Hasil Piala Dunia Wanita 2023: Atasi Jepang, Swedia Tantang Spanyol di Semifinal

I Gede Ardy Estrada

Editor: I Gede Ardy Estrada

Filippa Angeldahl, gelandang timnas wanita Swedia
Gelandang Swedia Filippa Angeldahl menjadi salah satu pencetak gol timnya saat mengalahkan Jepang di perempat final Piala Dunia Wanita 2023. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

SKOR.id - Timnas Swedia sukses mengamankan tiket ke semifinal Piala Dunia Wanita 2023 usai mengalahkan Jepang, 2-1, dalam laga perempat final, Jumat (11/8/2023) sore WIB.

Ini menandai kali keempat tim asuhan pelatih Peter Gerhardsson melaju ke babak empat besar Piala Dunia, setelah edisi 1991, 2003 dan 2019.

Keberhasilan dalam turnamen yang berlangsung di Australia-Selandia Baru kali ini tentu saja juga menjaga peluang Timnas Wanita Swedia untuk menjadi juara dunia untuk kali pertama.  

Sebelumnya, pencapaian terbaik mereka adalah runner-up 2003 di Amerika Serikat (AS). Kala itu, Swedia kalah 1-2 dari Jerman dalam final.

Pada semifinal nanti, Caroline Seger dan kawan-kawan akan menantang Spanyol, yang berhasil menyingirkan runner-up 2019, Belanda, dengan skor 2-1.

Kedua tim dijadwalkan bertemu pada 15 Agustus nanti di Eden Park, Auckland, Selandia Baru. Swedia berhasil mengalahkan Jepang lewat gol yang dicetak bek Amanda Ilestedt dan gelandang Filippa Angeldal.

Sementara bagi Jepang, kekalahan ini membuat mereka tidak mampu mewujudkan ambisi mengulang kesuksesan pada 2011, ketika keluar sebagai juara dunia.

Pertandingan antara Jepang dan Swedia di Eden Park berlangsung menarik, terutama di babak kedua, ketika kedua tim bermain lebih terbuka.        

Baru pada menit ke-26, Swedia mendapatkan kans bagus untuk membuka keunggulan ketika Stina Blackstenius lolos dari penjagaan Saki Kumagai. Namun, tembakan sang striker belum menemui sasaran.

Tak lama berselang giliran Jepang mengancam gawang Swedia. Diawali pergerakan Risa Shimizu dari sisi kanan. Ia berhasil menusuk ke pertahanan lawan untuk melepaskan umpan silang.

Crossing-nya berhasil didapatkan oleh Hinata Miyazawa, yang ada di tiang jauh. Hanya saja, tendangannya tidak menimbulkan masalah berarti bagi kiper Swedia, Zeciara Musovic.

Swedia akhirnya bisa memecah kebuntuan usai Amanda Ilestedt berhasil memanfaatkan kemelut yang terjadi di dalam kotak penalti Jepang untuk mencetak gol pada menit ke-31.

Setelah memimpin 1-0 Swedia berada di atas angin dan mampu menguasai permainan. Mereka pun terus mengeksploitasi pertahanan Jepang melalui set-piece. Ini menyulitkan pasukan Futoshi Ikeda.

Asllani mendapatkan kesempatan mencetak gol setelah menerima umpan Fridolina Rolfo. Tetapi tembakan kerasnya dari luar kotak masih bisa ditepis Ayaka Yamashita, hingga bola membentur mistar.      

Skor tak berubah untuk keunggulan Swedia sampai wasit Esther Staubli (Swiss) yang memimpin pertandingan meniup peluit tanda babak pertama selesai.

Pada babak kedua, Swedia melanjutkan dominasinya. Mereka langsung tampil menekan. Tembakan Johanna Kaneryd dari sudut sempit masih mampu digagalkan oleh Yamashita.

Namun, petaka datang untuk Jepang. Fuka Nagano menyentuh bola hasil tendangan sudut Swedia. Usai melihat rekaman VAR, wasit pun menunjuk titik putih.

Filippa Angeldal, yang maju sebagai eksekutor penalti, sukses menjalankan tugasnya. Pemain 26 tahun itu berhasil mengecoh Yamashita, dan membuat Swedia unggul 2-0 di menit 50.

Tertinggal dua gol, Jepang mengubah strategi. Mereka berusaha menemukan cara untuk menekan pertahanan Swedia. Shimuzu melepaskan umpan ke kotak penalti, tetapi masih bisa diamankan.

Dengan 20 menit tersisa, Jepang tidak punya banyak waktu. Hasegawa mencoba peruntungannya, tetapi tembakan kerasnya masih melambung di atas mistar.

Jepang punya kesempatan emas untuk mencetak gol setelah mendapatkan hadiah penalti akibat Madelen Janogy melanggar Riko Ueki. Sayangnya, itu gagal dimaksimalkan.

Ueki, yang maju sebagai penendang, gagal menaklukkan Musovic. Tendangannya masih membentur mistar sebelum memantul hanya beberapa cm di depan garis gawang Swedia.

