- Juventus tidak akan menerima gelar juara Liga Italia jika musim dibatakan karena pandemi Covid-19.
- Gabriele Gravina merasa pertandingan tidak akan adil jika harus dibatalkan saat ini.
- Liga Belgia menjadi liga di Eropa yang membatalkan musimnya.
SKOR.id - Juventus tidak akan menerima gelar juara Liga Italia jika musim dibatakan karena pandemi Covid-19. Hal ini diungkapkan oleh Presiden Federasi Sepak Bola Italia (FIGC), Gabriele Gravina.
Juventus kini berada di puncak klasemen Liga Italia dengan 63 poin. Di musim ini, mereka masih menyisakan 12 pertandingan lagi dan harus ditunda sementara waktu karena sepak bola dihentikan hingga (13/4/2020) akibat virus Corona di Italia.
Gravina merasa pertandingan tidak akan adil jika harus dibatalkan saat ini. Walaupun, mereka berprioritas untuk menyelesaikan musim.
Baca Juga: Kesan Dybala saat Diminta Jadi Pembantu Mandzukic
"Saya pikir membatalkan musim akan menjadi rumit. Hal ini akan menjadi tidak adil yang akan mengarah kepada darurat hukum selama masa epidologis," kata Gravina.
Tentu Juventus akan merasa sangat dirugikan jika musim dibatalkan dan mereka tidak mendapatkan gelar juara. Sementara itu, tim yang akan digredasi akan mengalami keuntungan karena mereka dapat memulai muim awal dengan lebih baik lagi. Ini akan menjadi keputusan yang sulit bagi Gravina.
"Hanya Scudetto yang akan membutuhkan persetujuan dan saya percaya apabila Juventus tidak akan suka dengan keputusan ini," imbuhnya.
Baca Juga: Agen Fabian Ruiz Konfirmasi Ketertarikan Real Madrid
Ada kabar bahwa Liga Italia kembali akan dimainkan pada Agustus dan Spetember. Akan tetapi, Gravina merasa tidak suka jika harus mengorbankan musim depan untuk musim ini.
Sementara itu, Liga Belgia menjadi liga di Eropa yang membatalkan musimnya. Club Brugge dinobatkan menjadi juara Liga belgia dengan sisa musim yang ada pada Kamis (2/4/2020).
