Hasil Barito Putera vs Persela: Tren Positif Kedua Tim Gagal Berlanjut

Adif Setiyoko

Editor:

  • Barito Putera dan Persela Lamongan harus puas berbagi poin setelah laga keduanya berakhir sama kuat 1-1.
  • Persela sebetulnya sukses unggul terlebih dahulu, tetapi Barito Putera tak butuh waktu lama untuk mencetak gol balasan.
  • Dengan hasil ini, Barito Putera dan Persela sama-sama gagal melanjutkan hasil positif yang mereka dapatkan sebelumnya.

SKOR.id – Pertandingan Barito Putera melawan Persela Lamongan pada pekan ke-10 Liga 1 2021-2022 berakhir tanpa pemenang.

Di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jumat (29/10/2021), Barito Putera dan Persela harus puas berbagi poin karena laga berakhir dengan skor 1-1.

Laskar Joko Tingkir, julukan Persela, sebetulnya mampu unggul lebih dulu melalui sepakan keras Riyatno Abiyoso pada menit ke-15.

Namun semenit berselang, Laskar Antasari, julukan Barito Putera bisa menyamakan kedudukan melalui tandukan Azamat Baimatov (16’).

Dengan hasil ini, kedua tim sama-sama gagal melanjutkan hasil positif yang diraih pada pertandingan sebelumnya.

Barito Putera sebelumnya sukses menang 1-0 atas Persipura Jayapura, sedangkan Perslea berhasil mengatasi perlawanan Persik Kediri dengan skor serupa.

Babak Pertama

Persela mulai mengambil inisiatif sejak awal babak pertama bergulir. Mereka tampil dominan dalam penguasaan bola.

Selama 10 menit pertama, Laskar Joko Tingkir sudah mengepung pertahanan Barito Putera. Namun, dari sejumlah peluang yang tercipta, belum ada yang membuahkan hasil.

Upaya anak asuh Iwan Setiawan untuk memecah kebuntuan pada pertandingan ini akhirnya berbuah manis pada menit ke-15.

Sepakan keras yang dilesakkan oleh Riyatno Abiyoso di dalam kotak penalti sukses menggetarkan jala gawang Barito Putera. Skor berubah 1-0 untuk keunggulan Persela.

Namun, Barito Putera sukses membayar kontan kebobolan tersebut. Semenit berselang, Laskar Antasari sukses menyamakan kedudukan.

Sepak pojok yang dikirimkan oleh Ambrizal Umanailo sukses disambut dengan tandukan keras oleh Azamat Baimatov. Gol ini membuat kedudukan menjadi berimbang 1-1.

Setelah mencetak gol, Barito Putera mulai nyaman menguasai bola, menemukan ritme untuk membangun serangan.

Pada menit ke-20, Laskar Antasari nyaris berbalik unggul. Sepakan keras Miftah Anwar Sani dari luar kotak penalti tak mampu diantisipasi dengan baik oleh Dwi Kuswanto.

Bola muntah pun langsung disambar Beni Oktovianto. Sayangnya, sepakan eks-pemain Persib Bandung itu justru melambung tinggi di atas mistar gawang.

Memasuki pertengahan babak pertama, anak asuh Djadjang Nurdjaman mengambil insiatif serangan. Mereka berbalik menguasai permainan.

Setidaknya, penguasaan ini menciptakan sejumlah peluang untuk Barito Putera. Sebagian besar merupakan upaya sepakan spekulasi dari luar kotak penalti.

Namun, belum ada satu pun peluang yang berhasil dikonversi menjadi gol oleh Bayu Pradana dan kawan-kawan.

Hingga babak pertama berakhir, tak ada gol tambahan yang diciptakan kedua tim. Skor 1-1 bertahan.

Babak Kedua

Seperti awal babak pertama, Persela kembali mengambil inisiatif serangan setelah wasit meniup peluit dimulainya babak kedua.

Ada sejumlah peluang yang mampu tercipta pada awal babak kedua, tetapi masih belum bisa dimaksimalkan oleh Riyatno Abiyoso dan kawan-kawan.

Selama 15 menit awal berlangsungnya babak kedua, kedua tim sama-sama bermain dengan tempo yang relatif sedang.

Barito Putera maupun Persela saling berbalas serangan. Namun, belum ada peluang berarti yang mampu diciptakan kedua belah pihak.

Peluang terbaik Laskar Antasari sebetulnya didapat pada menit ke-66. Melalui skema serangan balik cepat, Beni Oktovianto menyisir di sisi kiri lapangan.

Saat sudah tiba di depan gawang, ia langsung melesakkan sepakan keras. Sayangnya, akurasinya masih buruk dan belum mengarah ke gawang.

Barito Putera jadi kubu yang mendapatkan peluang lebih banyak memasuki pertengahan babak kedua. Akan tetapi, belum ada satu pun yang berhasil dikonversi menjadi gol.

Pada fase akhir pertandingan, pemain Persela mulai bertumbangan mengalami masalah fisik di tengah gempuran serangan Barito Putera.

Laskar Joko Tingkir hanya mengandalkan serangan balik. Namun hingga laga berakhir tak ada lagi gol yang tercipta dan pertandingan berakhir sama kuat 1-1.

