SKOR.id - Inter Milan memperlihatkan kepada Paris Saint-Germain bahwa mereka merupakan finalis Liga Champions musim lalu (2022-2023).
I Nerazzurri memang membungkam Paris Saint-Germain (PSG) dengan kemenangan 2-1 dalam laga pramusim, yang digelar Selasa (1/8/2023) sore WIB.
Inter Milan meraih kemenangan tersebut dengan cara yang mengesankan yaitu mencetak dua gol cepat dalam tempo tiga menit.
Dua gol itu diciptakan oleh dua pemain pengganti yaitu Sebastiano Esposito pada menit ke-81 dan Stefano Sensi menit ke-83.
Kedua pemain tersebut merupakan pemain yang diturunkan pada menit ke-77 oleh Simone Inzaghi.
Pada pertandingan ini, Paris Saint-Germain memang sempat unggul 1-0 lewat gol yang diciptakan gelandang mereka, Vitinha, pada menit ke-63.
Gol tersebut memecahkan kebuntuan dari laga yang digelar di Stadion International, Jepang ini.
Vitinha, gelandang asal Portugal ini kembali memperlihatkan kemampuan terbaiknya lewat gol pada laga ini. Ini merupakan gol kedua Vitinha dalam lga uji coba PSG jelang musim 2023-2024.
Dalam petandingan PSG vs Inter Milan ini, kedua tim memang tidak mampu mencetak gol di babak pertama.
Namun, dari Paris Saint-Germain memperlihatkan performa yang lebih baik setelah mereka mendapatkan dua peluang di 45 menit pertama itu.
Marco Asensio yang mendapatkan peluang tersebut. Namun, satu tembakannya mampu diredam kiper Inter Milan, Filip Stankovic dan satu tembakan lagi membentur tiang.
Gelandng Paris Saint-Germain, Fabian Ruiz, juga mendapatkan peluang pada menit ke-33 tapi bola tembakannya hanya menghasilan tendangan sudut karena membentur pemain Inter Milan.
Pada babak kedua, skor 0-0 pun berubah. Permainan Paris Saint-Germain yang lebih baik akhirnya berbuah gol. Adalah Vitinha yang mencetak gol untuk PSG pada menit ke-63.
Jelang gol tersebut, Paris Saint-Germain memang mendominasi jalannya pertandingan di babak kedua dengan mengambil 63 persen penguasaan bola.
Vitinha kembali menjadi bintang PSG dalam lewat aksinya sebelum memsukkan bola ke gawang Inter Milan lewat tembakan yang keras, sedikit di luar kotak penalti.
Itu merupakan gol kedua Vitinha untuk PSG dalam pramusim ini. Sebelumnya, dia juga mencetak gol ketika PSG secara mengejutkan kalah 2-3 dari klub Liga Jepang, Cerezo Osaka pada 28 Juli lalu.
Kali ini, gol yang diciptakan Vitinha merupakan gol keras dan cepat dari luar kotak penalti yang mengujam gawang Inter Milan.
Namun, harapan PSG meraih kemenangan di laga ini sirna. Inter Milan secara mengejutkan mampu membalikkan kedudukan. Dua gol cepat dalam tempo tiga menit diciptakan I Nerazzurri.
Strategi Simone Inzaghi dalam memilih pemain dan membaca situasi kembali terbukti ampuh setelah memasukkan dua pemainnya: Sebastiano Espositio dan Stefano Sensi.
Paris Saint-Germain 1-2 Inter Milan
Gol: 1-0 (Vitinha, 63), 1-1 (Sebastiano Esposito, 81), 1-2 (Stefano Sensi, 83)
Paris Saint-Germain (4-3-3): Gianluigi Donnarumma; Achraf Hakimi, Milan Skriniar, Marquinhos/Danilo Pereira (70), Lucas Hernandez/Layvin Kurzawa (65); Manuel Ugarte/Ismael Gharbi (80), Warren Emery, Fabian Ruiz/Cher Ndour (70); Vitinha, Marco Asensio/Hugo Ekitke (70), Carlos Soler
Pelatih: Luis Enrique
Inter Milan (3-5-2): Filip Stankovic; Matteo Darmian, Francesco Acerbi/Yann Bisseck (71), Alessandro Bastoni/Stefan De Vrij (68); Denzel Dumfries/Juan Cuadrado (55), Nicolo Barella/Stefano Sensi (77), Hakan Calhanoglu/Kristjan Asllani (67), Henrikh Mkhitaryan/Davide Frattesi (55), Federico Dimarco/Robin Gosens (55); Marcus Thuram/Joaquin Correa (55), Lautaro Martinez/Sebastiano Esposito (77)
Pelatih: Simone Inzaghi
Kartu kuning: Henrikh Mkhitaryan
Kartu merah:
Wasit:
Stadion: National