Joaquin, Pemain Tertua di Spanyol, Kembali Mencetak Sejarah bersama Real Betis

Igor Hakim

Editor:

  • Joaquin membawa Real Betis juara Copa del Rey beberapa waktu lalu.
  • Setelah bermain lebih dari dua dekade, ini adalah pencapaian spesial bagi Joaquin.
  • Dia menyebut itu sebagai hari terpenting dalam kariernya.

SKOR.id - Pemain tertua di LaLiga (Liga Spanyol) dan pemain non-kiper dengan penampilan terbanyak dalam sejarah LaLiga, Joaquin Sanchez, kembali mencatatkan sejarah di sepak bola Spanyol.

Pada akhir pekan lalu, Joaquin menjuarai Copa del Rey bersama Real Betis untuk kedua kalinya, 17 tahun berselang dari gelar pertama.

Pemain berusia 40 tahun itu melakukannya setelah mencetak salah satu penalti saat Los Verdiblancos mengalahkan mantan klubnya, Valencia CF, 5-4 dalam babak adu penalti setelah bermain imbang 1-1 di Stadion La Cartuja, di kota Sevilla.

“Ini adalah hari terpenting dalam karir saya,” kata Joaquin dalam sesi wawancara setelah pertandingan, dan ia juga bangga dapat membantu klubnya kembali ke papan atas.

Sebagian besar karirnya dihabiskan bersama Real Betis

Joaquin telah menjadi nyawa Real Betis. Setelah bergabung dengan akademi klub pada tahun 1997, ketika banyak rekan setimnya saat ini belum lahir, ia melakukan debut di tim utama pada tahun 2000, ketika mereka berada di LaLiga SmartBank, dan membantu mereka promosi kembali ke LaLiga Santander. 

Meskipun ketenarannya melonjak dan menjadi pemain kunci untuk timnas Spanyol, dia tetap setia kepada klub masa kecilnya, membantu mereka lolos ke Liga Champions dan menjuarai Copa del Rey pada tahun 2005. Saking menikmatinya dengan gelar juara tersebut, Joaquin sampai membawa trofi tersebut ke pelaminan pernikahannya di tahun yang sama.

Joaquin kemudian bergabung dengan Valencia CF pada tahun 2006, dan reputasinya sebagai salah satu pemain karismatik di LaLiga Santander terus hidup. Pada tahun 2008, ia kembali memenangi gelar Copa del Rey, kali ini berasma Valencia, dan ia merayakannya dengan berfoto memegang trofi tersebut tanpa mengenakan pakaian.

Ia kembali ke Andalusia pada 2011 bersama Malaga CF, dan kemudian membuktikan dirinya sebagai pemain andalan Málaga CF ketika mereka menembus empat besar LaLiga Santander.

Ia kemudian pindah ke Italia bersama Fiorentina, dan publik Firenze pun jatuh cinta kepada dirinya, yang mempelajari bahasa Italia, tetapi kadang melakukan wawancara dalam bahasa Spanyol.

Sekali lagi, dia terbukti dapat diandalkan di lapangan saat mereka finis di empat besar dua musim berturut-turut.

Walaupun ia menikmati periode bermain di Italia, Joaquin mengatakan bahwa kembali ke Real Betis adalah “sesuatu yang sangat saya impikan” dan ia kembali ke Real Betis pada tahun 2015, ketika Betis berhasil promosi ke LaLiga Santander.

Sekitar 19.000 penggemar hadir di hari perkenalannya, di mana ia berkata: “Hati saya menyuruh saya kembali ke Real Betis.

Beberapa orang mungkin tak mengerti, namun tak lama lagi mereka akan mengerti. Saya harap ini adalah awal dari periode bahagia kita bersama.”

Joaquín menjalani periode kedua yang sukses bersama Real Betis

Dia tidak salah, karena banyak periode bahagia yang mereka jalani.

Real Betis berjuang untuk stabilitas dalam sembilan tahun Joaquin pergi, terdegradasi dua kali, namun mereka semakin kuat sejak dia kembali.

Mereka telah dua kali berpartisipasi dalam kompetisi Eropa, dan akan menjalani periode lainnya di kompetisi Eropa setelah memenangkan Copa del Rey.

Mereka juga berhasil menambah kapasitas Stadion Beníto Villamarín menjadi 60.000 kursi, dan mengumumkan rencana ambisius untuk merenovasi akademi dan fasilitas latihan mereka.

Masih ada harapan bahwa mereka bisa menyelesaikan musim ini dengan peringkat yang lebih tinggi, dengan finis empat besar dan sepak bola Liga Champions masih dalam jangkauan.

Setelah menjuarai Copa del Rey, Joaquin mengumumkan bahwa ia akan kembali bermain untuk musim 2022/23, di usianya yang memasuki 41 tahun.

Ketika ditanya rencananya di masa depan, ia menjawab: “Untuk terus bermain. Bagaimana saya bisa pergi ketika kami mulai berjaya?”

