- Josep Guardiola terancam gagal memberikan satu trofi pun pada musim 2021-2022 ini.
- Liga Inggris kini satu-satunya trofi yang dapat diraih Manchester City.
- Sebelumnya, mereka sudah gagal dalam empat ajang.
SKOR.id - Josep Guardiola menghadapi tantangan yang tidak mudah setelah timnya terlempar dari Liga Champions secara menyakitkan.
Pelatih asal Spanyol tersebut akan membawa Manchester City menjamu Newcastle United dalam lanjutan Liga Inggris 2021-2022, Minggu (8/5/2022) malam WIB.
Kegagalan The Citizens di Liga Champions menjadi mimpi buruk yang boleh jadi belum dapat dilupakan pasukannya.
Betapa tidak, Liga Champions merupakan trofi yang menjadi mimpi Manchester City. Selama ini, Manchester City selalu sukses di kompetisi domestik.
Tapi, mereka masih belum mampu menuntaskan misi meraih gelar Liga Champions.
Karena itu, wajar jika kemudian setelah "tragedi di Bernabeu" tersebut publik dan pers Inggris memberikan pertanyaan "what next?" atau "apa selanjutnya?"
Apa selanjutnya yang akan dilakukan Manchester City di sisa musim ini? Jawabannya tidak sulit: meraih gelar Liga Inggris 2021-2022.
Namun, jawaban tersebut pun tentu masih menjadi tanda tanya besar. Mampukah mereka meraihnya, sejauh mana kegagalan di Liga Champions memengaruhi psikologis timnya?
Daily Mail memberikan kalimat yang cukup tepat dari situasi yang dialami Pep Guardiola dan pasukannya.
"Dapatkah dia (Pep) menanggung rasa sakit lagi setelah kegagalan di Liga Champions?"
Ada kemungkinan yang terburuk: Musim ini, Pep Guardiola dan Manchester City terancam tidak meraih apapun alias blank.
Inilah ancaman sesungguhnya yang menanti Josep Guardiola dan pasukannya. "Kami memiliki waktu untuk memulihkan semua ini sebelum menghadapi laga di akhir pekan," kata Josep Guardiola.
Manchester City saat ini masih memimpin klasemen Liga Inggris 2021-2022 dengan 83 poin. Namun, mereka hanya unggul satu poin atas Liverpool yang berada di posisi kedua.
Dengan kompetisi menyisakan empat laga, ini menjadi fase yang sangat krusial dan menentukan.
Laga-laga selanjutnya akan menentukan nasib The Citizens pada musim ini, sukses atau gagal total.
Liverpool kini menjadi ancaman terbesar yang bisa membuat Manchester City tanpa gelar satu pun musim ini.
Ya, satu per satu peluang meraih trofi pada musim ini lenyap. Manchester City sudah kehilangan trofi Community Shield di awal musim ini ketika mereka takluk dari Leicester City.
Situasi tidak berbeda juga terjadi di ajang lainnya. Mereka gagal di Piala Liga Inggris (Carabao Cup) setelah disingkirkan West Ham United di putaran keempat (16 besar).
Ketika itu, West Ham United tampil di laga tersebut bukan sebagai favorit. Namun, The Hammers mampu mengalahkan The Citizens lewat adu penalti.
Josep Guardiola pun sempat mengeluhkan padatnya jadwal pertandingan. "Tidak ada waktu istirahat, ini gila," kata pria berusia 51 tahun tersebut.
Manchester City pun kembali gagal di ajang lainnya, Piala FA. Mereka tersingkir setelah kalah dari Liverpool di semifinal.
Hingga akhirnya, mereka juga kehilangan trofi keempat yang bisa mereka raih: Liga Champions, setelah kalah dari Real Madrid di semifinal.
"Saya tidak tahu apakah saya sangat menginginkan Liga Champions. Saya sangat bahagia bersama Manchester City," kata Josep Guardiola ketika menjawab pertanyaan "apakah dia merindukan Liga Champions?" dari Movistar Plus, setelah kekalahan dari Real Madrid.
"Kami telah melakukan hal-hal yang luar biasa, dan kami memang luput pada akhirnya. Tapi, kami masih di sini, kita akan lihat apa yang akan terjadi di masa depan," dia menambahkan.
Bagi Pep Guardiola, tidak ada yang lebih sulit selain berada di dalam momen ketidakpastian ini.
Dan, di hadapannya, ada kemungkinan terburuk lainnya yang bisa terjadi yaitu Liverpool juara Liga Inggris 2021-2022.
Jika itu yang terjadi, ini akan menjadi kali kedua dalam kariernya Josep Guardiola tidak meraih satu pun gelar.
Tanpa gelar pernah dialami Josep Guardiola, tepatnya pada 2016-2017 atau pada musim pertamanya sebagai pelatih Manchester City.
Berita Liga Inggris Lainnya:
Ikuti Saran Bapaknya, Erling Haaland Bakal Pilih Manchester City
VIDEO: Ralf Rangnick Harapkan Profesionalisme Tingkat Tinggi dari Pemain Manchester United