SKOR.id - TopSkor Indonesia atau TSI U-14 harus menerima kekalahan kedua di turnamen internasional, Asiana Cup 2024.
Tim besutan Yunus Muchtar itu harus mengakui kehebatan Cerezo Osaka pada laga keenam di Lapangan Madya, Senayan, Jakarta, Sabtu (27/10/2024) sore.
TSI kalah dari tim asal Jepang dengan skor akhir 2-3. Pelatih TSI, Yunus Muchtar mengaku ada dua aspek yang menjadi evalusai tim kepelatihan di kekalahan kedua ini.
"Alhamdulillah kami tetap bersyukur dengan hasil hari ini, walaupun harus gagal mencuri poin. Sebetulnya game plan kami berjalan di babak pertama. Sayangnya pada babak kedua permainan tim menurun dan hal itu bisa dimanfaatkan oleh pemain lawan," ujar Yunus Muchtar usai laga.
"Kurang fokus dan konsentrasi pemain yang menurun menjadi masalah di pertandingan kali ini. Mereka selalu bisa memimpin lebih dulu, tetapi lawan juga bisa membalikkan kedudukan, artinya ada fokus dan konsentrasi pemain yang kurang baik di pertandingan," jelasnya.
Yunus Muchtar menambahkan secara keseluruhan tim pelatih tetap senang dengan permainan pemain.
Ia mengatakan skuadnya bisa memberikan perlawanan ketika bertemu salah satu tim kuat di Asiana Cup 2024.
"Namun, secara keseluruhan kamin tim pelatih puas dengan permainan anak-anak. Mereka bisa menunjukkan perlawanan kala bertemu dengan tim kuat, salah satunya tim asal Jepang (Cerezo Osaka) ini," kata Yunus.
Selanjutnya, TSI akan menjalani laga terakhir di Asiana Cup 2024. Kaka Akhdan dan kolega akan bertemu Cruzeiro di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Minggu (27/10/2024) mulai pukul 10.00 WIB.
Mantan pemain Arseto Solo itu menegaskan meraih kemenangan pada laga terakhir menjadi target utama timnya. Hal itu juga demi mengunci posisi tiga di klasemen akhir Asiana Cup 2024.
"Pertandingan terakhir nanti, kami tentu akan berusaha semaksimal mungkin untuk mendapatkan poin dan memenangkan pertandingan, agar kami bisa menyelesaikan turnamen ini di peringkat ketiga," pungkasnya.
Sementara ini, TopSkor Indonesia berada di posisi ketiga pada klasemen sementara dengan meraih 10 poin dari enam pertandingan yang sudah dijalani.