- Carry dari Team Spirit yaitu Illya "Yatoro" Mulyarchuk mengkritisi renggangnya jadwal DPC 2021-2022.
- Melalui wawancara dengan media Rusia, RuHub, Yatoro mengungkapkan bahwa jumlah permainan yang harus dimainkan dalam satu minggu sangatlah renggang.
- Dimana kondisi tersebut membuat para pemain harus lebih lama berada di bootcamp dan itu terasa sangat melelahkan menurut Yatoro.
SKOR.id - Saat jadwal dan road map Dota Pro Circuit (DPC) 2021-2022 pertama kali terungkap.
Ternyata jadwalnya sebagian besar masih sama dengan musim-musim sebelumnya.
Padahal beberapa pemain pro seblumnya telah mengeluhkan mengenai jadwal DPC yang terlalu renggang sehingga terasa melelahkan.
Terbaru, carry dari Team Spirit yaitu Illya "Yatoro" Mulyarchuk mengkritisi renggangnya jadwal DPC 2021-2022.
Melalui wawancara dengan media Rusia, RuHub, Yatoro mengungkapkan bahwa jumlah permainan yang harus dimainkan dalam satu minggu sangatlah renggang.
Dimana kondisi tersebut membuat para pemain harus lebih lama berada di bootcamp dan itu terasa sangat melelahkan menurut Yatoro.
Yatoro mengungkapkan bahwa sulit baginya untuk memainkan satu game dalam periode 10 hari.
Ini berarti mereka harus melakukan bootcamp selama dua bulan untuk jumlah permainan yang rendah, sehingga menjadikan pengalaman yang sangat melelahkan.
"Saya akan berbicara mewakili diriku sendiri, sangat menyakitkan ketika Anda memainkan satu pertandingan dalam sepuluh hari. Dan Anda harus mengikuti dua bulan bootcamp sepanjang waktu," tutur Yatoro.
"Dan Anda duduk di sana, Anda memainkan satu pertandingan, Anda menang, berikutnya 11 hari lagi. Ini melelahkan, seolah sengaja diregangkan,” kata Yatoro.
Menurut para pro player mereka selama ini menjadi kehilangan waktu untuk keluarga masing-masing, karena kebanyakan menghabiskan waktu di bootcamp walaupun jarak pertandingan sangat renggang.
Sebelum Yatoro, banyak pemain veteran seperti Kuroky, Puppey, hingga kpii yang mengutarakan agar jadwal DPC untuk lebih dipadatkan lagi.
Kesalahan Dasar Ini Buat Bigetron RA Gagal Melaju ke Babak Grand Final PMGC 2021 https://t.co/zo4pSMAESw— SKOR.id (@skorindonesia) January 2, 2022
Berita Dota 2 lainnya:
OB Espots x Neon Rebut Gelar Juara Huya Dota 2 Winter Invitational 2021
Pelatih PSG.LGD Terbukti Tidak Bersalah atas Tuduhan Perjudian