• Shin Tae-yong tidak bisa ikut pemilihan legislatif di Korea Selatan karena harus jalani prosedur Karantina.
• Pemerintah Korea Selatan hanya beri waktu 40 menit di hari Pemilu untuk warganya yang sedang lakukan karantina.
• Pelatih Timnas Indonesia itu mengaku tidak tahu bahwa akan ada Pemilu Legislatif di Korea Selatan.

SKOR.id - Manajer pelatih tim nasional (Timnas) Indonesia tidak bisa ikut berikan hak suara dalam Pemilu Legislatif di Korea Selatan.

Hal itu dikarenakan dirinya sedang jalani prosedur karantina terkait virus Corona atau Covid-19 selama 14 hari karena sebelumnya berada di luar negeri.

Ia yang pilih menetap di Goyang, karena dekat dengan Bandara Incheon tidak bisa pulang ke kampung halamannya, tempat dia bisa memilih.

Baca Juga: Shin Tae-yong dan Asisten Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Tinggalkan Jakarta

Pasalnya, pemerintah Korea Selatan hanya beri waktu 40 menit untuk setiap warganya berada yang jalani karantina berada di luar rumah di hari Pemilu.

Sementara jarak antara Goyang dengan Bundang, kampung halaman Tae-yong adalah 1 jam 45 menit, sehingga dirinya tidak bisa pulang kampung.

"Warga yang sedang menjaalani isolasi hanya diizinkan keluar pukul 17.20 pada hari pemilihan dan harus tiba di bilik suara pada 18.00," ujar Shin Tae-yong.

"Tentu tidak mungkin bagi saya untuk berikan hak suara karena, karena jarak yang jauh antara tempat tinggal saya sekarang dengan kampung halaman," tambahnya.

Baca Juga: Shin Tae-yong: Saya Sering Makan Bersama dengan Gong Oh-kyun

Ia pun mengaku tidak tahu bahwa akan diadakan pemilihan legislatif pada Rabu (15/4/2020), sehingga tidak mempersiapkannya sejak awal.

"Kalau saya tahu akan ada Pemilu, maka saya akan pilih tinggal di tempat lain yang lebih dekat dengan Bundang," tambah eks pelatih Korea Selatan tersebut.

Shin Tae-yong bersama dengan dua asistennya, Kim Hae-won dan Kim Woo-jae saat ini masih berada di Goyang untuk jalani prosedur karantina yang dilakukan pemerintah Korea Selatan.

Dirinya baru akan diizinkan pulang ke rumah dan berkumpul dengan keluarganya setelah jalani karantina selama 14 hari.

Shin Tae-yong sendiri tinggalkan Indonesia pada 3 April 2020 dan sudah jalani prosedur karantina selama 11 hari di Korea Selatan.