• Event International Youth Championship (IYC) yang rencananya digelar di JIS dan melibatkan tiga tim besar asal Spanyol yakni Barcelona FC, Real Madrid, Atletico Madrid U-20 kembali ditunda.
• I Gede Widiade selaku penyelenggara acara menyebut sejatinya IYC sudah dirancang untuk dilaksanakan pada awal 2022.
• Penundaan event IYC tersebut dikarenakan melonjaknya kasus Omicron di Spanyol dan juga Indonesia.

SKOR.id - Event International Youth Championship (IYC) yang rencananya digelar di Jakarta International Stadium (JIS) kembali ditunda.

Laga persahabatan itu harus ditunda lagi karena dampak lonjakan kasus Omicron di Spanyol dan juga Tanah Air.

Setelah berkoordinasi dengan Menteri Koordinator Maritim dan Investasi (Menko Marinvest) Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali, dan PSSI, gelaran International Youth Championship kembali harus ditunda.

"Kami di-support ketua BNPB, lalu Menko Marinvest, Menpora, PSSI, hingga Kapolri. Kami sangat merasa didukung, hanya karena kasus Omicron perhelatan charity ini tertunda dua kali," ujar Chairman Pancoran Soccer Field, I Gede Widiade, kepada wartawan, Rabu (2/2/2022).

Gede kemudian menjelaskan lebih detail soal penundaan pertandingan amal yang melibatkan tiga tim besar Spanyol, yakni Real Madrid, Barcelona, dan Atletico Madrid U-20.

Dia menyebut sejak Desember lalu sudah melakukan kontak dengan salah satu perwakilan klub asal Spanyol. Rencana tanding di JIS kemudian berubah pada Januari 2022.

Terkait venue pertandingan, IYC akan digelar di dua tempat yakni Bali dan Jakarta.

"Dua hari sebelum mulai Omicron masuk Indonesia. Sama Pak Luhut (Binsar Pandjaitan) diminta tunda Januari atau Februari lalu kami sampaikan ke mereka dengan surat Gubernur karena penyelenggara merupakan dua gubernur (DKI Jakarta dan Bali)," ucap Gede yang juga selaku promotor tiga klub asing yang akan hadir ke Jakarta.

"Penundaan Pak Anies (Baswedan, Gubernur DKI Jakarta) bikin surat lalu mulai lagi 6 Februari disurati juga. Tapi saat awal Januari tanggal 10 sampai 15 (Januari) Omicron mulai naik di Eropa," katanya.

"Lalu salah satu tim perwakilan Atletico Madrid minta statement kalau Omicron jadi wabah, maka mereka diberi hak menarik diri atau kalau sudah di Jakarta pulang tanpa dikenai sanksi," ia menambahkan.

Selanjutnya, Gede juga menambahkan pada 20 Januari kondisi Corona di Spanyol dan Eropa semakin naik. Jadi jadwal tanding 6 Februari tak memungkinkan untuk digelar.

Di kesempatan terpisah, Direktur Utama Jakarta Tourisindo (JXB), Novita Dewi, membenarkan bahwa IYC kembali ditunda karena kenaikan kasus Omicron di Spanyol.

Novita mengaku sebenarnya sudah melakukan sejumlah rapat koordinasi sejak Desember hingga Januari lalu dengan berbagai pihak, termasuk dengan Menko Marivest.

Pihaknya juga sudah mempersiapkan berbagai rencana seperti mekanisme travel bubble dan prokes yang ketat.

"Namun, melihat situasi peningkatan kasus Covid-19 saat ini, maka kami perlu menunda semuanya, termasuk gelaran IYC yang seharusnya dilaksanakan bersamaan dengan soft launching Jakarta International Stadium," kata Novita.

Seperti diketahui bahwa berdasarkan data statistik, Covid-19 di Spanyol mengalami kenaikan yang signifikan di mana per 31 Januari 2022 terdapat pertambahan 182.123 kasus baru dengan tingkat kematian sebanyak 259 kasus.

Baca juga berita IYC lainnya:

Pemprov DKI, Bali, serta PSF Tangguhkan IYC 2021 dan Soft Launching JIS

Jadi Venue Final IYC 2021, Begini Keistimewaan Jakarta International Stadium