SKOR.id – Bek sayap asal Belanda Denzel Dumfries dan penyerang dari Argentina Lautaro Martinez memastikan kemenangan Inter Milan atas tim promosi Cagliari Calcio dalam laga pekan kedua Liga Italia 2023-2024.
Dua gol Inter yang dicetak hanya dalam rentang sekira 10 menit—Dumfries menit ke-21 dan Lautaro Martinez menit ke-30—di kandang Cagliari, Stadion Unipol Domus, Senin (28/8/2023) malam atau Selasa dini hari tersebut benar-benar menunjukkan kelas antara skuad penantang gelar dengan tim promosi.
Tim asuhan Simone Inzaghi menjalani dua pertandingan dan dua kemenangan dengan Scudetto sebagai prioritas di Liga Italia musim ini.
Dari dua laga yang sudah digelar, empat klub Liga Italia sama-sama mampu merebut poin maksimal. Namun, tidak seperti AC Milan, juara bertahan SSC Napoli, dan Hellas Verona, Inter boleh berbangga karena masih satu-satunya tim di liga yang belum kebobolan (cleaan sheet) dalam 180 menit pertandingan.
Nerazzurri mengawali Serie A musim ini dengan menggasak AC Monza yang berkunjung ke Stadion Giuseppe Meazza, sepekan lalu, dengan skor 2-0. Saat melawan Cagliari pun, formasi 3-5-2 yang diterapkan pelatih Simone Inzaghi pun masih terlihat solid.
Melawan Inter, Cagliari yang ditangani pelatih kawakan Claudio Rainieri ingin mempertahankan citra bagus saat mereka bermain imbang 0-0 melawan Torino FC. Namun menghadapi Inter, Cagliari tidak mampu, untuk kali pertama dalam 12 tahun terakhir, tidak terkalahkan dalam dua laga awal kompetisi.
Sulit bagi Cagliari untuk bereaksi setelah kebobolan pada menit ke-21. Gol Nerazzurri sendiri berawal dari umpan bagus Marcus Thuram yang disambut sangat baik oleh Dumfries lewat tembakan terarah ke sudut kiri, dekat tiang, untuk membuka keunggulan.
Cagliari sejatinya tetap berusaha melawan. Tiga menit setelah gol Dumfries, Cagliari mendapatkan peluang bagus melalui tembakan Nahitan Nandez yang masih berhasil ditepis pemain bertahan yang berakhir dengan tendangan sudut.
Cagliari menyia-nyiakan peluang mereka dan Inter mampu memanfaaatkan kesempatan itu dengan memperbesar keunggulan mereka melalui gol Lautaro Martinez. Penyelesaian individu yang bagus usai menerima bola dari Federico Dimarco yang tak mampu dijangkau kiper Boris Radunovic.
Setelah turun minum, permainan Cagliari tidak banyak berubah dan bahkan memburuk. Mereka kerap kehilangan bola dan tidak mengubah gaya permainan yang mudah dibaca karena selalu memanfaatkan lebar lapangan, kerap melepaskan tembakan jarak jauh, dan umpan-umpan silang yang mudah dipatahkan.
Di sisi lain, Inter tidak hanya mendominasi penguasaan bola, namun juga terlihat sangat efektif dalam menciptakan peluang melalui umpan-umpan terobosan,
Terbukti, empat menit menjelang peluit panjang, Inter hampir membuat skor menjadi 3-0 jika tembakan Hakan Calhonoglu tidak membentur tiang gawang.
Kemenangan atas Cagliari membuat Inter untuk sementara berada di peringkat ketiga klasemen liga dengan 6 poin dan hanya kalah selisih gol dari AC Milan (+5) dan tidak seagresif Napoli yang sudah mencetak 5 gol (Inter 4).
Berikutnya, Inter akan menjamu ACF Fiorentina pada laga pekan ketiga Liga Italia 2023-2024 di Giuseppe Meazza pada 3 September 2023 mendatang.
Fakta Menarik Cagliari vs Inter Milan
- Inter hanya sekali kalah dalam 10 pertandingan terakhir Liga Italia.
- Duel pada Senin (28/8/2023) malam membuat posisi Inter yang mampu mencetak gol lebih banyak saat melawan Cagliari dibanding ketika melawan tim-tim Serie A lainnya: 147 dalam 85 pertemuan, atau rata-rata 1,7 gol per pertandingan.