- Dibela banyak bintang menjadi pertaruhan untuk Brooklyn Nets.
- Jika gagal juara, skuad Brooklyn Nets pasti dicibir banyak orang.
- Mereka punya pengalaman buruk saat membentuk superteam pada musim 2013-2014 dan 2014-2015.
SKOR.id - Brooklyn Nets menjadi tim yang memiliki skuad bertabur bintang pada NBA 2020-2021.
Terbaru, tim asuhan Steve Nash ini mendatangkan LaMarcus Aldridge yang menambah jajaran "alumni" NBA All-Star Game di skuad.
Selain LaMarcus Aldridge, skuad Nets sudah diisi Kevin Durant, Kyrie Irving, James Harden, Blake Griffin, dan Deandre Jordan.
Setelah mendatangkan James Harden Januari 2021 lalu, sosok Shaquille O'Neal mengatakan bermain dengan banyak bintang bagus buat Nets.
Namun, ini akan menjadi pertaruhan tersendiri bagi Nets di NBA. Menurut Shaquille O'Neal, pilihan mereka hanya dua: juara atau gagal dan menanggung malu.
"Dia (Nash) memiliki superteam. Mereka harus juara, karena jika tidak, itu akan menjadi kegagalan (yang harus ditanggun tim).
Superteam yang dibangun oleh Brooklyn Nets memang di atas kertas membuat klub unggul di antara lawan-lawannya.
Namun, Nets punya pengalaman buruk soal superteam yang terjadi pada NBA 2013-2014 dan 2014-2015.
Saat itu, mereka diperkuat tiga bintang: Kevin Garnett, Paul Pierce, dan Jason Terry.
Di era ini, prestasi terbaik Nets hanya menembus semifinal Wilayah Timur, sebelum dihentikan Miami Heat yang dibela LeBron James.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
View this post on Instagram
Berita NBA Lainnya:
Sempat Diisukan Tertikung Boston Celtics, LA Lakers Kembali Terdepan Dapatkan Andre Drummond
Terus Bersinar di Brooklyn Nets, James Harden Mulai Bicara Peluang MVP
