- Xavi Hernandez menuding wasit bersikap tidak adil dalam laga Inter Milan vs Barcelona.
- Pelatih Barcelona itu murka lanntaran dua keputusan kontroversial wasit Vincic Slavko.
- Barcelona kalah 0-1 dari Inter Milan di matchday 3 Grup C Liga Champios 2022-2023.
SKOR.id - Pelatih Barcelona Xavi Hernandez mengaku geram menyaksikan keputusan wasit yang dinilainya tidak adil dalam laga kontra Inter Milan.
Di matchday 3 Grup C Liga Champions 2022-2023, Barcelona kalah 0-1 dari Inter Milan di Stadion Giuseppe Meazza, Rabu (5/10/2022) dini hari WIB.
Dengan kekalahan tersebut, Barcelona tertinggal tiga poin dari Inter dan enam poin tercecer dari Bayern Munchen di puncak klasemen.
Akibat gagal membawa poin dari Italia, Xavi menjadi satu-satunya pelatih Barcelona yang menelan tiga kekalahan beruntun di laga tandang Liga Champions.
"Saya sangat marah dengan apa yang telah saya lihat (di lapangan), itu adalah ketidakadilan," kata juru taktik asal Spanyol itu setelah laga berakhir.
"Saya mengatakannya pada hari Senin dan saya harus mengatakannya lagi: wasit harus keluar dan menjelaskan diri mereka sendiri karena saya tidak mengerti apa-apa.
"[Wasit] tidak ingin memberi saya penjelasan setelah pertandingan. Wasit harus berbicara; saya tidak bisa berbicara tentang keputusan yang belum saya buat.
"Bagi saya, [keputusan itu] sangat jelas. Saya tidak tidak mengerti sama sekali."
Tim Catalan kalah dalam pertandingan karena mereka kebobolan satu-satunya gol yang dicetak Hakan Calhanaglu di injury time di babak pertama.
Namun, keputusan wasit asal Slovenia Vincic Slavko dinilai kontroversial di laga tersebut.
Tepatnya pada menit 90+1, dalam upaya mencegah umpan silang Sergi Roberto ke arah Fati, di kotak penalti, Denzel Dumfries terlihat melakukan handball.
Namun, setelah memeriksa VAR, wasit Slavko tidak memberikan penalti kepada Barcelona, meski mendapat tentangan dari tim tamu.
Sebelum menolak memberikan penalti kepada Barcelona, Slavko juga menolak mengesahkan gol Pedri pada menit ke-65.
Melalui pemeriksaan VAR, dia memutuskan bahwa Fati telah menyentuh bola dalam situasi terciptanya gol Pedri.
"Jika Anda bertanya bagaimana kabar saya, saya marah," lanjut Xavi.
"Saya tidak mengerti apa-apa. Jika Ansu melakukan handball [tanpa sadar] tetapi orang lain kemudian mencetak gol, itu adalah gol. Dan mereka menganulirnya.
"Adapun yang lain [kemungkinan handball Dumfries]. Saya hanya tidak mengerti. Ini ketidakadilan, saya tidak bisa menyembunyikannya. Wasit harus menjelaskannya."
Baca Juga Berita Liga Champions Lainnya:
Laga Liga Champions Pekan Ini akan Hening Cipta untuk Korban Tragedi Kanjuruhan
Termasuk Frenkie de Jong, 5 Pilar Andalan Barcelona Dipastikan Absen Lawan Inter Milan