- Operator Liga Super Malaysia memutuskan untuk merombak jadwal pertandingan demi kepentingan tim nasional.
- Timnas senior dan timnas U-23 Malaysia memiliki agenda penting sehingga jadwal Liga Super Malaysia harus diubah.
- Timnas U-23 Malaysia akan menggelar pemusatan latihan sebagai persiapan tampil di SEA Games 2021.
SKOR.id – Keberatan yang diajukan klub-klub Liga Super Malaysia untuk melepas pemainnya ke tim nasional akhirnya mendapatkan solusi.
Malaysian Football League (MFL) selaku operator kompetisi memutuskan untuk mengubah jadwal pertandingan Liga Super Malaysia.
Chief Executive Officer (CEO) MFL, Stuart Ramalingam, menyebut bahwa perubahan jadwal Liga Super Malaysia 2022 akan melibatkan laga pekan ke-7 hingga ke-10.
Perubahan dilakukan agar klub-klub rela melepaskan pemainnya untuk menjalani training center (TC), baik bersama timnas senior maupun timnas U-23 Malaysia.
Stuart mengatakan, total enam pertandingan Liga Super Malaysia akan diubah dengan melibatkan koordinasi antara Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) dengan MFL.
Hal ini disesuaikan dengan agenda timnas U-23 Malaysia yang akan menggelar pemusatan latihan untuk menghadapi SEA Games 2021 di Hanoi pada 30 April hingga 23 Mei 2022.
"Mengacu pada pembahasan MFL dan FAM sebelumnya, timnas senior dan U-23 akan menjalani pemusatan latihan untuk menghadapi turnamen internasional," kata Stuart, dari Berita Harian.
"Timnas senior akan menggelar TC mulai 19 hingga 29 Mei 2022, sedangkan timnas U-23 akan menjalani TC persiapan SEA Games dan gelaran Piala Asia U-23 di Uzbekistan pada 24-31 Mei 2022."
Stuart menjelaskan, perubahan jadwal pertandingan Liga Super Malaysia ini dilakukan untuk memberikan dukungan bagi agenda tim nasional.
Oleh karena itu, ia menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh klub kontestan yang telah bersedia menyepakati kebijakan ini.
"Perubahan jadwal pertandingan Liga Super Malaysia sangat penting karena terkait dengan agenda nasional," ujar Stuart.
"Saya juga menyampaikan apresiasi kepada setiap klub yang telah bekerja sama dan setuju untuk menyelesaikan amandemen ini dengan mengutamakan kepentingan nasional."
Sebelumnya, timnas U-23 Malaysia sempat diterpa kabar miring karena hanya ada lima pemain yang siap mengikuti pemusatan latihan.
Padahal, tim asuhan Brad Maloney itu memanggil 31 nama. Usut punya usut, beberapa klub menolak melepas pemain karena mereka berkomitmen untuk tampil di Liga Super Malaysia.
Berita Sepak Bola Malaysia Lainnya:
Pelatih Timnas U-23 Malaysia Angkat Bicara Usai Gagal di Piala AFF U-23 2022
Timnas U-23 Malaysia Dihantam Badai Covid-19 Jelang Duel Penentu di Piala AFF U-23