• Gianralo Lopes saat ingin merasakan atmosfer pertandingan di Stadion Andi Mattalatta, Makassar.
• Striker asal Brasil ini telah menyumbang dua gol dari dua pertandingan play-off Piala AFC 2020. 
• Giancarlo percaya pencapaian PSM musim ini akan lebih baik dari musim lalu, yang takluk di semifinal.

SKOR.id - Pemain anyar PSM Makassar, Giancarlo Lopes, menyimpan hasrat terpendam. Sebagai debutan di Indonesia, Giancarlo ingin rasakan atmosfer Stadion Andi Matalatta, Makassar.

Sepengetahuannya, atmosfer pertandingan di Andi Mattalatta cukup bermarwah. Itu ia lihat dari video yang beredar di media sosial dan situs penyedia video. 

"Saya tentu sangat menantikan pertandingan sebenarnya, yaitu pertandingan kandang di Makassar. Saya ingin merasakan atmosfer para suporter," ujar Giancarlo, Rabu (29/1/2020).

Pada 2020 ini, PSM telah melakoni dua pertandingan, yakni babak play-off Piala AFC 2020. Sayangnya, dua laga itu sama-sama berlangsung di luar Ujung Pandang, nama lain Makassar.

PSM terpaksa menjadi tim musafir karena Stadion Andi Mattalatta tak lolos verifikasi AFC. Sebagai gantinya, Juku Eja, sebutan PSM ajukan Stadion Pakansari sebagai markas selama Piala AFC.

Baca Juga: Hasil PSM vs Lalenok United: Juku Eja Selamat dari Lubang Jarum

Dalam pertandingan leg kedua Piala AFC 2020, melawan Lalenok United, PSM unggul dengan skor 3-1, Rabu (29/1/2020). Giancarlo menyumbangkan satu gol, yakni pada menit keenam.

Sejauh ini, Giancarlo sudah mengoleksi dua gol dari dua pertandingan. Satu gol lainnya tercipta pada leg pertama di kandang Lalenok United, yang berlangsung di Bali.

"Saya bahagia dengan hasil pertandingan. Sebenarnya hasilnya bisa lebih lagi. Namun, Laga ini cukup keras dan kami harus kehilangan dua pemain dalam pertandingan," kata Giancarlo.

Menurut striker berusia 30 tahun itu, hasil pertandingan akan sangat berbeda jika berlangsung di Makassar. Motivasinya juga pemain lainnya diyakini akan lebih besar lagi.

Baca Juga: Bojan Hodak Kritik Keras Kepemimpinan Wasit Hasan Akrami

"Sebenarnya tidak ada masalah dan normal saja bermain laga kandang di luar Makassar. Tetapi, menurut saya, jika dimainkan di kandang (Makassar), hasil akan sangat berbeda," katanya.

Dengan kemenangan ini, PSM berhasil melaju ke putaran final Piala AFC 2020. Juku Eja tergabung di Grup H bersama Tampines Rovers (Singapura), Kaya Ilo-ilo (Filipina), dan Shan United (Myanmar).

Musim lalu, PSM berhasil menembus babak grup sebagai juara gruo, namun tersingkir pada babak semifinal zona Asia Tenggara. PSM takluk dari Becamec Bihn Duong. 

Baca Juga: Wawancara Ferdinand Sinaga: Saya Akan Jadi Juragan Beras

PSM menyerah 0-1 saat tandang ke markas tim asal Vietnam itu, lantas menyerah 1-2 saat giliran menjamunya di Stadion Pakansari. Musim ini PSM ingin perbaiki catatan tersebut. 

Giancarlo percaya ia bisa mewujudkan hal tersebut. Bukan perkara mudah, tetapi eks-pemain Pealing Jaya ini opstimistis bisa mencapai target tersebut.