- Kiper timnas U-19 Muhammad Risky Sudirman mengalami cedera hidrokel.
- Risky Sudirman yang juga memperkuat Persija Jakarta itu harus menjalani operasi.
- Sang ayah, Sudirman, sudah berkonsultasi dengan dokter timnas terkait cedera putranya tersebut.
SKOR.id - Kiper timnas Indonesia U-19, Muhammad Risky Sudirman, diketahui tak lagi mengikuti pemusatan latihan (TC) virtual.
Penjaga gawang Persija Jakarta itu diketahui mengalami cedera hidrokel atau penumpukan cairan di bagian buah zakar.
Hal itu diungkapkan sang ayah yang juga asisten pelatih Persija, Sudirman, kepada wartawan beberapa hari lalu.
Berita Timnas Indonesia Lainnya: Ini Respons Shin Tae-yong Terkait Target Timnas Indonesia U-19 pada Piala Dunia U-20
Sudirman mengatakan, cedera yang dialami Risky tersebut disebabkan oleh trauma akibat benturan atau tabrakan.
Hingga kemudian rasa sakit yang diderita Risky datang tiba-tiba. Ketika ditanyakan oleh sang ayah, Risky mengaku tidak tahu pasti awal mula cedera ini ia rasakan.
"Saya tanya juga kena pastinya di mana, dia tidak tahu. Jadi mungkin sudah lama, waktu di Inggris atau sebelum itu masih belum ketahuan pasti," kata Sudirman.
Lebih lanjut, Sudirman mengatakan sudah berkonsultasi dengan kepala tim dokter timnas Syarif Alwi. Ia menyarankan untuk segera melakukan operasi supaya kondisi sang pemain tidak makin buruk.
"Sebulan lalu saya telepon dokter dan asisten timnas Indonesia, Nova Arianto. Saya ceritakan kondisi anak saya seperti apa terus mereka bilang ambil jalan terbaik. Kalau memang harus cepat dioperasi ya operasi saja. Cairan itu harus dikeluarkan. Kalau tidak akan semakin besar dan semakin sakit," Sudirman bercerita.
Mengenai posisi Risky di timnas asuhan Shin Tae-yong, Sudirman masih akan melihat perkembangan kondisi putranya.
Berita Timnas Indonesia Lainnya: Shin Tae-yong dan Indra Sjafri Tak Boleh Putus Komunikasi demi Timnas Indonesia
Yang pasti, harapan Sudirman saat ini adalah putranya segera pulih cepat dan bisa kembali berlatih secara normal.
"Kalau menurut dokter sebulan setelah operasi bisa recovery. Coach Shin juga sudah tahu karena waktu itu dokter Alwi minta data-data resumenya, terus saya kirim dan dia bilang mau menyampaikan ke coach Shin," Sudirman memungkasi.