SKOR.id – Prancis dan Jamaika menjadi dua wakil Grup F yang lolos ke babak 16 besar Piala Dunia Wanita 2023 usai menjalani laga-laga terakhir pada Rabu (3/8/2023) sore petang waktu setempat di Australia.
Prancis lolos ke 16 besar sebagai juara grup setelah mengalahkan Panama dengan skor meyakinkan, 6-3 di Sydney Football Stadium, Sydney.
Adapun Jamaika melaju ke babak knockout seusai menahan Brasil 0-0 di Melbourne Rectangular Stadium, Melbourne.
Prancis dan Jamaika yang sebelum laga terakhir menempati posisi 1-2 Grup F dengan poin sama, 4, kini masing-masing mengantongi 7 dan 5 poin.
Jalannya Pertandingan Panama vs Prancis
Panama menghentak di awal laga setelah striker Marta Alejandra Cox mencetak gol cepat pada menit kedua lewat tendangan bebas dari jarak hampir 30 meter ke pojok atas gawang Prancis yang dikawal Pauline Peyraud-Magnin.
Prancis baru mampu menyamakan kedudukan, 1-1, pada menit ke-21 setelah umpan silang Clara Mateo disambar Maelle Lakrar lewat sundulan terarah. Upaya gelandang Panama Deysire Salazar menghalau bola justru mengecoh kiper timnya sendiri.
Seusai menyamakan kedudukan, Prancis terus menekan. Hasilnya terlihat pada menit ke-27. Striker Kadidiatou Diani melepaskan tendangan yang masih mampu diselamatkan oleh kiper Panama Yenith Bailey.
Tetapi, Diani mendapatkan bola kembali dan mengangkatnya di atas kiper dan bek di garis. Bola mengenai bagian bawah mistar dan melewati garis. Prancis unggul untuk pertama kalinya, 2-1.
Kadidiatou Diani untuk kali kedua mencatatkan namanya di papan skor lewat tendangan penalti pada menit ke-37, seusai tayangan ulang menunjukkan bek kiri Panama Yomira Pinzon handball.
Prancis unggul 4-1 saat turun minum setelah umpan silang melambung dari sisi kiri yang dilepaskan gelandang bertahan Lea le Garrec pada masa injury time (45+5) tidak mampu dijangkau para pemain Panama, termasuk kiper.
Prancis langsung menggebrak pada awal babak kedua. Hasilnya, pada menit ke-52 seorang pemain Panama melakukan handball di kotak penalti. Kadidiatou Diani lagi-lagi sukses menjadi eksekutor.
Inilah penalti kedua sekaligus gol ketiga penyerang Paris Saint-Germain (PSG) dalam laga ini dan juga di Piala Dunia Wanita 2023. Diani juga sudah menyumbang satu assist di Australia-Selandia Baru.
Menariknya, pemain berdarah Mali itu sejatinya baru pulih dari cedera. April lalu, Kadidiatou Diani menjalani operasi tulang selangka. Jadi hat-trick yang dibuatnya ke gawang Panama terbilang impresif.
Meskipun sudah tertinggal empat gol, Panama pantang menyerah. Penalti bek tengah Yomira Pinzon pada menit ke-64 dan winger Emily Cedeno pada menit ke-87, membuat Panama masih berharap mampu mengejar Prancis.
Namun, gol dari winger Prancis Vicki Becho di masa injury time (90+10) membuyarkan asa Panama. Mereka pun takluk dengan skor 3-6.
Panama menjadi tim kedua dalam sejarah Piala Dunia Wanita yang mampu mencetak tiga gol dalam satu laga namun kalah, setelah Nigeria yang dibekap Brasil 3-4 pada 1999 di Amerika Serikat.
Brasil Tersingkir
Di babak pertama, permainan Jamaika sejatinya tidak terlalu istimewa. Ada gap besar antara bek kanan Tiernny Wiltshire dan center back Allyson Swaby yang menyebabkan sejumlah masalah.
Namun, Brasil tidak mampu memanfaatkan situasi tersebut. Serangan-serangan yang dilakukan Marta dan kawan-kawan tidak mampu membobol gawang Jamaika yang dikawal kiper Rebecca Spencer.
Menjelang akhir babak pertama, pelatih Brasil Pia Mariane Sundhage menarik gelandang kanan Ary Borges dan menggantinya dengan Bia Zaneratto.
Tiga pergantian sekaligus dilakukan pelatih asal Swedia itu pada menit ke-81: Geyse Ferreira untuk Antonia, Andressa Alves menggantikan Marta, dan Duda Sampaio untuk Luana.
Namun, upaya Pia Sundhage tidak juga membuahkan hasil. Penguasaan bola 73% (berbanding 23% Jamaika) dan 8 tembakan ke gawang dari total 18 yang dilepaskan (Jamaika 0-3), tak mampu membuat Brasil lolos dari Grup F.
Skor akhir 0-0 membuat Brasil untuk kali pertama sejak 1995 tidak mampu lolos dari fase grup Piala Dunia Wanita.