Juventus Bisa Tuntut Paul Pogba terkait Kerugian yang Ditimbulkan dari Kasus Doping

Irfan Sudrajat

Editor: Irfan Sudrajat

Eks pemain Juventus, Paul Pogba. (Yusuf/Skor.id).
Eks gelandang Juventus Paul Pogba sempat dijatuhi hukuman 4 tahun larangan bermain akibat kasus doping. (Yusuf/Skor.id).

SKOR.id - Karier Paul Pogba semakin gelap terkait kasus doping yang dialami gelandang asal Prancis tersebut.

Setelah sampel kedua (counter-analysis) dinyatakan positif bahwa Paul Pogba menggunakan doping, pemain berusia 30 tahun ini menghadapi sejumlah konsekuensi dalam kariernya di klub Liga Italia ini.

Juventus telah mengurangi gaji Paul Pogba, selanjutnya La Vecchia Signora bisa menuntut sang pemain atas kerugian karena efek dari doping yang terjadi saat ini.

Terkait gaji, Juventus selama ini memberikan 8 juta euro per tahun untuk pemain asal Prancis tersebut. Kini, Juventus telah memotong gaji sang pemain yang membuat Paul Pogba hanya akan mendapatkan 42 ribu euro per tahun.

Keputusan manajemen Juventus terkait hal ini telah disampaikan lewat surat kepada Paul Pogba. Menurut pres Italia, Tuttosports, klub asal Turin ini menyampaikan surat resmi pemotongan gaji ini pada Sabtu lalu.

Keputusan terkait gaji ini merupakan sikap pertama Juventus terhadap persoalan doping yang terjadi kepada Paul Pogba.

Sebelumnya, Juventus tidak melakukan tindakan apapun ketika kali pertama Lembaga Anti-doping Italia menyatakan Paul Pogba positif doping pada 11 September 2023 lalu.

Kini, setelah tes doping kedua yang dilakukan pada Jumat lalu telah terkonfirmasi positif, Juventus pun akhirnya mulai melakukan tindakan terkait masalah ini.

Pengurangan gaji hanya aksi pertama Juventus karena tim milik keluarga Agnelli ini dikabarkan bakal menuntut Paul Pogba atas sejumlah kerugian terkait kasus doping ini.

Juventus dapat mengajukan tuntutan tersebut dengan alasan "kerugian teknik dan materi", yang di antaranya karena Juventus selama ini telah mengeluarkan investasi yang besar untuk Paul Pogba.

Juventus membawa kembali Paul Pogba pada Juni 2022 lalu. Ketika itu, Paul Pogba dan Juventus sepakat dengan kontrak empat tahun dan gaji 8 juta euro per tahun.

Paul Pogba idealnya menjadi pemain yang membuat lini tengah Juventus asuhan Massimiliano Allegri semakin kuat. Namun, sejak kehadirannya, sejumlah kasus cedera membuat Paul Pogba tidak dapat tampil untuk Juventus.

Kini, kasus doping semakin membuat kariernya terancam. Kondisi ini membuat Juventus tidak bisa lagi mengandalkan sang pemain.

Paul Pogba seharusnya menjadi ujung tombak dari lini tengah La Vecchia Signora baik di ajang Liga Italia maupun di ajang Eropa, namun kecerobohannya terkait doping kini membuat sang pemain tidak bisa mewujudkan harapan timnya.

Inilah yang kemudian akan membuat Juventus mempertimbangkan untuk memutuskan kontrak sang pemain dan mengajukan tuntutan atas kerusakan yang berimbas kepada Juventus karena kasus doping ini.

Meski demikian, Juventus akan menunggu proses peradilan selesai, bahkan hingga Pengadilan Arbitrasi Olahraga (CAS), baru kemudian akan mengambil tindakan seperti pemutusan kontrak dan kemungkinan tuntutan tersebut.

CAS merupakan badan internasional untuk menyelesaikan perselisihan yang berkaitan dengan olahraga.

