- Bek PSM Makassar, Hussein El Dor, mengaku ke media Libanon sempat ditawar klub Malaysia sebelum ke Indonesia.
- Hussein El Dor memilih klub Indonesia dan menolak klub Malaysia karena ingin bermain di Piala AFC 2020.
- Bersama PSM, Hussein El Dor menjadi satu-satunya pemain yang terlibat dalam semua laga musim 2020.
SKOR.id - Keberadaan pemain asing PSM Makassar, Hussein El Dor, dalam kompetisi sepak bola Indonesia rupanya menarik perhatian media Lebanon.
Bek berusia 26 tahun ini ditanya kenapa bisa berlabuh di Indonesia pada salah satu sesi wawancara dengan media asal negaranya, FA Lebanon.
Dari percakapannya itu, terkuak bahwa El Dor lebih dulu menolak tawaran untuk terus bermain di Malaysia sebelum akhirnya memilih klub Indonesia.
Baca Juga: Pelatih PSM Makassar Perkirakan Klub Asia Tenggara Akan Menderita
"Pada akhir musim (2019), saya mendapat tawaran dari klub Malaysia dan Indonesia," kata bek yang lahir di Pantai Gading itu, Jumat (3/4/2020).
"Saya memilih pindah ke Indonesia untuk berpartisipasi dalam Piala AFC 2020, dan berada di bawah arahan pelatih Bojan Hodak," El Dor melanjutkan.
Sebelum bergabung dengan Pasukan Ramang, julukan PSM, bek setinggi 190 centimeter ini berhasil membuktikan memiliki taji di sepak bola Malaysia.
Dalam satu musim singkatnya membela Perak FA pada 2019, ia berkontribusi besar dengan membawa tim menjadi runner-up Piala Malaysia.
Sayangnya, El Dor tidak menyebutkan tim Malaysia mana yang memberinya tawaran, dan apakah PSM menjadi satu-satunya tim Indonesia yang berminat.
Pada wawancara tersebut, pemain yang pernah berkarier di Liga Maldives dan Liga India ini juga mengakui kesan pertamanya di Indonesia sangat baik.
"Semuanya sangat baik. Mereka benar-benar memberi saya sambutan hangat. Indonesia punya basis penggemar besar dan mereka mencintai sepak bola!" kata El Dor.
Terakhir, bek yang murah senyum ini berbagi tips kepada pemain Lebanon lainnya untuk bisa terus fight saat berkarier di luar negeri yang jauh dari kampung halaman.
"Percaya pada dirimu sendiri. Teruslah bekerja, begitupun ketika Anda lelah. Jadilah profesional dalam segala hal yang Anda lakukan," ucap El Dor.
Bersama Bojan Hodak, pelatih PSM, bek tengah yang juga bisa bermain sebagai gelandang bertahan ini adalah pemain yang paling sering diandalkan.
Baca Juga: Pemain Asing PSM Makassar Dilarang Meninggalkan Indonesia
El Dor jadi satu-satunya pemain Juku Eja, julukan PSM, yang terlibat dalam setiap menit main musim ini, yakni melakoni 720 menit main dari delapan pertandingan.
Baik di Piala AFC (termasuk babak kualifikasi) ataupun Liga 1 2020, dirinya bermain penuh, selalu jadi starter dan tak pernah digantikan. Plus menyumbang satu gol.