Upaya Jepang baru membuahkan hasil di menit ke-86. Pemain pengganti Honoka Hayashi berhasil menjebol gawang Swedia setelah memanfaatkan bola rebound di depan Musovic.

Jepang berusaha menyamakan skor di sisa waktu pertandingan. Tapi Swedia pada akhirnya mampu mengatasi tekanan dan mengamankan kemenangan 2-1 dan melaju ke semifinal.

RELATED STORIES

Hasil Piala Dunia Wanita 2023: Swedia Singkirkan Juara Bertahan AS

Hasil Piala Dunia Wanita 2023: Swedia Singkirkan Juara Bertahan AS

Laga Swedia versus Amerika Serikat (AS) harus diselesaikan lewat adu penalti.

Hasil Piala Dunia Wanita 2023: Spanyol ke Semifinal setelah Menang 2-1 atas Belanda

Timnas wanita Spanyol mengakhiri perlawanan Belanda lewat kemenangan 2-1 dalam perempat final Piala Dunia Wanita 2023, Jumat (11/8/2023) pagi WIB.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

avc nations cup 2025 putra

Other Sports

Sejarah Hasil Timnas Voli Putra Indonesia di AVC Nations Cup

AVC Nations Cup 2025 sudah berakhir, bagaimana sejarah hasil prestasi Timnas Voli Putra Indonesia di ajang ini sepanjang sejarah?

Thoriq Az Zuhri | 23 Jun, 23:35

Piala AFF U-23 2025 atau ASEAN U-23 Championship 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Timnas Indonesia

Daftar Prestasi Terbaik Semua Negara di Piala AFF U-23

ASEAN U-23 Championship alias Piala AFF U-23 2025 segera bergulir. Berikut ini prestasi terbaik semua negara di kompetisi ini.

Thoriq Az Zuhri | 23 Jun, 23:00

avc nations cup 2025 putra

Other Sports

Deja Vu, Timnas Voli Putra Indonesia Finis di Peringkat Keenam AVC Nations Cup 2025

Timnas Voli Putra Indonesia kalah dari Australia di perebutan peringkat kelima AVC Nations Cup 2025, persis dua tahun lalu.

Teguh Kurniawan | 23 Jun, 19:47

Asisten pelatih Timnas Indonesia, sekaligus pelatih kepala Timnas U-23 Indonesia, Gerald Vanenburg.(Foto: PSSI/Grafis: Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Timnas Indonesia

Juara Liga Champions dan Euro Jadi Modal Pelatih Timnas U-23 Indonesia untuk Piala AFF

Pelatih Timnas U-23 Indonesia, Gerald Vanenburg, tidak peduli Garuda Muda dijagokan juara ASEAN U-23 Championship 2025.

Taufani Rahmanda | 23 Jun, 16:30

Cover Borneo FC, klub Liga 1 asal Kalimantan Timur. (Dede Mauladi/Skor.id)

Liga 1

Gelandang Kolombia Jadi Rekrutan Anyar Pertama Borneo FC

Juan Felipe Villa menjadi pemain asing anyar yang direkrut Borneo FC.

Rais Adnan | 23 Jun, 14:37

Kompetisi futsal kasta tertinggi di Indonesia kategori putra, Pro Futsal League 2024-2025. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Futsal

Rekap Babak Reguler Pro Futsal League 2024-2025: Empat Tim Selesai, Dua Terdegradasi

Pro Futsal League 2024-2025 telah menyelesaikan babak reguler, hanya delapan klub yang lanjut ke fase Playoffs.

Taufani Rahmanda | 23 Jun, 14:18

Timnas U-23 Indonesia. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Timnas Indonesia

Timnas U-23 Indonesia Ditargetkan Juara Piala AFF U-23 2025, Tak Terganggu Piala Presiden

Manajer Timnas U-23 Indonesia, Ahmed Zaki Iskandar, bicara target dari PSSI dan bentrok jadwal dengan Piala Presiden 2025.

Taufani Rahmanda | 23 Jun, 13:41

gerald vanenburg - timnas indonesia

Timnas Indonesia

Gerald Vanenburg Curhat Sulitnya Memilih Pemain untuk Timnas U-23 Indonesia

Pelatih Timnas U-23 Indonesia, Gerald Vanenburg, memastikan semua pemain adalah pilihannya dan akhirnya senang.

Taufani Rahmanda | 23 Jun, 12:33

cover semen padang fc

Liga 1

Semen Padang Pertahankan 11 Pemain, 3 Legiun Asing

Semen Padang mulai mengumumkan komposisi skuad mereka untuk Liga 1 2025-2026.

Rais Adnan | 23 Jun, 12:05

konpers satria muda

Basketball

Satria Muda Pertamina Siap Hadapi Playoff IBL 2025, Harap Dukungan Penuh Fans

Satria Muda Pertamina akan mengawali perjuangan di Playoff IBL 2025 dengan melawan Prawira Bandung.

Teguh Kurniawan | 23 Jun, 10:46

Load More Articles