Grup A Liga 1 2020: Badak Lampung FC Dikepung Tetangga dan Kekuatan Papua

Estu Santoso

Editor:

  • Badak Lampung FC berada di Grup A fase awal Liga 2 2020.
  • Pada fase awal Liga 2 2020 ini, Badak Lampung FC jadi tuan rumah.
  • Dua tim asal Papua plus tiga kontestan tetangga jadi penantang utama Badak Lampung pada fase awal Liga 2 2020.

SKOR.id - Liga 2 2020 sudah dilakukan pembagian grup dan tuan rumah, Badak Lampung FC salah satunya yang jadi host.

Memiliki markas di Stadion Sumpah Pemuda, Badak Lampung FC akan menjamu tamu mereka dari Grup A.

Ada lima tim lain yang bakal menyerbu Kota Lampung dan menjadi penganggu misi besar Badak Lampung FC.

Grup A fase penyisihan Liga 2 2020 pun sangat menarik untuk dibedah sedikit kekuatan kontestannya plus target mereka.

Badak Lampung (Tuan Rumah)

Sejak musim 2020, Badak Lampung FC ditangani pelatih asing yang cukup punya pengalaman di Indonesia.

Rafael Berges adalah arsitek asal Spanyol yang diharapkan memberikan prestasi berupa promosi bagi klub ini.

Reinkarnasi Perseru Serui yang mulai menetap di Lampung sejak 2019 punya pengalaman tak bagus.

Badak Lampung FC turun kasta dari Liga 1 2019 dan tak ingin lama ada di kompetisi kasta kedua.

Pada Liga 2 2020 ini, Badak Lampung FC ingin berbenah dan kembali ke Liga 1. Apalagi, mereka punya komposisi pemain yang cukup mumpuni.

Badak Lampung FC sukses mempertahankan pemain bagus mereka musim lalu, Hariyanto Panto.

Kini, mereka merekrut Manda Cingi, Saefulloh Maulana, Abdul Lestaluhu, plus punya kiper yang sebelumnya jadi bagian Persija, Daryono.

Muba Babel United

Hampir sama seperti Badak Lampung FC, klub ini hasil merger dua tim beda kasta yaitu Muba United (Liga 3) dan Babel United (Liga 2).

Setelah musim lalu bermarkas di Bangka Belitung, kini Muba Babel United pindah ke Musi Banyuasin, Sumatera Selatan.

Artinya, mereka main di Lampung tak jauh dari kota asalnya dan diakui manajemen klub itu menguntungkan.

Menuju Liga 2 2020 yang mulai Oktober tahun ini, Muba Babel United juga dapat suntikan pemain berpengalaman.

Airlangga Sucipto, eks-striker Persib plus mantan gelandang timnas U-23 yang juga sempat jadi andalan Sriwijaya FC, Ichsan Kurniawan, berhasil didatangkan.

Mereka menambah kekuatan pasukan yang dilatih Bambang Nurdiansyah dan melengkapi keberadaan pemain senior macam Bobby Satria serta sejumlah nama lain.

Perserang Serang

Tim lain yang berstatus "tetangga" layaknya Muba Babel United di Grup A adalah Perseran Serang.

Berasal dari Ibu Kota Banten, provinsi paling barat Pulau Jawa, tentu Perserang diuntungkan main di Lampung.

Mereka pun memiliki target awal finis pada posisi dua besar Grup A untuk bisa ke perempat final.

Mengandalkan kolektivitas minim pemain bintang, skuad dengan julukan Singa Ndaru ini siap membuktikan kalau mereka bisa maksimal.

Hal itu ditegaskan manajer Perserang Babay Karnawi. Perserang saat ini dilatih Putut Wijanarko.

Cilegon United

Klub ini juga merupakan tetangga Badak Lampung FC dan hanya menyebrang Selat Sunda untuk mencapai arena laga Grup A.

Ya, Cilegon United meski tak terlalu ambisius pada Liga 2 2020, mereka tetap layak diwaspadai.

Apalagi, kekuatan tim asuhan Herry Kiswanto ini belum banyak diketahui oleh pada musim ini.

Komposisi pemain Cilegon United diisi pilar-pilar muda plus pesepak bola dengan dipimpin Ade Suhendra.

Ade adalah gelandang berpengalaman dan dia berkolaborasi dengan Rinto Ali, pemain yang dipinjam dari Persija.

PSBS Biak

Skuad Cendrawasih Kuning, julukan PSBS Biak, musim ini sama seperti sebelumnya mengandalkan nyaris 100 persen bakat Papua.

Namun pada Liga 2 2020, PSBS Biak dilatih lelaki asal Argentina, Juan Marcelo Cirelli.

Cirelli yang sebelumnya menjadi pemain asing sejumlah klub Liga Indonesia sadar tugasnya ini tak mudah.

Hanya saja, dia memiliki ambisi memaksimalkan kekuatan PSBS Biak dan jika hasilnya bagus makan menaikkan "harga" sang pelatih.

Apalagi, PSBS ini adalah klub pertama yang dilatihnya setelah memutuskan pensiun dari lapangan hijau pada 2015.

Artinya, sukses PSBS pada Liga 2 2020 dengan hasil apapun akan menambah catatan bagus pada CV dari pelatih berusia 36 tahun ini.

