Hasil Swiss vs Spanyol di Euro 2020: Tim Matador ke Semifinal setelah Menang Adu Penalti

Irfan Sudrajat

Editor:

  • Gerard Moreno dan Mikel Oyarzabal menentukan sukses Spanyol dalam drama adu penalti.
  • Keduanya mencetak gol dalam drama adu penalti yang berakhir 3-1 untuk keunggulan Spanyol.
  • Aksi Yann Sommer di bawah mistar Swiss gagal membendung eksekutor Tim Matador.

SKOR.id - Spanyol akhirnya lolos ke semifinal setelah menang 3-1 atas Swiss dalam drama adu penalti, Sabtu (3/7/2021).

Dalam duel 11 meter tersebut, tiga gol penalti Spanyol diciptakan Daniel Olmbo, Gerard Moreno, dan Mikel Oyarzabal.

Sedangkan Swiss, dari empat penembak penalti, hanya satu gol yang berhasil diciptakan yaitu lewat eksekusi Mario Gavranovic.

Dengan hasil ini, Spanyol yang melangkah ke semifinal. Mereka mampu mengatasi perlawanan Swiss dalam drama adu penalti ini, setelah Swiss sebelumnya menyingkirkan Prancis dengan cara yang sama.

Yang menarik, Gerard Moreno dan Mikel Oyarzabal pada perpanjangan waktu justru menjadi pemain yang membuang peluang emas.

Ya, pada perpanjangan waktu ini, Tim Matador sebenarnya memiliki peluang emas untuk mencetak gol, namun mereka gagal memanfaatkan peluang tersebut dengan abik.

Spanyol memiliki peluang emas ketika perpanjangan waktu baru berjalan. Tepatnya pada menit ke-93 dari peluang yang didapatkan Gerard Moreno.

Berawal dari umpan terobosan ke sisi kiri yang diberikan Pedri kepada Jordi Alba. Bek kiri timnas Spanyol tersebut kemudian memberikan umpan silang mendatar.

Bola berhasil dikuasai Gerard Moreno. Dengan posisinya yang sudah berada di mulut gawang Swiss, seharusnya bintang Villarreal ini dapat mencetak gol, namun bola tembakannya justru melebar ke sisi kiri.

Itu adalah salah satu peluang emas yang didapatkan Spanyol pada babak pertama perpanjangan waktu.

Peluang lain selanjutnya didapatkan Mikel Oyarzabal pada menit ke-104. Idealnya, Mikel Oyarzabal juga bisa mengoyak gawang Swiss yang dijaga kiper Yann Sommer.

Namun, kesempatan tersebut gagal karena berhasil diredam oleh Yann Sommer.

Terlepas dari banyaknya peluang yang didapatkan timnas Spanyol, performa Yann Sommer di bawah mistar Swiss menjadi sangat menentukan.

Karena penjaga gawang mereka inilah yang membuat situasinya masih tetap 1-1 di perpanjanga waktu babak kedua.

Sebelumnya, dalam 90 menit waktu normal, Swiss memperlihatkan mereka tidak menyerah.

Sebuah serangan balik cukup bagi Swiss mematahkan keungulan timnas Spanyol dalam 90 menit waktu normal.

Pada menit ke-68, sebuah gol Xherdan Shaqiri, berhasil mengoyak gawang La Furia Roja yang membuat kedudukan imbang 1-1.

Dengan gol tersebut, pertandingan pun harus dilanjutkan dengan perpanjangan waktu. Gol yang memberikan napas bagi Swiss untuk kembali memelihara peluang meraih kemenangan dalam laga ini.

Sebelumnya, timnas Spanyol memang unggul lebih dulu ketika laga baru berjalan delapan menit, melalui aksi Jordi Alba.

Berawal dari tendangan sudut yang dilepaskan gelandang Tim Matador, Koke. Bola tersebut berhasil dimanfaatkan Jordi Alba dengan sebuah tembakan keras.

Bola tersebut sempat membentur gelandang timnas Swiss, Denis Zakaria, dan kemudian masuk ke gawang timnya sendiri.

