- Giovanni Reyna menjadi wonderkid Borussia Dortmund yang cukup mencuri perhatian.
- Meski usianya masih 17 tahun, Giovanni Reyna membentuk kemitraan yang baik dengan Jadon Sancho dan Erling Braut Halland.
- Setelah memutuskan bertahan di klub Jerman itu, Reyna menyebut Dortmund bukan halte bus.
SKOR.id - Pemain Borussia Dortmund, Giovanni Reyna, mengatakan bahwa klubnya bukan halte bus tempat pemain bisa datang dan pergi sesuka hati.
Itu sebabnya Giovanny Reyna memutuskan untuk bertahan di Borussia Dortmund.
"Dortmund bukanlah halte bus. Ini adalah klub yang berjuang untuk juara. Penggemar yang luar biasa saja membuat Dortmund menjadi sesuatu yang istimewa," kata pemain berpaspor Amerika Serikat ini.
Salah satu alasan Reyna betah tetap di Borussia Dortmund adalah keberadaan Jadon Sancho dan Erling Braut Haaland.
"Dengan adanya Jadon dan Erling, sangat menyenangkan terus bermain di lapangan," ujar Reyna.
"Mereka berusia 19 tahun dan saya berusia 17 tahun, itu cukup keren. Klub bisa bangga pada hal itu, karena memang itulah yang diperjuangkannya," katanya menambahkan.
Wajar saja, Reyna membentuk kerja sama yang cukup baik dengan dua pemain muda Borussia Dortmund tersebut.
Gelandang kelahiran 2002 tersebut masuk ke skuad utama Borussia Dortmund pada paruh kedua musim 2019-2020, membuat 18 penampilan di semua kompetisi dan mencetak satu gol.
Pada debutnya di Liga Champions, Giovanny Reyna sukses membantu Haaland untuk gol kemenangan di kandang atas Paris Saint-Germain.
Di sisi lain, Giovanni Reyna bisa kecewa jika transfer Jadon Sancho ke Manchester United sukses.
Sebab saat ini, Manchester United masih berupaya mendatangkan Jadon Sancho ke old Traffrod secepatnya.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.
Baca Berita Wonderkid lainnya:
Wonderkid: Jude Bellingham, Anak Polisi yang Melegenda seperti Pele