- Manchester United dipaksa menelan kekalahan 1-2 dari Brighton & Hove Albion pada laga perdana Liga Inggris 2022-2023.
- Gary Neville menyalahkan petinggi Manchester United menyusul kekalahan tim dari Brighton.
- Legenda Setan Merah itu menilai Erik ten Hag tidak dibekali skuad yang mumpuni.
SKOR.id - Gary Neville mengecam petinggi Manchester United karena tidak memberikan dukungan kepada pelatih anyar Erik ten Hag, setelah Setan Merah kalah 1-2 dari Brighton and Hove Albion di Old Trafford pada laga perdana Liga Inggris 2022-2023, Minggu (8/8/2022).
Manchester United tertinggal dua gol di babak pertama, yang dibukukan oleh Pascal Gross. The Red Devils bahkan tidak mampu mencetak gol, karena gol yang memperkecil kedudukan hasil bunuh diri Alexis Mac Allister.
Mantan pemain the Red Devils ini menolak menyalahkan pelatih baru dan rekrutan mereka, Lisandro Lopez dan Christian Eriksen, namun justru menunjuk mereka yang bekerja mengurusi transfer untuk bertanggung jawab atas hasil kurang memuaskan di kandang sendiri.
“Terlalu dini untuk menghakimi para rekrutan anyar. Saya rasa Lisandro Martinez melakukan beberapa hal bagus, tapi seharusnya bisa lebih baik lagi dengan sebuah gol,” kata Neville kepada Sky Sports.
“Saya tidak melihat pelatih atau para pemain baru di sini, Eriksen atau Martinez, dan tidak berpikir mereka adalah masalah.
Mereka baru pertama kali merasakannya. Masalahnya pasti ada pada klub yang tidak memberikan pelatih skuad yang lebih baik. Ini awal musim yang tidak bisa diterima. Ini tidak boleh terjadi dan malah terjadi.”
Banyak yang mengharapkan United menampilkan performa ciamik di Theatre of Dreams ketika mereka menjamu Brighton, yang kehilangan sejumlah pemain terbaik mereka pada bursa transfer.
Tim yang tidak pernah menang di Old Trafford mencetak dua gol di babak pertama, yang membuat Setan Merah besutan Ten Hag mencatat rapor buruk di awal kariernya.
Padahal, Manchester United memiliki hasil positif pada tur pramusim di Thailand dan Amerika, dan tiba di Inggris dengan penuh percaya diri. Namun, legenda the Red Devils lainnya, Roy Keane, mengaku tidak terkejut dengan penampilan para pemainnya.
“Saya kembali ke DNA dan budaya klub ini, para pemain di sesi latihan tidak ada di sana. Saya tidak melihat kepribadian, saya tidak melihat karakter. Anda bilang mengatakan ini adalah mimpi buruk dan saya menghormati itu, ini tugas pemain untuk melakukan sesuatu,” Keane menyudahi.
Berita Manchester United Lainnya
Manchester United 1-2 Brighton: Erik ten Hag Jelaskan Alasan Cadangkan Cristiano Ronaldo
Manchester United vs Brighton: Harry Maguire Sebut Gol Pertama Lawan Membuat Tim Terpukul