SKOR.id - Pekan Paralympic Pelajar Nasional (Peparpenas) X/2023 yang digelar di Palembang, Sumatera Selatan, telah resmi selesai. Upacara penutupan digelar di Wisma Atlet Jakabaring Sport City, Palembang, Jumat (4/8/2023) petang WIB.

Dalam upacara penutupan itu, hadir Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Sumatera Selatan, Rudi Irawan, serta Asisten Deputi Bidang Olahraga Penyandang Disabilitas Kemenpora RI, Ibnu Hasan. 

Dalam sambutannya, Rudi Irawan mengatakan Peparpenas X/2023 yang digelar pada 29 Juli-4 Agustus 2023 telah berjalan dengan baik.

“Pelaksanaan telah berlangsung dengan lancar dan sukses. Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu dan kepada kontingen mohon maaf apabila ada kesalahan yang membuat rasa kurang nyaman dalam pelayanan kami,” kata Rudi.

Ibnu Hasan yang mewakili Menpora, Dito Ariotedjo, juga mengingatkan kepada para atlet pelajar paralimpik yang berpartisipasi untuk tidak cepat puas dengan apa yang sudah dicapai saat ini. 

“Diharapkan bagi adik-adik yang sudah memecahkan rekor maupun yang belum, teruslah berlatih. Kita butuh kaderisasi atlet untuk bertanding di level internasional dan itu membutuhkan proses. Kita harapkan, dari adik-adik inilah kita bisa mengharumkan nama bangsa di level dunia lewat olahraga,” ucapnya.

Sementara itu, Jawa Tengah berhasil meraih juara umum pada Peparpenas kali ini. Itu setelah, mereka mengoleksi 23 emas, 12 perak, dan 6 perunggu. Diikuti secara berurutan pada posisi lima besar adalah Jawa Barat (16 emas, 8 perak, 12 perunggu), Papua (13 emas, 10 perak, 4 perunggu), Jawa Timur (10 emas, 11 perak, 6 perunggu), dan Bali (9 emas, 5 perak, 8 perunggu).

Untuk peringkat 1 hingga 3 mendapatkan hadiah uang pembinaan. Jawa Tengah selaku juara umum mendapatkan Rp75 juta, Jawa Barat mengantongi Rp50 juta, dan Papua meraih Rp25 juta.

Seperti diketahui, ada enam cabang olahraga (cabor) yang dipertandingkan pada Peparpenas X/2023. Keenam cabor itu adalah para atletik, para renang, para tenis meja, para bulu tangkis, boccia, dan para catur.

Banyak rekor yang berhasil diciptakan oleh atlet-atlet paralimpik pelajar dalam Peparpenas ini. Tercatat, ada 28 rekor yang tercipta dari dua cabor yaitu para atletik dan para renang.

Prestasi yang ditorehkan tersebut tentunya memunculkan harapan banyaknya potensi-potensi atlet paralimpik muda yang nantinya bisa diandalkan dalam event-event olahraga internasional. 

Mengingat, regenerasi sangat diperlukan untuk menjaga konsistensi prestasi yang sudah ditorehkan oleh atlet paralimpik Indonesia dalam beberapa tahun terakhir. Di antaranya meraih tiga kali beruntun juara umum ASEAN Para Games, peringkat kelima Asian Para Games 2018, serta pada Juni 2023 mendapatkan 10 medali emas di Special Olympics World Games 2023 Berlin.

Klasemen Akhir Medali Peparpenas X/2023