- Mantan pemain dan pelatih Persebaya Surabaya, Ibnu Grahan, merasa prihatin dengan prestasi timnas Indonesia.
- Ibnu Grahan menilai, timnas Indonesia cenderung bisa berprestasi di level junior namun melempem ketika masuk senior.
- Untuk mengembalikan posisi Indonesia sebagai negara yang disegani di Asia, Ibnu Grahan meminta agar timnas U-16 bisa lolos ke Piala Dunia U-17.
SKOR.id - Sebagai salah satu pelatih yang concern dengan sepak bola usia muda, Ibnu Grahan geregetan.
Bagaimana tidak, sejatinya bahan dasar, artinya pemain muda Indonesia, tidak hanya memiliki bakat tapi juga kualitas untuk bersaing.
Namun seperti kita ketahui, prestasi timnas Indonesia seperti hanya sampai di kategori junior.
Ibnu Grahan menceritakan bagaimana pengalamannya menangani pemain sepak bola, mulai usia dini, muda, hingga senior.
"Jadi waktu bikin SSB itu saya ingin katakan kepada pemain usia dini atau usia muda, bahwa sepak bola itu ada ilmunya. Mereka sudah harus bermain, berkompetisi, bersaing sejak usia dini," kata Ibnu Grahan di acara "sharing to coaches" bersama Liga TopSkor.
Pelatih yang sukses mempersembahkan gelar juara Liga Indonesia sebagai asisten pelatih Persebaya Surabaya (2004) dan Bhayangkara FC (2017) itu punya harapan besar terhadap kebangkitan sepak bola Indonesia.
Menurutnya, untuk menunjukkan taringnya di Asia bahkan dunia, timnas Indonesia harus bisa mentas di ajang sekelas Piala Dunia.
Itu bisa dimulai dari timnas Indonesia U-16 asuhan Bima Sakti. Timnas Indonesia U-16 akan bersaing memperebutkan empat tiket ke Piala Dunia U-17 lewat ajang Piala Asia U-16 akhir tahun ini.
Jika ini berhasil, Ibnu Grahan meyakini akan menjadi stimulus yang besar dan positif bagi perkembangan dan pembinaan sepak bola Indonesia di masa-masa yang akan datang.
Ia berdoa supaya Indonesia bisa masuk empat besar, sehingga dapat tiket lolos ke Piala Dunia U-17 2021 di Peru.
"Hanya dengan lolos ke Piala Dunia, maka Indonesia akan sejajar dengan negara besar lainnya di sepak bola. Prestasi timnas U-16 akan memotivasi adik-adik di bawahnya," ujar Ibnu Grahan yang saat ini menjadi salah satu pelatih di Safin Pati Football Academy (SPFA).
Harapan serupa juga ia lontarkan untuk timnas Indonesia U-19 yang akan mempertaruhkan harga diri bangsa di Piala Dunia U-20 tahun depan.
"Semua mata pemangku kepentingan sepak bola di Indonesia bisa melihat langsung, bagaimana negara-negara besar di sepak bola bermain di Piala Dunia. Kita semua bisa belajar dari situ," ia memungkasi.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita Timnas Indonesia Lainnya:
Arya Gerryan Senyiur, Penyerang Borneo FC yang Bisa Jadi Andalan Timnas Indonesia U-19
Calon Lawan Timnas Indonesia U-19 Dilecut Pelatih Penting Piala Dunia 1978
Jelang Jamu Timnas Indonesia, Thailand Akan Terima Kenyataan Bagus Tengah Bulan Ini