SKOR.id - Maciej Gajos menjadi salah satu pemain Persija Jakarta yang mendapatkan sorotan tajam dari laga melawan Persebaya Surabaya.
Persija boleh saja menang 1-0 atas Persebaya berkat gol Ryo Matsumura pada penutup pekan kelima Liga 1 2023-2024, Minggu (30/7/2023) malam.
Akan tetapi di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, terdapat beberapa pemain yang mendapat sorotan karena dianggap tampil kurang baik.
Salah satunya Maciej Gajos yang belum menunjukkan perfroma maksimal sebagai pemain asing. Lawan Persebaya, ia starter dan digantikan di menit ke-61.
Gelandang asal Polandia ini memang baru bergabung dengan tim berjuluk Macan Kemayora. Kemarin adalah laga ketiganya, atau total menjalani 165 menit main.
Pelatih Persija, Thomas Doll pun membela anak asuhnya itu yang dinilai masih perlu adaptasi dan butuh persiapan lebih untuk bisa menunjukkan kualitasnya.
"Gajos, dia butuh lebih banyak sesi latihan, tidak cuma persiapan. Apalagi Maciej dari Eropa," kata pelatih asal Jerman itu pada sesi jumpa pers usai lawan Persebaya.
"Beruntung kami main malam, tidak sore hari. Karena cuacanya sangat bahaya bagi pemain, gawat bagi pemain dan ketika ada perubahan yang saya lakukan," Thomas Doll menambahkan.
Pembelaan juga dilakukan oleh Witan Sulaeman yang sebelum di Persija, sudah pernah menjadi rekan Maciej Gajos saat masih di Lechia Gdansk.
Ia menuturkan bahwa gelandang berusia 32 tahun itu sebenarnya adalah pemain berkualitas, namun masih perlu beradaptasi, lebih khusus dengan cuaca di Indonesia.
"Untuk Gajos saya pikir dia pemain bagus, dan saya pijkir dia baru datang dari Eropa, baru latihan dua minggu, itu sangat sulit baginya apalagi ada beda cuaca, di sini panas," ucap Witan.
Lebih lanjut pemain yang pernah berkarier di Polandia dan Slovakia itu pun mengaku sempat merasakan hal serupa, meski sejatinya merupakan pemain asli Indonesia.
"Saya juga merasakan itu musim lalu, perbedaan cuaca sangat penting bagi pesepak bola. Apalagi musim lalu kami main sore terus. Gajos hanya butuh waktu saja buat adaptasi dengan cuaca," Witan memungkasi.