Jelang Pensiun dari Basket, Daniel Wenas Ingin Ikut Cabang Golf di PON 2028

Kunta Bayu Waskita

Editor: Kunta Bayu Waskita

Aksi pebasket Daniel Wenas saat main golf (Hendy Andika/Skor.id).
Aksi pebasket Daniel Wenas saat main golf (Hendy Andika/Skor.id).

SKOR.id – Daniel Timothy Wenas selama ini dikenal sebagai pebasket kawakan. Dia sudah malang melintang di berbagai klub Indonesia Basketball League (IBL) maupun Timnas Basket Indonesia.

Point guard/Shooting guard berusia 31 tahun ini di antaranya pernah menjuarai kompetisi IBL 2017 dan dua kali masuk IBL All-Star (2017 dan 2020).

Menariknya, meski sudah menjadi bintang basket nasional, Daniel masih menyempatkan diri menekuni olahraga lainnya yang juga sangat dia sukai, yaitu golf.

“Saya sudah setahun lebih menekuni golf, tepatnya sejak September 2022,” kata Daniel saat ditemui di golf course Damai Indah Golf & Country Club BSD, belum lama ini.

Daniel kemudian menuturkan, awal dirinya bermain golf karena tahun lalu terlalu banyak waktu luang selama off-season IBL.

“Jika saya di rumah saja, enggak ngapa-ngapain, kaki saya suka sakit. Terutama yang bekas cedera-cedera dulu, jadi lebih baik beraktivitas,” ia menambahkan.

“Kebetulan ayah saya golfer, jadi saya diajak ikut main golf. Awalnya sekadar isi waktu, dan juga jadi bisa lebih sering bertemu ayah." 

"Tapi lama-lama terasa manfaatnya. Kaki saya yang cedera dan performa saya setelah main golf jadi lebih baik,” Daniel menuturkan.

“Apalagi saya tidak tinggal diam selama di rumah, tetap latihan agar cedera ACL lutut kanan saya tidak makin parah. Ditambah main golf, jadi makin baik,” kata pemain RJ Amartha Hangtuah Jakarta itu.

Setelah itu dia mengaku keterusan main golf sampai sekarang. "Tapi saya main golf kalau off-season saja. Saya tetap latihan basket tiap pagi. Kalau enggak capek banget saya main golf seminggu sekali.”

Daniel juga merasa mendapatkan tantangan tersendiri, karena menurutnya main golf jauh lebih sulit ketimbang basket.

“Main golf harus sabar. Kalau basket yang dilawan kelihatan, ada lima orang, dan kita main juga dibantu sama empat rekan lainnya.”

“Nah kalau main golf, kita benar-benar melawan diri kita sendiri. Michael Jordan saja ketika main golf juga bilang begitu," ujar pebasket yang dibesarkan oleh klub Pelita Jaya itu. 

Kesulitan lain dari main golf menurut Daniel adalah, room of error-nya kecil.

“Maksudnya, kalau kita salah sedikit, nanti bolanya ke mana-mana, masuk airlah, terus penalti, jadi lebih kompleks sebenarnya,” ujar pegolf amatir ber-handicap 12 itu.

Daniel Wenas kerap meluangkan waktunya untuk bermain golf, dan kini sudah mendapatkan handicap 12 (Kunta Bayu Waskita/Skor.id).
Daniel Wenas kerap meluangkan waktunya untuk bermain golf, dan kini sudah mendapatkan handicap 12 (Kunta Bayu Waskita/Skor.id).

Belum lagi adaptasi dengan stik. "Stik golf itu ada bermacam-macam. Ada yang didesain lebih forgiving buat orang yang baru belajar."

“Stik itu harus sesuai dengan swing speed-nya. Kencang atau tidak, jaraknya berapa, speed-nya berapa. Beda-beda lah.” 

Ditanya soal kemungkinan menekuni golf lebih serius lagi, Daniel tidak menampiknya. 

“Kita lihat saja nanti. Siapa tahu saya bisa ikut kualifikasi PON 2028. Kan untuk PON 2024 sudah kualifikasi di Jatinangor, ya kita lihat nanti di 2028,“ ucapnya.

"Tapi dengan catatan, kalau saya sudah pensiun dari basket, ya," ujar Daniel, buru-buru menambahkan.

Mix-match Outfit

Dari sisi fashion, Daniel Wenas mengaku punya gaya tersendiri saat bermain golf. Dia hobi mengombinasikan warna outfit dari atas sampai bawah (topi hingga sepatu).

"Saya suka mix match saja, misalkan celana krem dengan baju putih, atau celana biru muda baju putih. Tapi saya lebih suka putih-putih."

Mengenai celana yang dikenakan, karena saat ini Indonesia pada umumnya dan Jakarta khususnya sedang dilanda cuaca panas, Daniel lebih suka mengenakan celana panjang.

"Kecuali kalau masih pagi, bisa pakai celana pendek. Tapi tetap cocok-cocokan juga sih dengan warna baju."

Sedangkan untuk stik, Daniel menggunakan merek Jepang, Mizuno. "Ini (Mizuno) stik pertama saya, dan juga direkomendasikan oleh ayah saya," kata Daniel.

Ia juga sudah menjajal Mizuno Pro 24 Series yang baru diluncurkan beberapa waktu lalu. Terdiri dari Mizuno Pro 241 Iron, Mizuno Pro 243 Iron, dan Mizuno Pro 245 Iron.

“Karena saya masih pemula, saya pakai yang Pro 245 yang lebih forgiving. Kalau 241 itu blade ya, lebih kecil dan lebih tipis daripada 243 dan 245. Cocoknya buat pegolf pro."

