SKOR.id - Mendatangkan pemain boleh jadi mudah, tapi mendaftarkannya itu menjadi hal lain lagi yang bahkan menyulitkan. Inilah yang tengah dialami Barcelona.

Klub raksasa Spanyol ini ternyata kesulitan mendaftarkan pemainnya ke La Liga. Dari deretan pemain yang belum terdaftar, ada Ilkay Gundogan, bintang baru Blaugrana yang bergabung pada bursa transfer musim panas 2023 ini dengan bebas transfer.

Yang membuat situasi menjadi krusial bahkan bisa menjadi ironis, Ilkay Gundogan dapat pergi meninggalkan Barcelona di akhir pekan ini kalau Barcelona tidak berhasil mendaftarkan sang pemain sebelum laga pertama Blaugrana musim ini.

Kenyataan buruk itu bisa dialami Barcelona karena klausul yang ada di dalam kontrak antara Ilkay Gundogan dan Barcelona ketika kedua pihak menandatangani kontrak kerja sama.

Barcelona mendatangkan Ilkay Gundogan dengan bebas transfer dari Manchester City pada 26 Juni 2023 lalu. Gelandang asal Jerman ini bergabung ke Blaugrana setelah dirinya memutuskan untuk tidak memperpanjang kontrak dengan Manchester City.

Ilkay Gundogan yang musim lalu merupakan kunci sukses Manchester City meraih tiga gelar (treble), memiliki klausul dalam kontraknya.

Menurut sejumlah pers Eropa khususnya Spanyol, klausul tersebut menyatakan bahwa Ilkay Gundogan bisa meinggalkan Barcelona dengan status free agent kalau Barcelona tidak dapat mendaftarkan dirinya sebelum pertandingan pertama Blaugrana musim ini di Liga Spanyol (La Liga) 2023-2024.

Musim kompetisi Liga Spanyol saat ini akan dimulai pada 12 Agustus 2023 dan Barcelona akan tampil pada 13 Agustus 2023, yaitu Minggu pekan ini atau Senin dini hari WIB menghadapi Getafe.

Dengan demikian, jika Barcelona belum mendaftarkan nama Ilkay Gundogan ke La Liga sebelum tanggal tersebut, mantan bintang Borussia Dortmund ini bisa pergi meninggalkan klub asal Katalunya ini, sesuai dengan klausul kontraknya.

Jika itu yang terjadi, Ilkay Gundogan akan menerima gaji setahun dari tiga tahun kontraknya di Barcelona, yaitu sektiar 10 juta euro.

Inilah situasi yang tengah dihadapi Barcelona terkait pendaftaran pemain ke La Liga. Manajemen Barcelona kini tengah dikejar waktu, karena kini tinggal tersisa empat hari lagi sebelum klausul kontrak itu berlaku!

Baru 13 Pemain Barcelona Terdaftar

Terkait situasi ini, Marca pada Selasa (8/8/2023) ini melaporkan situasi pendaftaran pemain yang telah dilakukan oleh Barcelona dan sejumlah klub La Liga lainnya.

Jelang musim 2023-2024 yang akan bergulir pada 12 Agustus 2023 ini, isu tentang pendaftaran pemain memang salah satu yang menarik perhatian.

Hingga hari ini, dari 90 pemain yang masuk dalam bursa transfer di sepak bola Spanyol, faktanya hanya 43 pemain yang sudah resmi masuk dalam daftar La Liga.

Untuk mendaftarkan pemain memang menjadi PR bagi klub karena ketatnya sejumlah syarat yang harus dipenuhi.

Beberapa pemain baik itu transfer, kontrak baru, atau para pemain muda yang baru masuk klub senior, kebanyakan masih menunggu dalam daftar.

Salah satu klub yang dilaporkan telah komplet mendaftarkan pemain baru mereka adalah Real Madrid. Pemain seperti Jude Bellingham, Brahim Diaz, Fran Garcia, Arda Guller, atau Joselu, sudah siap diturunkan (sudah terdaftar).

Situasi bertolak belakang justru terjadi di Barcelona. Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez, baru memiliki 13 pemain first team yang telah terdaftar.

Ironisnya, dua pemain di antaranya saat ini justru dalam pintu keluar yaitu Ousmane Dembele dan Franck Kessie.

Selebihnya, tidak satu pun dari pemain baru Barcelona, seperti Ilkay Gundogan atau termasuk mereka yang perpanjang kontrak saat ini bisa tampil di laga pertama lawan Getafe karena mereka belum terdaftar.

Dengan situasi ini, termasuk dari klub lainnya yang menghadapi situasi yang sama, tidak dapat menurunkan pemain mereka di laga pekan pertama.

Musim lalu, ini nyaris terjadi terhadap Robert Lewandowski di mana Blaugrana akhirnya berhasil mendaftarkan sang pemain sehari jelang La Liga akan bergulir.

Pers Spanyol tidak menyebutkan secara spesifik terkait apa yang menjadi kendala Barcelona dalam mendaftarkan sejumlah pemainnya.

Namun, sesuai aturan, salah satu syaratnya klub harus memenuhi Financial Fair Play, keuangan yang sehat terkait efek dari pendaftaran setiap pemainnya.