- Timnas Indonesia turun di Piala AFF 2012 tidak dengan komposisi pemain terbaik.
- Itu karena adanya dualisme kompetisi sehingga akhirnya raihan Timnas Indonesia di Piala AFF 2012 terbilang buruk.
- Banyak pemain timnas Indonesia pada Piala AFF 2012 dulu yang masih merumput di kasta tertinggi hingga kini.
EDISI LEBARAN
SKOR.id - Timnas Indonesia tidak mencatatkan laju yang baik pada Piala AFF 2012 karena hanya sebatas bergelut di fase grup.
Timnas Indonesia untuk kedua kalinya harus merasakan kegagalan lolos ke semifinal sebab hanya berada di posisi ketiga klasemen akhir.
Pada Piala AFF 2012, skuad Garuda memang tidak tampil dengan komposisi pemain terbaik lantaran ada masalah dualisme kompetisi.
Berita Kilas Balik Lainnya: Kilas Balik Piala Tiger 1998: Pengakuan Hartono soal Sepak Bola Gajah Timnas Indonesia
Tim yang dipimpin pelatih Nilmaizar mayoritas diisi pemain dari Indonesia Premier League (IPL) garapan PSSI, yang dianggap sebagai kompetisi yang sah.
Padahal, pemain-pemain ternama atau berlabel timnas sebelumnya kebanyakan bermain di Indonesia Super League (ISL).
Pemain yang ada di kompetisi garapan Komite Penyelamat Sepak bola Indonesia (KPSI) itu juga tidak diperbolehkan membela timnas.
Ada pula klub bagian dari ISL yang melarang atau tidak mengizinkan pemainnya membela timnas dengan disertai ancaman sanksi.
Seperti apa nasib dari para pemain timnas Indonesia di Piala AFF pada 2020 ini? Berikut Skor.id coba memberikan uraiannya:
1. Handi Ramdhan
Pada Piala AFF 2012, Handi Ramdan mengalami cedera paha saat melawan Laos, namun dinyatakan pulih jelang laga pamungkas Grup B melawan Malaysia.
Bek Persija Jakarta (IPL) ini mengakhiri karier di Semen Pada pada 2018 dan setelah itu namanya tak banyak terdengar. Hanya beberapa kali ia ikut event olahraga.
2. Raphael Maitimo
Maitimo bisa dibilang menjadi pemain naturalisasi di skuad timnas Indonesia pada Piala AFF 2012 yang penampilannya paling memuaskan.
Hingga kini Raphael Maitimo juga masih aktif bermain di level tertinggi sepak bola Indonesia dengan bergabung bersama tim promosi Liga 1 2020, Persita Tangerang.
3. Novan Setyo Sasongko
Saat itu Novan Setya menjadi bek muda yang tangguh milik Semen Padang. Usianya kala itu masih 22 tahun.
Sampai sekarang Novan Setya Sasongko masih aktif bermain di kasta teratas yakni bersama Persela Lamongan. Selama libur kompetisi, ia kerap membantu istri memasak di rumah.
4. Nopendi
Sejak pensiun pada 2015, Nopendi tak bisa jauh-jauh dari dunia sepak bola. Beberapa tahun terakhir, eks-bek sayap Persiba Bantul itu menukangi beberapa tim di level junior.
Nopendi yang jadi salah satu karyawan kontrak di Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan, dan Energi Sumber Daya Mineral (PUPESDM) Kabupaten Bantul melatih SSB dan PS Guntur.
5. Fachruddin Aryanto
Kala itu ia menjadi bagian timnas sebagai pemain PSS Sleman. Pasca-gelaran Piala AFF 2012, ia telah membela berbagai klub seperti Sriwijaya FC dan kini Madura United.
Fachruddin Aryanto juga terus menjadi bek langganan timnas Indonesia hingga kini. Sementara selama libur Liga 1 2020 kini ia tinggal di Ponorogo, Jawa Timur, bersama sang istri.
6. Muhammad Taufiq
Ia adalah salah satu bintang Persebaya 1927 yang menjadi bagian dari pasukan Merah Putih di Piala AFF 2012.
Gelandang berpostur tubuh kecil ini sempat hengkang ke Persib Bandung sebelum akhirnya terdaftar sebagai pemain Bali United musim ini.
7. Elie Aiboy
Pemain sayap yang dulu tercatat sebagai pemain Semen Padang ini adalah kapten timnas Indonesia pada Piala AFF 2012.
Ia memutuskan pensiun pada 2015 setelah melanglang buana ke berbagai klub, termasuk Selangor FA di Malaysia. Kini Elie Aiboy mendalami kemampuan melatih dengan membesut tim Liga 2, Persewar Waropen.
8. Samsul Arif
Pemain yang besar namanya bersama Persela Lamongan ini masih aktif bermain di level tertinggi sepak bola Indonesia pada usianya yang sudah 36 tahun.
Samsul Arif musim ini menjadi bagian dari Persita dan terbukti masih jadi andalan utama karena selalu tampil dalam tiga pertandingan Liga 1 2020.
9. Irfan Bachdim
Ia dipanggil timnas Indonesia untuk Piala AFF 2012 sebagai pemain Chonburi, Thailand. Kariernya di luar Indonesia juga terus berlanjut kala itu dengan bermain di Jepang bersama Consadole Sapporo.
Sejak 2017, Irfan Bachdim akhirnya memutuskan berkarier di Indonesia dengan membela Bali United. Awal musim ini ia hengkang menuju PSS Sleman.
Berita Kilas Balik Lainnya: Kilas Balik Piala Tiger 1998: Tragedi Sepak Bola Gajah dan Mursyid Effendi Kambing Hitam
10. Wahyu Tri Nugroho
Pada Piala AFF 2012 ia tercatat sebagai pemain Persiba Bantul dan hingga kini kiper berusia 33 tahun ini masih bermain di kasta tertinggi.
Wahyu Tri Nugroho menjadi bagian dari Bhayangkara FC sejak 2016, termasuk saat juara pada 2017. Namun musim ini ia mulai kalah saing dari kiper yang lebih muda.
11. Wahyu Wijiastanto
Bek bertubuh gempal ini memutuskan untuk gantung sepatu saat sepak bola Indonesia sedang bermasalah hingga dibekukan oleh FIFA pada 2015.
Usai pensiun, kabar Wahyu Wijiastanto tidak banyak terdengar. Terakhir, pada 2019, ia diketahui menggeluti dunia bisnis ternak ikan.