- Thailand berhasil menjuarai Piala AFF Futsal 2022.
- Keberhasilan itu didapat setelah mengalahkan Indonesia di partai puncak.
- Ini menjadi trofi Piala AFF Futsal ke-16 bagi Thailand.
SKOR.id - Timnas futsal Thailand akhirnya keluar sebagai juara Piala AFF Futsal 2022.
Indonesia dan Thailand saling bersua pada babak final Piala AFF Futsal 2022, Minggu (10/4/2022) di Stadion Huamark Indoor, Bangkok.
Pertandingan ketat tersaji sepanjang dua babak digelarnya laga.
Hasilnya, Thailand akhirnya berhasil memenangkan pertandingan sengit melawan Indonesia lewat drama adu penalti setelah laga berakhir dengan skor 2-2.
Gol Indonesia masing-masing dicetak oleh Evan Soumilena dan Ardiansyah Runtuboy.
Sedangkan Thailand dicetak oleh Krit dan Muhammad Osamanmusa.
Keberhasilan itu sekaligus membuat Thailand melanjutkan catatan positifnya menjuarai Piala AFF Futsal.
Ini menjadi trofi Piala AFF Futsal ke-16 yang pernah diraih oleh Thailand.
Babak Pertama
Indonesia memulai pertandingan dengan menurunkan starting 5 langganannya selama kompetisi, yaitu Muhammad Albagir, Ardiansyah Nur, Rizki Xavier, Firman Adriansyah, dan Evan Soumilena.
Pertandingan baru berjalan kurang dari semenit Thailand langsung membahayakan gawang Indonesia. Beruntung bagi Indonesia, tendangan itu masih membentur gawang.
Thailand kembali mendapatkan peluang melalui Jangkot, tetapi beruntung tendangan itu masih mampu diamankan sundulan Marvin Alexa.
Indonesia sempat mendapatkan peluang melalui serangan balik yang dibangun oleh Ardiansyah Runtuboy dan Syauqi Saud, tetapi peluang itu masih mampu diamankan oleh kiper Thailand.
Kerja sama Ardiansyah dengan Syauqi kembali membuat pertahanan Thailand kewalahan. Kali ini, sepakan Syauqi masih mampu diblok oleh pemain Thailand dan berbuah sepak pojok.
Sepak pojok itu kemudian menghasilkan peluang lagi bagi Indonesia, tapi tendangan keras Marvin Alexa mampu diamankan kiper Thailand.
Thailand kembali mendapatkan peluang emas tetapi tendangan itu mampu dimentahkan oleh Albagir.
Indonesia akhirnya mampu memecah kebuntuan saat pertandingan menyisakan 12 menit.
Memaksimalkan kesalahan lini pertahanan Thailand, Evan Soumilena berhasil membuat skor berubah menjadi 1-0.
Tertinggal satu gol, Thailand terus mencoba memberikan tekanan kepada skuad Garuda.
Saat laga tersisa 9 menit, Osamanmusa kembali membahayakan gawang Indonesia.
Thailand nyaris membobol gawang Indonesia setelah upaya dari mereka membentur salah satu pemain Indonesia. Beruntung Albagir masih mampu mengamankannya.
Tiga menit jelang berakhirnya babak pertama, Osamanmusa kembali membuat tendangan mengarah ke gawang, tetapi lagi-lagi mampu diselamatkan Albagir.
Solidnya pertahanan Indonesia akhirnya membuat skor 1-0 tak berubah hingga turun minum.
Babak Kedua
Babak kedua baru dimulai, gawang Indonesia langsung terancam akibat kesalahan sendiri. Beruntung Albagir masih sigap menghalangi peluang tersebut.
Thailand terus memberikan tekanan bagi Indonesia, tetapi tendangan-tendangan keras dari Kritsada Wongkaeo masih belum menemui hasil.
Meski terus ditekan, Indonesia berhasil menggandakan keunggulan saat pertandingan tersisa 15 menit.
Ardiansyah Runtuboy berhasil memaksimalkan umpan yang diberikan oleh Syauqi Saud.
Ritme pertandingan mulai semakin cepat setelah Thailand tertinggal dua gol.
Berulang kali Thailand memberikan tembakan-tembakan keras. Albagir sampai harus jatuh bangun untuk menyelamatkan gawang skuad Garuda.
Lima menit jelang selesainya laga, Thailand mencoba skema powerplay setelah upayanya terus menemui kebuntuan.
Hasilnya, Thailand terus mendominasi pertandingan menit-menit akhir.
Namun, Dewi Fortuna tampaknya masih belum berpihak pada Kritsada Wongkaeo dkk. karena upaya mereka terus gagal.
Upaya dari Thailand baru menemui hasil ketika pertandingan menyisakan 59 detik. Tendangan Osamanmusa berhasil dimaksimalkan oleh Krit dan kali ini gagal diantisipasi oleh Albagir.
Petaka bagi Indonesia akhirnya hadir setelah tendangan Osamanmusa gagal diantisipasi oleh Albagir.
Skor pun berubah menjadi 2-2 di detik-detik akhir.
Pertandingan akhirnya pun harus dilanjutkan melalui babak perpanjangan waktu.
Perpanjangan Waktu
Pada babak perpanjangan waktu, kedua tim tampak bermain sangat berhati-hati agar tidak kecolongan.
Thailand terus menggempur pertahanan Indonesia melalui Osamanmusa.
Namun, tendangan-tendangan keras itu masih melebar dari gawang Albagir.
Tensi dari pertandingan semakin memanas ketika babak perpanjangan waktu tersisa semenit setengah.
Pemain Indonesia, Evan Soumilena mendapatkan kartu kuning keduanya setelah melanggar Kritsada Wongkaeo.
Firman Andriansyah sempat mendapatkan peluang emas, tetapi masih mampu diamankan oleh Hankampa.
Beruntung bagi Indonesia babak pertama perpanjangan waktu Thailand tak membalikkan keadaan.
Babak kedua perpanjangan waktu, Thailand langsung berinisiatif dengan menerapkan skema powerplay.
Tetapi, Indonesia berhasil merespons dengan baik skema tersebut.
Alhasil selema lima menit pertandingan berjalan, gawang Indonesia tidak kebobolan.
Laga pun akhirnya dilanjutkan ke babak adu penalti.
Adu Penalti
Osamanmusssa yang menjadi eksekutor pertama berhasil membuat Thailand unggul 1-0.
Namun, kemudian mampu disamakan oleh Firman Andriyanshah.
Thailand kemudian unggul setelah eksekusi Ronacai Jongyungsuk gagal diantisipasi oleh Albagir.
Kemudian Indonesia gagal menyamakan kedudukan setelah eksekusi Ardiansyah Runtuboy berhasil ditepis oleh Hankampa.
Kemudian Indonesia makin tertinggal setelah tendangan pemain Thailand masuk.
Indonesia kemudian memperkecil ketertinggalan setelah Syauqi Saud sukses mengeksekusi.
Thailand tapi mampu menjaga jarak setelahh tendangan Krit gagal diantisipasi M Ikhsan.
Indonesia mendapatkan nafas lagi setelah ekseksui Ardiansyah Nur gagal diantisipasi oleh kiper Thailand.
Thailand akhirnya memastikan gelar juara setelah eksekusi Kaewilai gagal diamankan oleh Albagir.
Baca Juga Berita Futsal Lainnya:
Piala AFF Futsal 2022: Jadwal, Hasil, dan Klasemen Lengkap
Women Pro Futsal League 2021: Jadwal, Hasil, dan Klasemen
Pro Futsal League 2021: Jadwal, Hasil, Klasemen, dan Profil Tim Peserta