SKOR.id – Kemenangan Max Verstappen di F1 GP Hungaria 2023 menjadi yang ke-12 beruntun bagi Red Bull Racing. Sementara untuknya, ini adalah podium utama kesembilan dalam 11 putaran musim ini.
Verstappen hanya gagal naik podium tertinggi di Grand Prix Arab Saudi dan Azerbaijan. Pada kesempatan itu, posisi terdepan berhasil diklaim oleh pembalap Red Bull lainnya, Sergio Perez.
Bagi Max Verstappen, F1 GP Hungaria 2023 menandai kemenangan ketujuhnya secara berturut-turut. Dan ini jadi kali kedua sang juara dunia bertahan mampu finis pertama walau tidak start di pole position.
Pencapaian yang sama ditorehkannya dalam F1 GP Miami. Ketika itu, Perez yang merebut pole. Selebihnya, Verstappen memulai race dari grid terdepan dan selalu sukses mengonversinya menjadi kemenangan.
Super Max memperlihatkan lagi dominasinya selama balapan Grand Prix Hungaria di Sirkuit Hungaroring, Minggu (23/7/2023). Start dari grid kedua, ia langsung mengambil alih posisi terdepan dari peraih pole, Lewis Hamilton (Mercedes) di tikungan pertama.
Sejak itu Super Max terus memimpin race yang berlangsung 70 lap tersebut dengan keunggulan mencolok, 33,7 detik, atas Lando Norris (McLaren), yang kembali finis sebagai runner-up seperti dalam GP Inggris.
Melengkapi podium adalah rekan setim Verstappen di Red Bull, Sergio Perez. Ini hasil positif bagi pilot jet darat asal Meksiko itu mengingat dirinya memulai balapan dari urutan kesembilan.
Sedangkan Hamilton harus puas menyelesaikan balapan di posisi keempat. Ia gagal melanjutkan sukses di GP Inggris, di mana juara dunia tujuh kali F1 itu bisa mengamankan podium ketiga.
“Di kualifikasi, saya kesulitan dengan keseimbangan mobil, tetapi hari ini mobil berubah. Berkat balans yang baik hari ini, saya bisa menjaga manajemen ban dengan tenang, dan itu adalah kunci kemenangan kali ini,” ujar Verstappen.
Setelah menyalip Lewis Hamilton, Verstappen kemudian mulai membangun jarak dari para rival meskipun harus melakukan serangkaian manajemen ban di bawah kondisi panas Hungaroring.
Duo McLaren, Oscar Piastri dan Lando Norris juga berhasil melewati Hamilton di lap pembuka untuk naik ke posisi dua serta tiga. Lagi-lagi strategi yang eksekusi tim asal Woking kembali membuahkan podium.
Norris sempat terlibat duel dengan rekan setimnya itu. Ia baru mampu menyalip saat Piastri membuat pit stop pada lap ke-18, setelah taktik undercut rookie Australia tersebut tidak berhasil.
Verstappen baru melakukan pit stop di akhir lap ke-23 untuk mengambil set ban hard. Itu membuat Norris mampu memangkas selisih waktu menjadi hanya 5,4 detik.
Namun, upaya untuk menekan juara dunia F1 dua kali tersebut gagal. Norris tidak dapat mempertahankan level kecepatannya setelah Super Max sudah mendapat grip dengan kompon hard. Ia pun menjauh lagi.
Pada lap ke-40, Verstappen sudah unggul 15 detik dan jaraknya dengan Norris terus bertambah. Di akhir Lap 44 McLaren meminta pembalapnya itu masuk pit untuk beralih ke ban medium demi menjaga posisi.
Verstappen membuat pit stop keduanya pada lap ke-51, mengganti ban hard dengan medium. Gap kembali susut menjadi 10,9 detik. Namun, kecepatan mobil RB19 terlalu superior untuk disaingi Norris.
Sementara itu, Sergio Perez sudah berhasil naik ke posisi ketiga setelah undercut sukses terhadap Hamilton dan lalu menyalip Piastri. Ia perlahan mulai mendekati Norris.
Dengan 15 lap tersisa, keduanya hanya terpisahkan 6,3 detik. Norris pun memilih fokus untuk menahan Perez alih-alih berusaha mengejar Verstappen. Pembalap muda Inggris itu mampu melakukannya.
Piastri sendiri mesti puas finis kelima. Setidaknya McLaren berhasil lagi mengungguli Mercedes, dengan George Russell menyelesaikan GP Hungaria di P6, di belakang sang rookie.
Duo Ferrari, Charles Leclerc dan Carlos Sainz Jr, masing-masing menempati posisi ketujuh serta kedelapan. Melengkapi Top 10 ada dua pembalap Aston Martin, Fernando Alonso dan Lance Stroll.
