- Pelatih Manchester City, Josep Guardiola, menyampaikan pendapatkannya terkait European Super League.
- Josep Guardiola menegaskan mendukung langkah klub, tapi dirinya punya pendapat sendiri soal kompetisi.
- Pep menilai tidak adil jika sukses hanya untuk para klub-klub tertentu.
SKOR.id - Pelatih Manchester City, Josep Guardiola, sepertinya satu-satunya pelatih yang memberikan tanda bahwa dirinya tidak setuju dengan rencana kompetisi European Super League.
Dalam konferensi pers Selasa (20/4/2021) ini jelang menghadapi Aston Villa, pelatih asal Spanyol tersebut memberikan pendapatkan terkait isu yang sedang marak mengenai European Super League.
Dalam pernyataannya, Pep menegaskan bahwa dirinya memberikan dukungan untuk klubnya, Manchester City, meski demikian, mantan pelatih Barcelona dan Bayern Munchen ini menambahkan kata "tapi" dalam pernyataannya.
"Saya mendukung klub saya, tapi saya juga memiliki pendapat sendiri," kata Josep Guardiola, dalam konferensi pers tersebut.
Menurutnya, olahraga bukanlah menjadi olahraga jika tidak ada upaya dan penghargaan. Bukan olahraga pula, menurutnya, jika mengalami kekalahan tidaklah penting.
"Saya selalu mengatakan bahwa saya ingin sebuah kompetisi yang sangat kuat. Namun, tidak adil jika sebuah tim hanya bertanding dan bertanding dan tidak dapat lolos karena sukses hanya menjadi milik sejumlah klub," kata Josep Guardiola.
Kalimat Josep Guardiola tersebut memang masih bisa diinterpretasikan berbeda-beda, karena memang dalam konferensi pers tersebut, Pep sepertinya tidak ingin menempatkan diirnya secara tegas menolak kompetisi baru ini.
Indikasi lainnya bahwa Guardiola tidak setuju adalah kabar beberapa saat lalu tentang kemungkinan Manchester City dan klub Inggris lainnya yaitu Chelsea akan menarik diri dari keikutsertaan di European Super League.
Meski belum ada pernyataan resmi dari pihak Manchester City, namun pernyataan Guardiola dan kabar terkait kemungkinan mundurnya Manchester City menjadi salah satu perubahan yang terjadi terkait isu kompetisi yang mengundang kontroversi ini.
Manchester City sendiri satu dari 12 klub yang termasuk memprakarsai lahirnya European Super League. Namun, saat ini, gelombang penolakan terhadap kompetisi ini mulai muncul ke permukaan.
"Saat ini, tidak ada yang membicarakan lebih detail tentang kompetis ini. Pelatih hanya membicarakan masih seputar Covid," kata Josep Guardiola.
"Tapi, kami bukanlah orang yang tepat untuk menjawab pertanyaan ini, ada para presiden yang lebih tepat untuk menjawabnya," kata Josep Guardiola.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Bruno Fernandes Ungkap Peran Paul Pogba dalam Perkembangannya di Man United https://t.co/M5FIpFKswz— SKOR Indonesia (@skorindonesia) April 20, 2021
Berita European Super League Lainnya:
Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal European Super League
Florentino Perez Jamin UEFA Tak Akan Berani Sanksi Pemain Peserta European Super League
Liverpool Ikut European Super League, Jurgen Klopp Tolak Mundur