Gol tersebut kemudian disahkan sebagai gol bunuh diri yang diciptakan Denis Zakaria.

Dalam pertandingan ini, Sergio Busquets dan kawan-kawan memang berhasil mengawali laga dengan penguasaan bola yang baik.

Ketika laga baru berjalan 10 menit contohnya. Saat itu, penguasaan bola timnas Spanyol mencapai 83 persen. Bandingkan dengan penguasaan Swiss yang hanya 17 persen.

Bahkan, situasi perbandingan penguasaan bola ini berlanjut hingga 10 menit kemudian. Spanyol 80 persen dan Swiss hanya 20 persen.

Namun demikian, walau Spanyol menguasai jalannya pertandingan, Swiss mampu memanfaatkan momen kesalahan yang dilakukan pertahanan Tim Matador.

Jelang memasuki menit ke-20 contohnya ketika Unai Simon melakukan sedikti blunder.

Beruntung bek timnas Spanyol, Pau Torres mengatasi situasi tersebut dengan membuang bola keluar lapangan.

Timnas Spanyol dalam pertandingan ini mengandalkan serangan dari kedua beknya, Jordi Alba di kiri dan Cesar Azpilicueta di kanan.

Serangan tersebut dikombinasikan dengan pergerakan dari lini kedua yaitu gelandang mereka, Koke.

Meski demikian, masih sulit bagi timnas Spanyol untuk menambah gol dan mengakhiri waktu normal dengan kemenangan.

Namun, peluang tersebut terbuka ketika pasukan Luis Enrique ini unggul dalam jumlah pemain.

Ya, pemain Swiss yaitu Remo Freuler, melakukan pelanggaran yang cukup keras terhadap penyerang timnas Spanyol, Gerard Moreno.

Pelanggaran pada menit ke-77 tersebut akhirnya membuat Remo Freuler harus meninggalkan lapangan karena mendapatkan kartu merah dari wasit pemimpin pertandingan, Michael Oliver.

Gerard Moreno tampil dalam pertandingan ini sebagai pemain pengganti. Dia masuk ke lapangan pada menit ke-55 menggantikan Alvaro Morata.

Sebelumnya, Luis Enrique juga menarik Pablo Sarabia dan menggantikannya dengan Dani Olmo.

Swiss 1-1 (1-3 adu penalti) Spanyol
Gol: 0-1 (Denin Zakaria, bd), 1-1 (Xherdan Shaqiri)

Swiss (3-4-2-1): Yann Sommer; Nico Elvadi, Manuel Akanji, Ricardo Rodriguez; Silvan Widmer/Kevin Mbabu (100), Denis Zakaria/101 (Fabian Schaer), Remo Freuler, Steven Zuber/Christian Fassnacht (90); Xherdan Shaqiri/Djibril Sow (81), Breel Embolo/Ruben Vargas (23); Haris Seferovic/Mario Gavranovic (82)
Pelatih: Vladimir Petkovic

Spanyol (4-3-3): Unai Simon; Cesar Azpilicueta, Aymeric Laporte, Pau Torres/Thiago Alcantara (113), Jordi Alba; Koke/Marcos Llorente (90), Sergio Busquets, Pedri/Rodri (119); Ferran Torres, Alvaro Morata/Gerard Moreno (54), Pablo Sarabia/Daniel Olmo (46)
Pelatih: Luis Enrique

Kartu kuning: Silvan Widmer, Aumeric Laporte, Mario Gavranovic
Kartu merah: Remo Freuler
Wasit: Michael Oliver
Stadion: Saint Petersburg

Ikuti juga InstagramFacebookYouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia. 

Berita Piala Eropa lainnya

Hasil Swiss vs Spanyol di Piala Eropa 2020: Imbang 1-1, Laga Dilanjutkan dengan Perpanjangan Waktu

VIDEO: Sesumbar Pelatih Spanyol Jelang Perempat Final Euro 2020

Source: UEFA

RELATED STORIES

Euro 2020: Luis Enrique Sudah Jadi Mimpi Buruk Swiss sejak 1994

Euro 2020: Luis Enrique Sudah Jadi Mimpi Buruk Swiss sejak 1994

Luis Enrique ternyata menjadi mimpi buruk bagi Swiss sejak lama.

