SKOR.id - Karier Paul Pogba semakin gelap terkait kasus doping yang dialami gelandang asal Prancis tersebut.
Setelah sampel kedua (counter-analysis) dinyatakan positif bahwa Paul Pogba menggunakan doping, pemain berusia 30 tahun ini menghadapi sejumlah konsekuensi dalam kariernya di klub Liga Italia ini.
Juventus telah mengurangi gaji Paul Pogba, selanjutnya La Vecchia Signora bisa menuntut sang pemain atas kerugian karena efek dari doping yang terjadi saat ini.
Terkait gaji, Juventus selama ini memberikan 8 juta euro per tahun untuk pemain asal Prancis tersebut. Kini, Juventus telah memotong gaji sang pemain yang membuat Paul Pogba hanya akan mendapatkan 42 ribu euro per tahun.
Keputusan manajemen Juventus terkait hal ini telah disampaikan lewat surat kepada Paul Pogba. Menurut pres Italia, Tuttosports, klub asal Turin ini menyampaikan surat resmi pemotongan gaji ini pada Sabtu lalu.
Keputusan terkait gaji ini merupakan sikap pertama Juventus terhadap persoalan doping yang terjadi kepada Paul Pogba.
Sebelumnya, Juventus tidak melakukan tindakan apapun ketika kali pertama Lembaga Anti-doping Italia menyatakan Paul Pogba positif doping pada 11 September 2023 lalu.
Kini, setelah tes doping kedua yang dilakukan pada Jumat lalu telah terkonfirmasi positif, Juventus pun akhirnya mulai melakukan tindakan terkait masalah ini.
Pengurangan gaji hanya aksi pertama Juventus karena tim milik keluarga Agnelli ini dikabarkan bakal menuntut Paul Pogba atas sejumlah kerugian terkait kasus doping ini.
Juventus dapat mengajukan tuntutan tersebut dengan alasan "kerugian teknik dan materi", yang di antaranya karena Juventus selama ini telah mengeluarkan investasi yang besar untuk Paul Pogba.
Juventus membawa kembali Paul Pogba pada Juni 2022 lalu. Ketika itu, Paul Pogba dan Juventus sepakat dengan kontrak empat tahun dan gaji 8 juta euro per tahun.
Paul Pogba idealnya menjadi pemain yang membuat lini tengah Juventus asuhan Massimiliano Allegri semakin kuat. Namun, sejak kehadirannya, sejumlah kasus cedera membuat Paul Pogba tidak dapat tampil untuk Juventus.
Kini, kasus doping semakin membuat kariernya terancam. Kondisi ini membuat Juventus tidak bisa lagi mengandalkan sang pemain.
Paul Pogba seharusnya menjadi ujung tombak dari lini tengah La Vecchia Signora baik di ajang Liga Italia maupun di ajang Eropa, namun kecerobohannya terkait doping kini membuat sang pemain tidak bisa mewujudkan harapan timnya.
Inilah yang kemudian akan membuat Juventus mempertimbangkan untuk memutuskan kontrak sang pemain dan mengajukan tuntutan atas kerusakan yang berimbas kepada Juventus karena kasus doping ini.
Meski demikian, Juventus akan menunggu proses peradilan selesai, bahkan hingga Pengadilan Arbitrasi Olahraga (CAS), baru kemudian akan mengambil tindakan seperti pemutusan kontrak dan kemungkinan tuntutan tersebut.
CAS merupakan badan internasional untuk menyelesaikan perselisihan yang berkaitan dengan olahraga.