- Pelatih Tottenham Hotspur, Jose Mourinho, mendapat teguran dari pihak manajemen.
- Teguran tersebut diberikan setelah Mourinho kedapatan tetap melakukan latihan selama masa pandemi virus Corona.
- Jose Mourinho bersama beberapa pemain Tottenhom Hotspur tertangkap kamera sedang berkumpul dan melakukan latihan di tengah imbauan pemerintah Inggris untuk tetap di rumah.
SKOR.id - Pelatih Tottenham Hotspur mendapat teguran dari pihak manajemen usai menggelar latihan di tengah wabah virus Corona.
Sifat keras kepala Jose Mourinho yang terkenal kembali muncul. Pasalnya baru-baru ini Mourinho mendapatkan teguran akibat sifatnya itu.
Tottenham Hotspur dikabarkan menegur Mourinho yang tetap "ngeyel" menggelar sesi latihan bersama beberapa pemain Tottenham: Davinson Sanchez, Tanguy Ndombele, dan Ryan Sessegnon.
Baca Juga: Skortun: Lawan Bermain Tenis Ibu Toki
Dalam foto yang beredar, Davinson Sanchez dan Ryan Sessegnon terlihat berlari bersebelahan, melanggar imbauan pemerintah Inggris untuk memberi jarak dua meter dengan orang di sekitar kecuali keluarga atau pasangan.
Dalam foto lain, Mourinho terlihat menggunakan setelan latihannya dan memperhatikan pemain lain yang sedang latihan terpisah, Tanguy Ndombele.
[@Guardian_Sport] | Tottenham Hotspur head coach Josè Mourinho is adamant social distancing was respected during his session on Hadley Common.
Spurs’ head coach was overseeing a makeshift session with the club’s summer signing Tanguy Ndombele to keep up his fitness.#THFC #COYS pic.twitter.com/tpBc645thW— Ricky Sacks ???? (@RickSpur) April 7, 2020
"Semua pemain kami telah diingatkan untuk tetap menghormati aturan social distancing," ujar perwakilan Tottenham Hotspur.
"Ketika berlatih di luar ruangan, aturan tersebut tetap berlaku dan kami akan memastikan peringatan tersebut tetap dijalankan," ucapnya.
Tottenham Hotspur tentunya tak ingin kejadian tersebut menimbulkan respons negatif dari masyarakat.
Baca Juga: Presiden Liga Spanyol Tak Khawatir jika Lionel Messi Hengkang
Apalagi sebelumnya, Tottenham juga sempat mendapatkan kritikan akibat kebijakan di masa pandemi Covid-19.
Sebab bos Tottenham, Daniel Levy, diketahui memotong gaji lebih dari 500 pegawai "non-lapangan".