- Kecemerlangan Jamal Murray di NBA Play-off 2019-2020 membuat pelatih Denver Nuggets, Michael Malone, optimistis.
- Kehadiran Jamal Murray membuat Denver Nuggets kini tak hanya mengandalkan Nikola Jokic seorang.
- Jamal Murray mengatakan seharusnya Denver Nuggets sudah unggul 2-1 atas LA Lakers karena bermain sangat bagus pada gim kedua.
SKOR.id - Bicara soal Denver Nuggets, orang tak akan lagi fokus kepada Nikola Jokic seorang. Pasalnya, mereka punya satu superstar lagi dalam sosok Jamal Murray.
Pada gim ketiga final Wilayah Barat melawan LA Lakers, Rabu (23/9/2020) WIB, Jamal Murray menjadi tokoh kunci kemenangan Denver Nuggets.
Jamal Murray mencetak double-doubles, 28 poin dan 12 assist, untuk membawa Nuggets menang 114-106 atas LA Lakers.
Berkat kemenangan tersebut, kini Nuggets tertinggal 1-2 dari Lakers dalam series final Wilayah Barat NBA yang menggunakan sistem best of seven.
Penampilan Jamal Murray bukan terjadi kali ini saja. Sepanjang babak NBA play-off 2020, pemain 23 tahun itu memang tampil menggila.
Dari 20 laga yang telah dijalani, Murray membukukkan 26,6 poin per gim (PPG). Torehan ini mengungguli rata-rata poin yang dicetaknya selama musim reguler, 18,5 PPG.
Aksi paling heroik Murray terjadi pada semifinal Wilayah Barat kontra LA Clippers. Ia mampu membawa Nuggets membuat kejutan atas kandidat kuat juara NBA tersebut.
Untuk membuat Nuggets menang 4-3, Jamal Murray mencetak 22,6 PPG. Hebatnya, saat itu Nuggets sempat tertinggal 1-3 terlebih dahulu.
"Sekarang, kami memiliki dua superstar, Nikola (Jokic) dan Jamal (Murray). Untuk musim ini, kami tahu, setiap pertandingan ada yang akan kami dapatkan dari Jamal Murray,"
"Sedangkan pada musim lalu, kami tahu kami selalu mendapatkan sesuatu dari Jokic," Michael Malone mengungkapkan.
Sementara itu, Jamal Murray mengatakan dirinya optimistis Nuggets mampu mengalahkan Lakers di Final Wilayah Barat.
What more is there to say about this man?! #MileHighBasketball pic.twitter.com/Q3tywNzSDN— Denver Nuggets (@nuggets) September 23, 2020
Apalagi, saat kalah 103-105 dari Lakers pada gim kedua final Wilayah Barat, Murray melihat Nuggets menjadi penguasa sejati pertandingan tersebut.
Sayang , mereka kalah akibat three point buzzer beater yang dilakukan Anthony Davis tepat di penghujung kuarter keempat.
"Kami bermain bagus di gim kedua. Namun karena kesalahan kecil, kami kalah dan ini sangat merugikan,"
"Seharusnya kami unggul 2-1 sekarang tetapi kami harus melupakan pertandingan yang lalu dan menatap ke depan," Jamal Murray menuturkan.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita NBA Lainnya:
Hasil NBA Play-off: Menangi Gim Ketiga, Bukti Denver Nuggets Belum Habis
Ada Tukang Cukur di NBA Bubble, Penanggung Jawabnya Ternyata Kakak Kandung Pemain Lakers