Gaji Tinggi Jadi Masalah Inter Milan Permanenkan Alexis Sanchez

CEO Inter Milan, Giuseppe Marotta, kesulitan permanenkan Alexis Sanchez karena masalah gaji.
Alexis Sanchez menerima gaji setidaknya Rp10 miliar per minggunya di Manchester United.
Inter Milan akan mempermanenkan Alexis Sanchez jika gajinya bersedia dipotong dan Manchester United menurunkan biaya transfer.

SKOR.id - Pimpinan Inter Milan, Guiseppe Marotta, mengonfirmasi ingin mempermanenkan Alexis Sanchez yang dipinjam dari Manchester United musim ini.

Akan tetapi, gaji Alexis Sanchez menjadi kendala utama bagi Inter Milan untuk mewujudkan hal tersebut.

Alexis Sanchez telah menemukan peforma terbaiknya setelah mencetak tiga gol dan tujuh assist dalam delapan pertandingan terakhir.

"Itu tidak mudah, dia memiliki kontrak di United selama dua tahun. Kontrak yang berat dan harus ditinjau lagi," kata Marotta.

"Dia pemain dan pria yang hebat. Kami akan senang memilikinya hari ini, besok, atau lusa."

Pemain asal Cile tersebut akan segera kembali ke Manchester United pada akhir musim ini. Dirinya masih terikat kontrak dua tahun di Old Trafford.

Alexis Sanchez mendapatkan bayaran 560 ribu pounds (sekitar Rp10 miliar) per pekan dengan gaji pokok 300 ribu pounds (Rp5 miliar) dengan haknya yang lain 100 ribu pouds (Rp1 miliar).

Selama masa peminjaman tersebut I Nerazzurri telah membayar Sanchez 150 ribu pounds (Rp2 miliar) per pekannya.

Inter Milan ingin merekrut pemain 31 tahun itu secara permanen jika dirinya mau menurunkan gajinya.

Selain itu, mereka juga berharap Manchester United mau menurunkan biaya transfer yang sekarang mencapai 18 juta pounds (Rp341 miliar).

Inter Milan akhir-akhir ini kerap merekrut bintang Manchester United. Mereka telah mendaratkan Romelu Lukaku di awal musim dan Ashley Young pada paruh musim.

Akan tetapi, Manchester United diperkirakan bakal tetap menjual Alexis Sanchez karena musimnya yang mengecewakan.

Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.