SKOR.id - Pelatih Persebaya Surabaya, Paul Munster mengaku persiapan untuk duel bertajuk Derby Suramadu melawan Madura United berjalan dengan baik.
Menurut mantan pelatih Bhayangkara FC itu, pertandingan menjamu Madura United itu akan menjadi momen kebangkitan tim berjuluk Bajul Ijo.
Sejak ditanganinya, Persebaya memang selalu meraih kemenangan saat laga kandang, yaitu beruntun melawan Bhayangkara FC (1-0) dan PSS Sleman (2-1).
Akan tetapi, Bajul Ijo memulai Derby Suramadu di pekan ke-29 Liga 1 2023-2024 nanti setelah mengalami kekalahan, yakni saat tandang lawan Borneo FC (1-2).
Jelang bentrokan, Paul Muster mengungkapkan para pemainnya sudah melupakan kekalahan tersebut dan kini mempunyai motivasi besar untuk memenangkan laga.
"Latihannya jelas sangat bagus sejak setelah pertandingan terakhir. Kami masih berada dalam momen yang lebih baik," katanya.
"Kami berharap para pemain bisa fokus dan bermain bagus supaya dapat poin di kandang,” pelatih asal Irlandia Utara itu menambahkan.
Lebih lanjut ia berharap suporter Persebaya, Bonek dan Bonita bisa datang lansung ke Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, untuk memberi dukungan.
Karena menurutnya, dukungan langsung sangat penting untuk menjaga motivasi para pemain Persebaya, agar bisa meraih poin penuh.
"Kami berharap mendapat dukungan maksimal lagi dari Bonek atau Bonita, dan berharap ke semua penggemar," ucap Paul Munster.
"Karena pertandingan kandang terakhir benar-benar memberikan dukungan yang luar biasa," pelatih yang sempat menjadi Direktur Teknik Brunei Darussalam itu mengakhiri.
Persebaya bakal menjamu Madura United di Stadion Gelora Bung Tomo pada Rabu (13/3/2024) mulai pukul 20.30 WIB.
Saat ini Bajul Ijo berada di posisi ke-12 klasemen sementara Liga 1 2023-2024 dengan koleksi 35 poin dan lebih dekat dengan tim yang ada di zona degradasi.
Yakni hanya unggul tujuh poin dari tim peringkat ke-16, dan tertinggal 11 poin dari tim terakhir di zona Championship Series (posisi empat).
Sebaliknya, Madura United yang menempati urutan keliam datang dengan motivasi tinggi, sebab hanya berjarak satu poin dari tim peringkat keempat.