Daftar Susunan Pemain

Barito Putera (4-3-3): Aditya Harlan; Miftah Anwar Sani, Dandi Maulana, Azamat Baimatov, Bagas Kaffa; Bayu Pradana, M Luthfi Kamal, M Rafi Syaharil; Rafael Gomes, Beni Oktovianto, Ambrizal Umanailo;
Pelatih: Djadjang Nurdjaman

Persela Lamongan (4-3-3): Dwi Kuswanto; Birul Walidain, Demerson Bruno Costa, M Zaenuri, M Sandy Ferizal; Syahroni, Gian Zola, Jabar Sharza; Malik RIsaldi, Ivan Carlos, Riyatno Abiyoso;
Pelatih: Iwan Setiawan

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Skor.id (@skorindonesia)

Berita Liga 1 Lainnya:

Liga 1 2021-2022: Jadwal, Hasil, Klasemen, dan Profil Klub Lengkap

Persik Kediri vs Persija Jakarta: Prediksi dan Link Live Streaming

Source: Skor.id

RELATED STORIES

Skor Indeks Liga 1 2021-2022: MoTM dan Rating Pemain Barito Putera vs Persela

Skor Indeks Liga 1 2021-2022: MoTM dan Rating Pemain Barito Putera vs Persela

Berikut ini skor indeks MoTM dan rating pemain laga Liga 1 2021-2022 antara Barito Putera vs Persela Lamongan, Jumat (29/10/2021).

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Liga 4 Nasional atau Liga 4 putaran nasional. (Deni Sulaeman/Skor.id)

National

Putaran Nasional Liga 4 2024-2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Berikut jadwal, hasil, dan klasemen putaran nasional Liga 4 2024-2025.

Rais Adnan | 22 Apr, 15:27

Bek Timnas Indonesia, Muhammad Ferarri di persimpangan antara Persija Jakarta atau Bhayangkara FC. (Foto Instagram Muhammad Ferarri/Grafis Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Liga 1

Soal Panggil Bek Persija dan Persib untuk Liga 1 2025-2025, Bhayangkara FC Tunggu Pelatih

COO Bhayangkara FC, Sumardji, jelaskan sikap soal memanggil pemain berstatus polisi untuk Liga 1 2025-2026.

Taufani Rahmanda | 22 Apr, 12:43

Coppa Italia 2024-2025 telah memasuki babak perempat final. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id).

Liga Italia

Head-to-Head Inter Milan vs AC Milan Jelang Bertemu di Coppa Italia

Berikut ini adalah Head-to-Head Inter Milan vs AC Milan jelang bertemu di leg kedua semifinal Coppa Italia 2024-2025.

Thoriq Az Zuhri | 22 Apr, 12:39

Bhayangkara FC. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)

Liga 1

Bhayangkara FC Resmi Representasikan Lampung pada Liga 1 2025-2026

Bhayangkara FC dan Pemprov Lampung menandatangani MoU menuju Liga 1 2025-2026 di Jakarta pada Selasa (22/4/2025).

Taufani Rahmanda | 22 Apr, 12:03

Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia)

Other Sports

Gelar Rapat Anggota 2025, NOC Indonesia Perkuat Komitmen dan Semangat Kebersamaan

Acara Rapat Anggota NOC Indonesia 2025 juga dihadiri Ketua DPD RI dan Wamenpora, Taufik Hidayat.

Sumargo Pangestu | 22 Apr, 11:38

Derby della Madonnina antara AC Milan vs Inter Milan.

Liga Italia

Prediksi dan Link Live Streaming Inter Milan vs AC Milan di Coppa Italia 2024-2025

Berikut ini adalah prediksi pertandingan dan link live streaming Inter Milan vs AC Milan dalam laga semifinal leg kedua Coppa Italia.

Thoriq Az Zuhri | 22 Apr, 10:43

MPL Indonesia. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)

Esports

5 Catatan Pekan 4 MPL Indonesia Season 15

Turnamen Mobile Legends, MPL Indonesia Season 15, sudah merampungkan pekan 4 Musim Reguler, berikut ini beberapa catatannya.

Thoriq Az Zuhri | 22 Apr, 10:43

Turnamen Valorant, VCT 2024: Pacific Stage 1. (Hendy Andika/Skor.id).

Esports

Daftar Delapan Tim yang Lolos ke Playoff VCT Pacific Stage 1

Dua tim perwakilan Indonesia, BOOM Esports dan RRQ berhasil lolos sebagai pemuncak babak grup.

Gangga Basudewa | 22 Apr, 09:43

Parade foto Persija Jakarta vs Persebaya Surabaya pada Liga 1 2024-2025 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, 12 April 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Komdis PSSI Denda Persija dan Persebaya karena Suporter, Ferarri Dapat Sanksi Tambahan

Komdis PSSI merilis daftar sanksi teranyar yang mereka keluarkan berdasarkan sidang pada 8 dan 16 April 2025.

Rais Adnan | 22 Apr, 08:26

Garuda Academy, program PSSI untuk mencetak generasi baru manajemen olahraga yang diluncurkan Mei 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

National

Proses Seleksi dan Cara Mendaftar Garuda Academy yang Digarap PSSI dengan Tiga Misi

Panduan untuk Skorer yang ingin bergabung dengan program PSSI, Garuda Academy, yang didukung langsung FIFA dan AFC.

Taufani Rahmanda | 22 Apr, 04:10

Load More Articles