- Christian Eriksen mencetak assist untuk gol pembuka Inter atas Sampdoria, Senin (22/6/2020) dini hari WIB.
- Playmaker Denmark itu yakin keputusannya pindah ke Italia tidak salah.
- Christian Eriksen menjadi pemain yang paling banyak melepaskan tembakan ke gawang Sampdoria.
SKOR.id - Gelandang serang asal Denmark, Christian Eriksen percaya kepindahannya ke Italia merupakan keputusan yang tepat.
Eriksen meninggalkan Tottenham Hotspurs menuju Inter Milan pada Januari 2020, enam bulan sebelum kontraknya berakhir di klub London tersebut.
Pemain 28 tahun itu dikontrak 4,5 tahun dan menerima bayaran 10 juta euro (sekitar Rp159 miliar) per musim. Namun, banyak kalangan meragukan kehadirannya bisa berarti di Nerazzurri.
Belakangan, terutama setelah restart Liga Italia, Eriksen mulai memperlihatkan pendapat tersebut salah. Dia bahkan muncul sebagai Man of the Match, saat Inter menang 2-1 atas Sampdoria pada Senin (22/6/2020) dini hari WIB.
Eriksen menyumbang assist untuk gol pembuka yang dicetak Romelu Lukaku. Sebelumnya, dia juga membukukan satu gol di semifinal Piala Italia (1-1) melawan Napoli.
Semua kontribusi tersebut membuktikan bahwa pemain Internasional Denmark ini bisa menjadi tambahan berharga di skuat Antonio Conte.
"Segalanya kian membaik, saya rasa datang ke sini (Inter) merupakan keputusan yang tepat," kata Eriksen kepada Sky Sport.
"Saya disambut sangat baik, penuh kehangatan, baik dari rekan setim maupun penggemar. Saya bangga berada di sini, dan fakta Inter menginginkan saya semakin membuat saya bahagia," Eriksen menambahkan.
Mantan pemain Ajax ini sempat mendapat kritik tajam setelah tampil kurang menyakinkan dalam beberapa pertandingan awalnya bersama Inter.
Mantan pemain Italia, Paolo Di Canio bahkan mengklaim Eriksen bakal menjadi masalah bagi Antonio Conte. Saat itu, sang pemain memang mengakui belum menemukan permainan terbaiknya, tapi optimitis dia bisa membuat perbedaan di Inter.
"Saya rasa kalian belum melihat Eriksen yang sebenarnya. Saya bisa terus berkembang dan berharap mencetak gol lebih banyak, saya sudah melakukan saat kontra Napoli, tapi sayangnya tidak membantu tim," tuturnya.
"(Menghadapi Sampdoria) saya memiliki beberapa peluang dan mungkin saya terlalu terburu-buru tapi saya akan berusaha lebih baik di masa depan."
Conte pun senang menyaksikan bagaimana Eriksen mulai bisa nyetel dengan permainan tim. Namun, dia berharap bisa mendapatkan lebih banyak gol dari sang playmaker.
"Sekarang ini, dia mulai cocok dengan proyek kami tapi dia harus lebih tajam karena dia mendapatkan banyak kesempatan mencetak gol," ujar Conte setelah laga.
Eriksen menjadi pemain paling banyak melepaskan tembakan ke gawang Sampdoria yang dikawal Emil Audero. Dari lima lesakannya, dua di antaranya bahkan shoot on target.
Bersama Inter Milan, Christian Eriksen telah bermain dalam 10 pertandingan lintas kompetisi. Sejauh ini sudah dua gol dan dua assist disumbangkan pemain bernomor punggung 24 tahun tersebut.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Rekor 66 Tahun Celta Vigo, dari Mandul lalu Menang 6-0https://t.co/j7id7QyIxx— SKOR Indonesia (@skorindonesia) June 22, 2020
Berita Christian Eriksen lainnya:
Inter Milan Sudah Putuskan Masa Depan Christian Eriksen
Cerita Christian Eriksen Soal Tinggal di Kamp Latihan Inter Milan Semasa Lockdown