Italia Jumpa Spanyol di Fase Gugur Euro untuk Keempat Kali Beruntun

Di tiga laga sebelumnya, Spanyol meraih dua kemenangan, berbanding satu kemenangan dari Italia.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

ISFEX 2025 siap digelar di ICE, BSD City, 6-9 November 2025. (Foto: Dok. ISFEX 2025/Grafis: Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Other Sports

Resmi Dibuka, ISFEX 2025 Hadir dengan Skala Lebih Besar untuk Dongkrak Industri Olahraga

Indonesia Sport Facility Expo (ISFEX) 2025 berlangsung di Hall 8 dan 9, ICE BSD-City, Tangerang, pada 6-9 November 2025.

Teguh Kurniawan | 06 Nov, 20:25

pratama arhan - true bangkok united

National

Masuk sebagai Pengganti, Pratama Arhan Ikut Bantu Bangkok United Menang di Singapura

Bangkok United menang 2-1 atas Lion City Sailors FC di Grup G AFC Champions League 2025-2026, Kamis (6/11/2025), Pratama Arhan terlibat.

Teguh Kurniawan | 06 Nov, 18:41

EVOS Divine Juara EWC 2025 Free Fire. (Garena)

Esports

Pesan Pemain RRQ Kazu untuk EVOS Divine agar Lolos ke Grand Final

EVOS masih harus berjuang keras di pekan kedua untuk memastikan langkah ke Grand Final FFWS Global Finals 2025.

Gangga Basudewa | 06 Nov, 11:30

PSBS Biak vs Persita Tangerang di pekan ke-12 Super League 2025-2026 pada 6 November 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Liga 1

Dramatis, PSBS Akhiri Rekor 8 Laga Tak Terkalahkan Milik Persita

PSBS Biak menang 2-1 atas Persita Tangerang pada laga pembuka pekan ke-12 Super League 2025-2026, Kamis (6/11/2025) sore.

Teguh Kurniawan | 06 Nov, 11:01

Coach Adi (jaket hitam) bersama skuad RRQ Kazu di pekan pertama FFWS Global Finals 2025. (Grafis: Yudhi Kurniawan/Skor.id)

Esports

Coach Ady Tak Mau Indonesia Arena Jadi RRQ Arena di Grand Final FFWS GF 2025

Coach Ady mendukung EVOS berharap EVOS bisa kembali ke performa maksimalnya agar bisa lolos ke Grand Final di Indonesia Arena.

Gangga Basudewa | 06 Nov, 09:57

Sriwijaya FC. M Yusuf - Skor.id

Liga 2

Sriwijaya FC Panen Sanksi Denda dari Komdis PSSI

Berikut keputusan hasil sidang Komdis PSSI yang digelar pada 23, 29, dan 30 Oktober 2025.

Rais Adnan | 06 Nov, 09:34

Timnas futsal Indonesia. (Foto: Media FFI/Grafis: Yusuf/Skor.id)

Futsal

Pelatih Timnas Futsal Indonesia Pasang Target di Piala Asia Futsal 2026, FFI Berharap Lebih

Terdapat perbedaan target di Piala Asia Futsal 2026 antara FFI dengan pelatih Timnas futsal Indonesia, Hector Souto.

Taufani Rahmanda | 06 Nov, 09:11

Kompetisi usia muda Elite Pro Academy atau EPA kasta tertinggi untuk usia 20 musim baru, EPA Super League U-20 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

National

EPA Super League U-20 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemenĀ EPA Super League U-20 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 06 Nov, 09:00

Kompetisi usia muda Elite Pro Academy atau EPA kasta tertinggi untuk usia 18 musim baru, EPA Super League U-18 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

National

EPA Super League U-18 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemenĀ EPA Super League U-18 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 06 Nov, 09:00

Kompetisi usia muda Elite Pro Academy atau EPA kasta tertinggi untuk usia 16 musim baru, EPA Super League U-16 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

National

EPA Super League U-16 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemenĀ EPA Super League U-16 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 06 Nov, 09:00

Load More Articles