Source: Tuttosport

RELATED STORIES

Paul Pogba Positif Doping, Bintang Juve Ini Terancam Sanksi Tak Boleh Main hingga Empat Tahun

Paul Pogba Positif Doping, Bintang Juve Ini Terancam Sanksi Tak Boleh Main hingga Empat Tahun

Lembaga Anti-doping Italia menyatakan bahwa gelandang Juventus, Paul Pogba, positif doping hasil dari tes di pekan pertama Liga Italia saat lawan Udinese.

Sampel Kedua Positif, Paul Pogba Terancam Hukuman 4 Tahun

Paul Pogba dinyatakan positif dalam analisis balasan pada sampel kedua setelah pelanggaran anti-dopingnya.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Kompetisi usia muda Elite Pro Academy atau EPA kasta tertinggi untuk usia 20 musim baru, EPA Super League U-20 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

National

EPA Super League U-20 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen EPA Super League U-20 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 28 Dec, 12:56

Kompetisi usia muda Elite Pro Academy atau EPA kasta tertinggi untuk usia 18 musim baru, EPA Super League U-18 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

National

EPA Super League U-18 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen EPA Super League U-18 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 28 Dec, 12:56

Kompetisi usia muda Elite Pro Academy atau EPA kasta tertinggi untuk usia 16 musim baru, EPA Super League U-16 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

National

EPA Super League U-16 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen EPA Super League U-16 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 28 Dec, 12:55

Cover tenis. (Dede Mauladi/Skor.id)

Other Sports

Pro Liga Indonesia Master 2025 Rampung, PP Pelti Rencanakan Perluasan untuk Pemantauan

Sekjen PP Pelti, Andi Fajar Asti, menjelaskan rencana besar setelah beres Pro Liga Indonesia Master 2025, Minggu (28/12/2025).

Taufani Rahmanda | 28 Dec, 12:55

hasil pertandingan super league 25/26

Liga 1

Borneo FC Resmi Lengser dari Puncak Klasemen, Persebaya Bangkit Usai Bantai Persijap

Dua pertandingan tunda pekan kedelapan Super League 2025-2026 tersaji pada Minggu (28/12/2025).

Teguh Kurniawan | 28 Dec, 12:01

Skylar berseragam ONIC Esports. (Grafis: Yudhy Kurniawan/Skor.id)

Esports

Skylar Buka Keran Trofi Internasional Bersama ONIC di GOF

Selanjutnya ONIC akan berlaga di ajang prestisius M7 World Championship di Jakarta.

Gangga Basudewa | 28 Dec, 06:47

Indonesian Basketball League. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Basketball

Kaleidoskop IBL 2025, Konsistensi, Rivalitas, dan Momen Bersejarah

Sepanjang 2025, Indonesian Basketball League (IBL) menghadirkan lebih dari sekadar kompetisi.

Gangga Basudewa | 28 Dec, 06:34

Cover Mobile Legends. (Hendy Andika/Skor.id).

Esports

Duel Kakak Adik asal Indonesia di M7 World Championship

Di turnamen Mobile Legends tingkat dunia, M7 World Championship, akan ada duel kakak adik asal Indonesia.

Thoriq Az Zuhri | 28 Dec, 01:56

Pelatih Aston Villa, Unai Emery. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id).

Liga Inggris

5 Bukti Aston Villa Calon Kuat Juara Liga Inggris Musim Ini

Siapa juara Liga Inggris musim ini? Aston Villa menjadi salah satu calonnya, berikut ini bukti-buktinya!

Thoriq Az Zuhri | 28 Dec, 01:28

Alessandro Del Piero, mantan pemain Timnas Italia dan Juventus. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga Italia

5 Persamaan Kenan Yildiz dengan Alessandro Del Piero

Kenan Yildiz dan Alessandro Del Piero, pemain kini dan legenda Juventus, memiliki beberapa persamaan, apa saja?

Thoriq Az Zuhri | 27 Dec, 23:41

Load More Articles