- Pelatih Persipura Jayapura, Jacksen F Tiago, tak sungkan memuji kualitas Boaz Solossa.
- Menurut Jacksen F Tiago, Boaz Solossa adalah talenta yang tidak akan bisa disaingi siapapun.
- Lelaki asal Brasil itu menyandingkan Boaz Solossa dengan sejumlah pemain seperti Lionel Messi.
SKOR.id - Tidak ada yang bisa menandingi kualitas penyerang Persipura Jayapura, Boaz Solossa. Itulah gambaran singkat dari kaca mata Jacksen F. Tiago.
Jacksen mengakui, Boaz Solossa adalah pemain fenomenal di Indonesia. Sosok penyerang berusia 34 tahun itu tidak akan bisa tergantikan.
"Menurut saya, tidak ada pemain yang bisa melebihi Boaz Solossa. Tidak ada yang bisa," kata Jacksen kepada Skor.id, Kamis (16/4/2020).
Baca Juga: Pelatih Jawara Liga Indonesia dari 2000 sampai 2019, Jacksen F Tiago Tersukses
Bahkan, pelatih kelahiran Brasil itu menyandingkan sosok Boaz dengan pemain-pemain top dunia, seperti Lionel Messi dan Neymar Junior.
Sebab, Jacksen menilai, penyerang kelahiran Sorong, Papua, itu merupakan pemain yang memiliki ciri khas tersendiri dibanding pemain lainnya.
"Boaz itu adalah pemain yang unik. Ini seperti Argentina memiliki Lionel Messi, Brasil punya Neymar, dan Indonesia punya Boaz," ujar Jacksen.
Menurut Jacksen, meski tak ada yang bisa menyamai kemampuan Boaz, pemain-pemain lain harus memiliki karakternya tersendiri.
Hal itulah yang membuat Jacksen menilai sosok Boaz sebagai pemain yang unik. Apalagi Boaz belum pindah klub kecuali saat Indonesia disanksi FIFA pada 2015.
"Mungkin tidak ada pemain lain yang bisa seperti dia. Tapi pemain lain harus punya ciri khas dan karakternya tersendiri," ujarnya.
"Yang jelas mereka tidak bisa seperti Boci (sapaan akrab Boaz Solossa)," pelatih berusia 51 tahun itu menambahkan.
Meski demikian, Jacksen meyakini bahwa Bumi Cenderawasih tak akan kehabisan stok pemain atau talenta berbakat.
Sebab, saat ini Persipura juga diperkuat oleh sejumlah pemain muda yang berpotensi untuk berkembang menjadi pemain jempolan di masa depan.
"Ada banyak pemain muda yang berpotensi menjadi pemain fenomenal, seperti Todd Rivaldo Ferre dan Gunansar Mandowen," katanya.
"Selain mereka, ada Marinus Wanewar yang sudah kita ketahui bersama kemampuannya seperti apa," mantan pelatih Persebaya itu menjelaskan.
Boaz memang fenomenal di Tanah Air. Namanya mencuat saat membela tim PON Papua pada 2004. Kala itu Boaz menjadi pencetak gol terbanyak dengan 10 gol.
Baca Juga: Alasan Jacksen F Tiago Terima Pemotongan Gaji dari Persipura
Karena aksi impresifnya itu, Boaz dipanggil membela timnas Indonesia dalam Piala AFF 2004, meski saat itu ia bukan pemain profesional.
Kariernya langsung menyita perhatian pada 2005, dengan membawa Tim Mutiara Hitam juara Liga Indonesia 2005, juga musim 2008-2009, 2010-2011, dan 2013.