"Kalau 243 di tengah-tengahnya, cocoknya buat pegolf amatir yang angka handicap-nya kecil," kata peraih emas cabang basket Asean University Games 2014 dan 2016 itu.

RELATED STORIES

Daniel Wenas Bangga Bisa Menjadi Anggota Timnas eSport Basket Indonesia

Daniel Wenas Bangga Bisa Menjadi Anggota Timnas eSport Basket Indonesia

Daniel Wenas senang bisa bergabung ke Timnas eSport Basket Indonesia. Tim ini dibentuk oleh Perbasi

Daniel Wenas Beberkan Tips Menaikkan Performa di Lapangan

Daniel Wenas Beberkan Tips Menaikkan Performa di Lapangan

Pemain Bali United Baketball, Daniel Wenas, membeberkan rahasianya untuk meningkatan performa di lapangan.

Daniel Wenas Dukung IBL Terkait Rencana Standarisasi Kontrak Pemain

Daniel Wenas Dukung IBL Terkait Rencana Standarisasi Kontrak Pemain

Indonesian Basketball League (IBL) akan melakukan sebuah perubahan baru untuk musim ini, yakni terkait standarisasi kontrak pemain.

Daniel Wenas Ingin IVBL Terus Berlanjut

Daniel Wenas Ingin IVBL Terus Berlanjut

Pemain Bali United Basketball, Daniel Wenas, sambut positif adanya Indonesia Virtual Basketball League (IVBL).

Daniel Wenas ke Hangtuah, Reuni dengan Kelly Purwanto dan Diftha Pratama

Daniel Wenas reuni dengan Kelly Purwanto dan Diftha Pratama di Hangtuah

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Liga 4 Nasional atau Liga 4 putaran nasional. (Deni Sulaeman/Skor.id)

National

Putaran Nasional Liga 4 2024-2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Berikut jadwal, hasil, dan klasemen putaran nasional Liga 4 2024-2025.

Rais Adnan | 22 Apr, 15:27

Bek Timnas Indonesia, Muhammad Ferarri di persimpangan antara Persija Jakarta atau Bhayangkara FC. (Foto Instagram Muhammad Ferarri/Grafis Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Liga 1

Soal Panggil Bek Persija dan Persib untuk Liga 1 2025-2025, Bhayangkara FC Tunggu Pelatih

COO Bhayangkara FC, Sumardji, jelaskan sikap soal memanggil pemain berstatus polisi untuk Liga 1 2025-2026.

Taufani Rahmanda | 22 Apr, 12:43

Coppa Italia 2024-2025 telah memasuki babak perempat final. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id).

Liga Italia

Head-to-Head Inter Milan vs AC Milan Jelang Bertemu di Coppa Italia

Berikut ini adalah Head-to-Head Inter Milan vs AC Milan jelang bertemu di leg kedua semifinal Coppa Italia 2024-2025.

Thoriq Az Zuhri | 22 Apr, 12:39

Bhayangkara FC. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)

Liga 1

Bhayangkara FC Resmi Representasikan Lampung pada Liga 1 2025-2026

Bhayangkara FC dan Pemprov Lampung menandatangani MoU menuju Liga 1 2025-2026 di Jakarta pada Selasa (22/4/2025).

Taufani Rahmanda | 22 Apr, 12:03

Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia)

Other Sports

Gelar Rapat Anggota 2025, NOC Indonesia Perkuat Komitmen dan Semangat Kebersamaan

Acara Rapat Anggota NOC Indonesia 2025 juga dihadiri Ketua DPD RI dan Wamenpora, Taufik Hidayat.

Sumargo Pangestu | 22 Apr, 11:38

Derby della Madonnina antara AC Milan vs Inter Milan.

Liga Italia

Prediksi dan Link Live Streaming Inter Milan vs AC Milan di Coppa Italia 2024-2025

Berikut ini adalah prediksi pertandingan dan link live streaming Inter Milan vs AC Milan dalam laga semifinal leg kedua Coppa Italia.

Thoriq Az Zuhri | 22 Apr, 10:43

MPL Indonesia. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)

Esports

5 Catatan Pekan 4 MPL Indonesia Season 15

Turnamen Mobile Legends, MPL Indonesia Season 15, sudah merampungkan pekan 4 Musim Reguler, berikut ini beberapa catatannya.

Thoriq Az Zuhri | 22 Apr, 10:43

Turnamen Valorant, VCT 2024: Pacific Stage 1. (Hendy Andika/Skor.id).

Esports

Daftar Delapan Tim yang Lolos ke Playoff VCT Pacific Stage 1

Dua tim perwakilan Indonesia, BOOM Esports dan RRQ berhasil lolos sebagai pemuncak babak grup.

Gangga Basudewa | 22 Apr, 09:43

Parade foto Persija Jakarta vs Persebaya Surabaya pada Liga 1 2024-2025 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, 12 April 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Komdis PSSI Denda Persija dan Persebaya karena Suporter, Ferarri Dapat Sanksi Tambahan

Komdis PSSI merilis daftar sanksi teranyar yang mereka keluarkan berdasarkan sidang pada 8 dan 16 April 2025.

Rais Adnan | 22 Apr, 08:26

Garuda Academy, program PSSI untuk mencetak generasi baru manajemen olahraga yang diluncurkan Mei 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

National

Proses Seleksi dan Cara Mendaftar Garuda Academy yang Digarap PSSI dengan Tiga Misi

Panduan untuk Skorer yang ingin bergabung dengan program PSSI, Garuda Academy, yang didukung langsung FIFA dan AFC.

Taufani Rahmanda | 22 Apr, 04:10

Load More Articles