- PP Pertina menyiapkan tujuh petinju untuk SEA Games 2021 di Hanoi, Vietnam.
- Kemenpora hanya memberi jatah enam petinju untuk PP Pertina.
- Pelatih timnas tinju, Darman Hutauruk, mengaku kebingungan mencoret satu nama.
SKOR.id - Pelatih timnas tinju, Darman Hutauruk, mengaku pusing tujuh keliling karena harus mencoret satu nama dari Pelatanas SEA Games 2021.
Sebagai informasi, Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) telah mengumumkan kontingen SEA Games di Vietnam, 12-23 Mei mendatang.
Pengurus Pusat Persatuan Tinju Amatir Seluruh Indonesia (PP Pertina) mendapat jatah untuk mengirimkan enam atletnya ke pesta olahraga dua tahunan itu.
Padahal, PP Pertina sudah memanggil tujuh nama untuk mengikuti pelatnas SEA Games 2021. Mereka digembleng di Silatang Boxing Camp (HSBC), Bogor.
Ketujuh petinju itu, dua di antaranya adalah Kornelis Kwangu Langu (Bali) untuk kelas 52 kg, serta Farrand Papendang (Sulawesi Utara) di kelas 63 kg.
Kemudian, Sarohatua Lumbantobing (Sumatera Utara) untuk kelas 69 kg, Maikel Muskita (Jawa Barat) kelas 81 kg, dan Sandy (Jawa Barat) kelas 91 kg.
Sementara di sektor putri, PP Pertina memanggil Novita Sinadia (DKI Jakarta) kelas 57 kg dan Uswatun Hasanah (Nusa Tanggara Barat) kelas 60 kg.
"Ini seperti makan buah simalakama. Pilihan yang sulit," kata Darman Hutauruk, menanggapi keputusan Kemenpora terkait jatah enam petinju.
"Artinya, kami harus mencoret satu petinju. Sementara mereka sudah lama berlatih bersama. Bahkan sebelum PON Papua 2020," imbuhnya.
Ketujuh petinju itu disebutnya yang terbaik di Indonesia, saat ini. Mereka merupakan peraih medali emas PON Papua yang jadi puncak seleksi Pertina.
"Sekarang, kami benar-benar pusing (bagaimana untuk mencoret satu nama)," Darman Hutauruk menandaskan.
PP Pertina yang diketuai Mayjen TNI (Purn) Komaruddin Simanjuntak, sejauh ini, belum memberi tanggapan soal rencana pemangkasan ini.
Pria yang juga mantan Pangdam Udayana tersebut tidak merespon ketika dihubungi wartawan melalui aplikasi pesan singkat, WhatsApp.
Darman mengakui persaingan tinju di SEA Games 2021, sangat ketat. Tak hanya tuan rumah, Thailand dan Filipina juga jadi ancaman serius.
Hasil turnamen terbuka di Phuket, Thailand, 3-10 April mendatang, sedianya akan jadi kesempatan akhir bagi para atlet untuk unjuk kemampuan.
"Bisa jadi, kejuaraan di Phuket sebagai seleksi akhir. Kami akan evaluasi dan melapor ke Pertina. Hanya petinju terbaik yang berangkat ke SEA Games," ujarnya
Dua petinju putra Indonesia akan bertanding di Phuket, Minggu (3/4/2022) atau hari ini, yakni Farrand Papendang dan Sarohataua Lumbantobing.
Farrand Papendang akan menghadapi John Paul Panuayan (Filipina), sedangkan Sarohataua Lumbantobing bakal melawan Ahmd Harara (Palestina).
Sedangkan di kategori putri, Novita Sinadia dari Indonesia akan bentrok dengan Aira Villegas (Filipina).
Berita Olahraga Lainnya:
Perbasi Panggil Pemain untuk Pelatnas 3x3 SEA Games 2021, Ada Dame Diagne
Resmi, Persib Bandung Lepas Satu Pemain Naturalisasi