Joachim Low: Tim yang Sempurna di Awal, Jarang Juara

Joachim Low santai melihat Jerman baru sekali menang dari dua pertandingan Piala Eropa 2020.
Menurutnya, hasil di awal kompetisi bukan jaminan jadi juara.
Portugal hanya finis peringkat tiga fase grup saat menjadi kampiun di Euro 2016 silam.

SKOR.id - Awal yang tak ideal dialami timnas Jerman di Piala Eropa 2020. Namun, pelatih Der Panzer, Joachim Low, enggan memusingkan fakta tersebut.

Die Mannschaft kalah dari Prancis pada laga perdana Grup F Euro 2020, namun membalasnya dengan membekuk Portugal 4-2, Sabtu (19/6/2021) malam WIB.

Ini dinilai bukan hasil ideal untuk Jerman jika ingin menjadi juara, tapi Joachim Low punya opini lain. Menurutnya, catatan sempurna di dua laga awal bukanlah jaminan bagi sebuah tim untuk keluar sebagai kampiun.

"Ada banyak tim kuat di turnamen ini, tapi tim yang memenangkan semuanya dengan sempurna di dua pertandingan awal jarang berakhir memenangkan turnamen," kata Joachim Low.

Apa yang dikatakan Joachim Low mungkin benar adanya, setidaknya berkaca pada Piala Eropa 2016.

Saat itu Portugal finis peringkat tiga penyisihan grup setelah hanya tiga kali seri dari tiga pertandingan. Namun, Cristiano Ronaldo dan kolega membuat kejutan dengan membekuk Prancis pada partai final.

Jerman sendiri akan berhdapan dengan Hungaria pada pertandingan terakhir penyisihan grup pekan depan. Di atas kertas Der Panzer lebih diunggulkan, namun Joachim Low enggan memandang sebelah mata tim yang diarsiteki Marco Rossi

"Pertandingan berikutnya bisa lebih sulit, Hungaria bertahan lebih ke dalam dengan delapan atau sembilan pemain. Kami harus menjalaninya satu per satu."

Joachim Low juga memuji mental timnya melawan Portugal, meski sempat tertinggal karena gol Cristiano Ronaldo.

"Itu pertandingan yang sangat berat untuk kami melawan Portugal yang kuat dalam serangan balik. Kami menunjukkan mental setelah tertinggal.Kami mempertahankan ketenangan kami."

Jerman dipastikan mengunci tiket ke babak berikutnya jika menang melawan Hungaria. Hasil seri sekali pun cukup selama Prancis tidak kalah melawan Portugal.

Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.