• PSSI, PT LIB, dan para perwakilan klub Liga 1 2020 akan mengadakan pertemuan di Yogyakarta, Selasa (13/10/2020).
• Ziaul Haq Abdurrahim, Direktur Utama Madura United berharap terdapat kepastian Liga 1 2020 dalam pertemuan di Yogyakarta.
• Direktur Utama Madura United, Ziaul Haq Abdurrahim berharap PSSI tidak menyampaikan kabar penghentian Liga 1 2020.

SKOR.id - Ziaul Haq Abdurrahim, Direktur Utama Madura United berharap terdapat kepastian Liga 1 2020 dalam pertemuan di Yogyakarta.

PSSI, bersama PT Liga Indonesia Baru (LIB) serta para perwakilan klub kontestan Liga 1 2020 akan berjumpa di Yogyakarta, Selasa (13/10/2020).

Tak lain, pertamuan tersebut akan membahas nasib dari kompetisi yang kembali mengalami penundaan karena tidak mendapatkan izin keramaian dari pihak kepolisian.

PSSI mengumumkan penundaan dua hari menjelang lanjutan Liga 1 2020 bergulir, pada 1 Oktober 2020.

Ziaul Haq mengaku, pertemuan di Yogyakarta bersama PSSI dan PT LIB sangat penting untuk mengetahui kabar Liga 1 2020.

"Pertemuan itu tentunya baik dan penting. Jika sekiranya PSSI dan LIB sudah mengantongi perkembangan terbaru dari rencana kelanjutan," kata Ziaul Haq dalam rilis Madura United.

Lebih dari itu, Ziaul Haq berharap dalam pertemuan besok PSSI tidak menyampaikan kabar terkait penghentian kompetisi.

"Beraharap bukan untuk mendiskusikan rencana penghentian kompetisi. Karena gagal mempresentasikan tentang protokol kesehatan Covid-19 kepada Polri," ujar Ziaul Haq.

Pria yang akrab disapa Habib itu menyebutkan seluruh klub sudah tidak sabar menantikan kabar kelanjutan Liga 1 2020.

"Kesiapan PSSI dan PT. LIB dalam melanjutkan atau menghentikan kompetisi harus disampaikan tegas dalam pertemuan nanti di Yogyakarta," tutur Ziaul Haq.

"Karena kepastian itu menjadi hal yang sedang ditunggu oleh klub peserta," Ziaul Haq menjelaskan.

Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Zlatan Ibrahimovic masih menjadi pemain dengan gaji paling mahal di AC Milan musim ini. Perpanjangan kontrak pemain asal Swedia itu membuat gajinya naik hingga 7 juta euro (setara Rp122 miliar) per tahun. Namun ada kemungkinan, Gianluigi Donnarumma akan menyalip Zlatan sebagai pemain dengan pendapatan tertinggi di Milan. #acmilan #milan #rossoneri #ligaitalia #seriea #zlatanibrahimovic #donnarumma

A post shared by Skor Indonesia (@skorindonesia) on Oct 11, 2020 at 2:01am PDT

Baca Juga Berita Liga 1 Lainnya: 

Persija Juara Liga Indonesia 2001 karena Kalah dari PSIS Semarang, Ini Pengakuan Nuralim

PSIS Semarang Beri Fasilitas untuk Pemain Luar Jawa yang Ingin Pulang Kampung

Tuntut Kejelasan Liga 1 2020, Pemain Borneo FC Tak Ingin Persiapan Jadi Sia-sia