- Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri menjelaskan bahwa keberangkatan timnas U-19 Indonesia untuk TC di Spanyol masih dalam proses.
- Menurut Indra Sjafri, banyak persyaratan yang harus dipenuhi oleh timnas U-19 Indonesia untuk menjalani TC di Spanyol.
- Indra Sjafri mengatakan, Spanyol dipilih sebagai lokasi TC karena tak mewajibkan timnas U-19 Indonesia untuk menjalani karantina mandiri.
SKOR.id – PSSI masih berupaya merampungkan semua persyaratan yang dibutuhkan timnas U-19 Indonesia untuk menggelar TC di Spanyol.
Menurut Direktur Teknik (Dirtek) PSSI, Indra Sjafri persyaratan yang harus dipenuhi timnas U-19 Indonesia sangat rumit karena pandemi Covid-19.
“Sekarang masih proses. Karena situasi pandemi, banyak persyaratan yang harus kami penuhi,” kata Indra, dikutip dari Antara.
Oleh karena itu, Indra masih irit berkomentar soal kepastian lebih lanjut rencana pemusatan latihan timnas U-19 di Spanyol.
Namun, yang jelas, mantan pelatih timnas U-19 dan U-23 itu memastikan bahwa PSSI tengah berupaya mencari tempat terbaik untuk anak asuh Shin Tae-yong.
“Kami akan mengumumkan semuanya kalau semua sudah beres,” ujar Indra Sjafri.
"Kalau sudah ada tanggal pastinya, pasti akan PSSI rilis dan berikan ke media," pelatih asal Padang, Sumatera Barat ini menambahkan.
Selain itu, lelaki berusia 57 tahun itu juga menjelaskan alasan memilih Spanyol sebagai lokasi TC selanjutnya timnas U-19.
Indra mengatakan, Spanyol tak mewajibkan pendatang dari luar negeri untuk menjalani karantina di tengah pandemi Covid-19.
“Sesuai arahan Pak Ketua Umum PSSI (Mochamad Iriawan), kami mencari negara yang tidak ada karantina,” kata Indra.
Sejatinya, PSSI memiliki dua opsi untuk membawa David Maulana dan kawan-kawan menjalani pemusatan latihan di luar negeri.
Selain Spanyol, Korea Selatan juga menjadi opsi skuad asuhan Shin Tae-yong ini untuk melangsungkan pemusatan latihan.
TC timnas U-19 Indonesia yang berlangsung di Jakarta itu telah berlangsung sejak 13 November 2020.
Sampai saat ini, pemusatan latihan timnas U-19 Indonesia diikuti sebanyak 33 pemain.
Sebetulnya, ada 38 pemain yang dipanggil. Namun, lima pemain terpaksa meninggalkan TC karena beberapa alasan.
Dua pemain, yaitu Serdy Ephyfano dan Mochamad Yudha Febrian, dicoret karena melakukan tindakan indisipliner.
Sementara Beckham Putra serta Risky Sudirman pulang lebih awal karena cedera. Adapun Brylian Aldama harus ke Kroasia untuk memperkuat klub barunya, HNK Rijeka.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Perusahaan Pemilik Klub Liga Inggris Ini Disebut Jadi Sponsor Baru Liga Malaysia https://t.co/aLQFsANuDA— SKOR Indonesia (@skorindonesia) December 8, 2020
Berita Timnas U-19 Indonesia lainnya:
Tiba di Indonesia, Staf Pelatih asal Korea Selatan Mulai Dampingi Timnas U-19 Indonesia
Perkembangan Positif Timnas U-19 Indonesia, meski Shin Tae-yong Belum Hadir