- Fisyaiful Amir layak disebut pemain underrated sepanjang Seri I IBL 2022.
- Jarang dibicarakan, Fisyaiful Amir mampu jadi pilar penting Amartha Hangtuah Jakarta di Seri I IBL 2022.
- Pemain 25 tahun itu mampu membukukkan 15 poin per gim selama bermain di Jakarta.
SKOR.id - Small forward Amartha Hangtuah, Fisyaiful Amir, jadi salah satu pemain yang mencuri sorotan dalam Seri I Indonesian Basketball League (IBL) 2022.
Selama bermain di Hall Basket Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, sosok yang akrab disapa If ini tampil trengginas.
Sejauh ini, Fisyaiful Amir mampu membukukkan 15 poin per game (PPG) atau yang paling tinggi di antara para pemain lokal Amartha Hangtuah Jakarta.
If bahkan hanya kalah tipis dari pemain asing, Anton Waters, yang membukukkan 15,5 PPG sepanjang Seri I.
Hal ini jelas membuat If mulai digadang-gadang akan merebut predikat Most Improved Player (MIP) atau bahkan Most Valuable Player (MVP) IBL 2022.
Catatan menterengnya ini memang tidak diduga. Sebab, Fisyaiful Amir merupakan pemain yang jarang dibicarakan.
Bicara Hangtuah, sosok yang biasa jadi spotlight adalah Kelly Purwanto, Steven Wilfredo Neno, atau Tifan Eka Pradita yang hampir meraih rookie of the year IBL 2020.
Bisa dibilang, If merupakan pemain underrated yang sangat bersinar sepanjang Seri I IBL 2022.
Apalagi kontribusi Fisyaiful Amir jadi salah satu hal yang membuat Hangtuah belum terkalahkan sepanjang IBL 2022.
Dari empat pertandingan yang dilakoni di Hall Basket GBK, tim asuhan AF Rinaldo tersebut menyapu bersih semuanya dengan kemenangan.
Hal ini seolah membuktikan kalau keputusan manajemen klub merekrut Inal sebagai kepala pelatih sudah tepat.
Ucapan Inal, yang merupakan legenda basket Indonesia, tentu sangat didengarkan oleh para pemain muda yang banyak mengisi skuad Amartha Hangtuah Jakarta.
Berita IBL Lainnya:
Rookie Paling Impresif di Seri 1 IBL 2022, Fernando Manansang Bersinar di Pelita Jaya
Dewa United Surabaya, Satu-satunya Tim Luar Jakarta yang Sukses Sapu Bersih Seri 1 IBL 2022
View this post on Instagram