Persewar Waropen

Elie Aiboy meneruskan pengabdian untuk Persewar Waropen sejak 2019. Kala itu, skuad Mutiara Bakau diloloskannya dari fase grup Liga 2 2019.

Diperkuat pemain senior macam Victor Pae, Izaac Wanggai, Elvis Harewan, Evander Yarangga, plus kiper Barep Wahyu, Persewar siap menyulitkan lawan-lawan mereka.

Badak Lampung FC pun akan sulit menghadapi tim ini. Sebab, skuad Mutiara Bakau biasa main kandang jauh dari markas mereka.

Musim 2019, mereka sempat berkandang di Jawa Timur, tepatnya Stadion Untung Suropati, Kota Pasuruan.

Meski sebagai tim musafir, Persewar selama main di Kota Pasuruan sulit dikalahkan tamu-tamu mereka.

Ikuti juga InstagramFacebookYouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.

Berita Badak Lampung FC lainnya:

Badak Lampung FC Latihan Mulai 25 Agustus, Pemain Dilarang Mangkir

Badak Lampung FC Jadwalkan Gelar Latihan pada Akhir Agustus

RELATED STORIES

Kolektivitas Permainan Jadi Masalah Utama Badak Lampung FC

Kolektivitas Permainan Jadi Masalah Utama Badak Lampung FC

Tim pelatih Badak Lampung FC mengaku mendapat banyak bahan evaluasi dari pertandingan uji coba.

Badak Lampung FC Jajaki Uji Coba dengan Persita dan Sriwijaya FC

Badak Lampung FC Jajaki Uji Coba dengan Persita dan Sriwijaya FC

Kontestan Liga 2 2020, Badak Lampung FC, ingin beruji coba dengan Persita dan Sriwijaya FC.

Pascamenjamu Sriwijaya FC, Badak Lampung FC Alami Badai Cedera

Badai cedera melanda pemain Badak Lampung FC setelah uji coba kontra Sriwijaya FC.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Penyerang Manchester United, Marcus Rashford. (Yusuf/Skor.id).

La Liga

Mengapa Barcelona Membutuhkan Marcus Rashford?

Marcus Rashford yang tak diinginkan Manchester United kini justru jadi incaran utama Barcelona, mengapa?

Thoriq Az Zuhri | 20 Jul, 00:03

Bulu tangkis, salah satu cabang populer di Indonesia. (Jovi Arnanda/Skor.id)

Badminton

Genting, Indonesia Kering Gelar di BWF World Tour 2025

Di turnamen-turnamen BWF World Tour 2025, pemain-pemain Indonesia hampir tak pernah juara.

Thoriq Az Zuhri | 20 Jul, 00:03

Patrick Kluivert (Pelatih Timnas Indonesia). (Jovi Arnanda/Skor.id)

Basketball

Patrick Kluivert Rasakan Final IBL 2025 seperti Saat Timnas Indonesia Tampil

Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert ikut merasakan atmosfer luar biasa final IBL 2025.

Pradipta Indra Kumara | 19 Jul, 23:25

Turnamen Mobile Legends, MWI atau MLBB Women's Invitational. (Hendy Andika/Skor.id)

Esports

Daftar Juara MWI Sepanjang Masa, Timnas Bumi Gagal Sekali

Timnas Bumi alias Bigetron Era atau Team Vitality sekali gagal jadi juara gelaran MWI alias MLBB Women's Invitation.

Thoriq Az Zuhri | 19 Jul, 23:20

Honor of Kings (Jovi Arnanda/Skor.id)

Esports

Honor of Kings World Cup 2025: Hasil, Jadwal, Klasemen

Honor of Kings World Cup 2025 sedang digelar di Esports World Cup 2025. Berikut hasil, jadwal, dan klasemen lengkapnya.

Thoriq Az Zuhri | 19 Jul, 23:06

Ilustrasi Cover Free Fire. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

Free Fire Esports World Cup 2025: Hasil, Jadwal, Klasemen

Gelaran Free Fire Esports World Cup 2025 sedang dihelat. Ini adalah hasil, jadwal, dan klasemen lengkap turnamen Free Fire se-dunia ini.

Thoriq Az Zuhri | 19 Jul, 23:03

Mobile Legends. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

Mobile Legends MWI 2025: Hasil, Jadwal, Klasemen Lengkap

Berikut ini adalah hasil, jadwal, dan klasemen lengkap turnamen Mobile Legends putri di Esports World Cup 2025, MWI 2025.

Thoriq Az Zuhri | 19 Jul, 23:02

ibl finals 2025

Basketball

Final IBL 2025: Berhasil Revans, Dewa United Paksa Pelita Jaya Mainkan Game 3

Game 3 final IBL 2025 akan digelar di GMSB Kuningan, Jakarta, Minggu (20/7/2025).

Rais Adnan | 19 Jul, 15:10

sea v league 2025 putra

Other Sports

SEA V.League 2025 Sektor Putra: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen SEA V.League 2025 sektor putra, yang terus diperbarui seiring berjalannya turnamen.

Teguh Kurniawan | 19 Jul, 14:07

MWI 2025 di Esports World Cup 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

100 Percent Win Rate, Team Vitality Raih Trofi MWI 2025

Team Vitality tak hanya menjadi juara tapi mendapatkan 100 persen win rate 13 game tanpa sekalipun mendapatkan kekalahan game.

Gangga Basudewa | 19 Jul, 13:54

Load More Articles