Itu adalah respons khas Joaquin. Dia telah berbicara tentang keinginannya untuk bekerja sebagai pembawa acara obrolan televisi ketika dia akhirnya gantung sepatu, dan dengan karismanya yang alami dan bakat komedinya, mudah untuk melihatnya unggul di bidang itu.

Namun saat ini, penggemar sepak bola berharap dapat melihat beberapa momen ajaib lagi dari pemain yang telah membawa begitu banyak kegembiraan.

Baca Juga Berita Liga Spanyol Lainnya:

VIDEO: Kegembiraan Ronald Araujo usai Perpanjang Kontrak di Barcelona

Sudah Berusia 40 Tahun, Kapten Real Betis Joaquin Umumkan Akan Bermain Musim Depan

Source: LaLiga

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Penyerang Real Madrid, Rodrygo Goes. (Jovi Arnanda/Skor.id).

Liga Inggris

Terancam Kehilangan 3 Pemain Sekaligus, Manchester City Bidik Rodrygo dari Real Madrid

Manchester City mengincar Rodrygo dari Real Madrid, setelah terancm ditinggal Jack Grealish, James McAtee, dan Savinho.

Pradipta Indra Kumara | 12 Aug, 00:06

Gelandang Real Madrid, Federico Valvderde. (Yusuf/Skor.id).

La Liga

Xabi Alonso Tak Mau Ambil Risiko untuk Federico Valverde, yang disebut Mirip Steven Gerrard

Pelatih Real Madrid, tak ingin mengambil risiko untuk terus memainkan Federico Valverde

Pradipta Indra Kumara | 11 Aug, 23:00

Futsal Indonesia (Hendy Andika/Skor.id)

Futsal

FFI Pede Timnas Futsal Indonesia Raih Target, Bawa Pulang Medali Emas SEA Games 2025

Ketua Umum FFI, Michael Sianipar, bicara mengenai target untuk Timnas futsal Indonesia pada SEA Games 2025.

Taufani Rahmanda | 11 Aug, 15:25

IESF World Esports Championship. (Jovi Arnanda/Skor.id)

Esports

Timnas CS2 Indonesia Gagal Lolos ke Babak Utama IESF WEC 2025

Timnas CS2 Indonesia harus angkat koper dan terhenti hanya di babak Regional Qualifier.

Gangga Basudewa | 11 Aug, 14:32

Timnas U-17 Indonesia vs Timnas U-17 Tajikistan (Indonesia vs Tajikistan) di Piala Kemerdekaan 2025 pada 12 Agustus 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Timnas Indonesia

Prediksi dan Link Live Streaming Timnas U-17 Indonesia vs Tajikistan di Piala Kemerdekaan 2025

Awal kiprah Timnas U-17 Indonesia dalam Piala Kemerdekaan 2025 pada Selasa (12/8/2025) malam.

Taufani Rahmanda | 11 Aug, 12:38

Timnas Futsal Indonesia. (Hendy AS/Skor.id)

Futsal

Didukung PSSI, Timnas Futsal Indonesia Lawan Korsel dan Jamu Belanda pada September 2025

Ketua Umum FFI, Michael Sianipar, memastikan agenda yang akan dijalani Timnas futsal Indonesia dalam waktu dekat.

Taufani Rahmanda | 11 Aug, 12:17

Identitas baru dari kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia atau Liga 1 di musim ini, Super League 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Super League 2025-2026: Jadwal, Hasil, Klasemen dan Profil Klub Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Super League 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi, plus profil tim peserta.

Taufani Rahmanda | 11 Aug, 10:58

Arema FC vs PSBS Biak di pekan pertama Super League 2025-2026 pada 11 Agustus 2025. (Yudhy Kurniawan/Skor.id)

Liga 1

Hasil Arema FC vs PSBS: Dalberto Luan Hat-trick, Singo Edan Benamkan Badai Pasifik

Hasil dan jalannya pertandingan penutup pekan pertama Super League 2025-2026 pada Senin (11/8/2025) sore.

Taufani Rahmanda | 11 Aug, 10:54

PUBG Mobile School Summer Cup 2025. (PUBG Mobile)

Esports

PUBG Mobile Sukses Gelar School Summer Cup 2025

Tak hanya fokus pada kompetisi, PUBG MOBILE Goes To School 2025 juga menghadirkan workshop edukatif.

Gangga Basudewa | 11 Aug, 09:37

Timnas putri Indonesia vs Timnas putri Kamboja (Indonesia vs Kamboja) dalam Grup A Piala AFF Wanita 2025 atau ASEAN Women's Championship 2025 di Vietnam pada 12 Agustus 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Timnas Indonesia

Prediksi dan Link Live Streaming Timnas Putri Indonesia vs Kamboja di Piala AFF Wanita 2025

Pertandingan penutup Grup A ASEAN Women's Championship 2025 pada Selasa (12/8/2025) malam.

Taufani Rahmanda | 11 Aug, 07:50

Load More Articles