SKOR.id – Arsenal merebut gelar pertama 2023-2024 setelah mengalahkan juara Liga Inggris (Liga Primer) dan Piala FA (FA Cup) musim lalu Manchester City.
Pada pertandingan yang berlangsung di Stadion Wembley, Inggris, Minggu (6/8/2023) malam itu, Arsenal menang lewat adu penalti setelah bermain imbang 1-1 hingga waktu normal berakhir.
Bagi Arsenal, inilah gelar Community Shield ke-17 (1930, 1931, 1933, 1934, 1938, 1948, 1953, 1991, 1998, 1999, 2002, 2004, 2014, 2015, 2017, 2020, 2023). Pada 1991, Arsenal harus berbagi gelar dengan Tottenham Hotspur karena bermain sama kuat 0-0 dan saat itu sepak bola Inggris tidak mengenal kemenangan lewat adu penati.
Dengan 17 gelar di Community Shield, Arsenal kini hanya kalah dari Manchester United (21) dan mengugguli Liverpool (16).
Sedangkan Man City baru memegang enam trofi Community Shield dari 15 kesempatan turun. Skuad asuhan pelatih Pep Guardiola ini terakhir menang pada 2019.
Menariknya, tahun ini menjadi kegagalam ketiga secara beruntun bagi Man City di Community Shield setelah 2021 takluk dari Leicester City (0-1), 2022 dari Liverpool (1-3), dan 2023 oleh Arsenal (1-4 adu penalti).
Sejumlah rekrutan baru Arsenal pada musim panas, yakni Declan Rice, Jurrien Timber, dan Kai Havertz diberi kesempatan melakukan debut bersama The Gunners melawan Manchester City.
Havertz menjadi motor serangan Arsenal bersama Bukayo Saka dan Gabriel Martinelli, menyusul cederanya striker Gabriel Jesus sehingga akan absen pada laga-laga awal musim 2023-2024.
Di kubu Manchester City, gelandang anyar Mateo Kovacic melakukan debut bersama klub, menyusul kedatangannya dari Chelsea. Sayangnya, hal itu tidak bisa diikuti rekan setimnas Kovacic di Kroasia, Josko Gvardiol, setelah sang bek tengah melengkapi berkas pada Sabtu.
Gelandang serang pengatur serangan Kevin de Bruyne, yang kondisinya meragukan, berada di bangku cadangan. Sementara bek Nathan Ake absen usai mengalami cedera saat melawan Bayern Munchen di laga persahabatan.
Top scorer Liga Primer musim lalu Erling Haaland dipercaya menjadi ujung tombak Manchester City.
Meskipun kedua tim memiliki materi pemain gelandang kelas satu, hal itu belum menjamin laga berlangsung sengit. Paling tidak hal itu terlihat di babak pertama.
Banyak yang berharap dengan banderol 100 juta poundsterling, Arsenal seharusnya bisa berharap Declan Rice mengolah bola lebih banyak daripada pemain lainnya.
Di sisi lain, pada babak pertama Kovacic tidak terlalu buruk di lapangan tengah. Namun, masih terlalu dini apakah dirinya bisa menjadi pengganti yang sepadan untuk Ilkay Gudogan (yang pindah ke Barcelona).
Permainan kedua tim mulai mengalami perubahan begitu pergantian pemain dilakukan. Di kubu Man City, Phil Foden menggantikan Jack Grealish pada menit ke-58 dan delapan menit berselang Cole Palmer menggantikan Haaland sedangkan Kevin De Bruyne untuk Kovacic.
Arsenal juga melakukan pergantian pemain dengan memasukkan Leandro Trossard untuk Martinelli pada menit ke-75 dan Kieran Tierney untuk Jurrien Timber pada menit ke-76.
Hanya sekira satu menit usai Arsenal melakukan pergantian pemain tersebut, bencana datang. Tierney yang baru masuk, kurang cermat dalam menghalau bola. Akibatnya, bola jatuh ke kaki De Bruyne yang langsung mengarahkan ke Palmer.
Dengan satu-dua sentuhan, gelandang serang berusia 21 tahun itu melepaskan tembakan terarah ke tiang jauh yang tidak mampu dijangkau kiper Aaron Ramsdale.
Setelah kebobolan, Arsenal mencoba mengubah permainan dengan mengganti Rice dengan Eddie Nketiah (menit 81) serta Gabriel Magalhaes digantikan Emile Smith Rowe dan Havertz oleh Fabio Vieira (87).
Hasilnya tidak sia-sia. Umpan dari Bukayo Saka berhasil dikonversi gol oleh Trossard pada masa injury time (90+11) untuk mengubah skor menjadi 1-1. Adu penalti pun harus dilakukan.
Penendang pertama Arsenal Martin Odegaard berhasil menyelesaikan tugasnya sedangkan tendangan Kevin De Bruyne membentur mistar.
Trossard sebagai algojo kedua juga sukses, yang kemudian disamai Bernardo Silva untuk membuat skor adu penalti 2-1 untuk Arsenal. Bukayo Saka lantas berhasil membuat skor 3-1 untuk Arsenal yang tak mampu dikejar Rodri sebagai penendang ketiga Man City usai tembakannya ditahan Ramsdale.
Faabio Vieira memastikan Arsenal memenangi adu penalti setelah tembakannya ke pojok kanan atas gawang, yang rasanya sulit diantisipasi kiper manapun.
Line-up Arsenal dan Man City di Community Shield:
Arsenal (4-3-3): 1 A. Ramsdale; 4 B. White, 2 W. Saliba, 6 Gabriel M (10 E. Smith Rowe), 12 J. Timber (3 K. Tierney); 8 M. Odegaard, 5 T. Partey, 41 D. Rice (14 E. Nketiah); 7 B Saka, 29 K. Havertz (21 F. Vieira), 11 G. Martinelli (19 L. Trossard)
Manchester City (4-2-3-1): 18 S. Ortega; 2 M. Walker, 5 J. Stones, 3 R. Dias, 25 M. Akanji; 16 Rodrigo, 8 M. Kovacic (17 K De Bruyne); 20 B. Silva, 19 J. Alvarez, 10 J. Grealish (47 P. Foden); 9 E. Haaland (80 C Palmer)