SKOR.id - Small forward Amartha Hangtuah, Fisyaiful Amir, mengungkapkan lagu religi yang disukainya. Pemain asal Manggopoh, Lubuk Basung, Sumatera Barat ini mengungkapkan menyukai lagu dari Haddad Alwi.
Adalah lagu Rindu Muhammadku dari Haddad Alwi yang disukai pemain berusia 26 tahun tersebut. Dalam lagu yang dirilis oleh Falcon Music Indonesia itu Haddad Alwi berduet dengan penyanyi cilik wanita Novita dan juga rapper asal Bandung, Ebith Beat A.
Sinergi mereka semua jelas terlihat dalam lagu Rindu Muhammadku yang dikemas dengan gaya pop, namun juga disisipi musik rap.
Liri lagunya sendiri berkisah tentang kerinduan dan cinta terhadap Nabi Muhammad SAW, serta semangat untuk meneladani akhlak beliau.
Sejak video klip musiknya dirilis Falcon Music Indonesia pada 13 November 2019, sudah ditonton lebih dari 63 juta kali.
“Lagu islami dengan perpaduan rap, keren sih. Ditambah liriknya mengandung pesan yang kuat,” kata Fisyaiful Amir, kepada Skor.id.
Lebih lanjut, musisi religi lainnya yang menjadi favorit pebasket yang akrab disapa If ini adalah Opick. Penyanyi bernama lengkap Aunur Rofiq Lil Firdaus ini memang sudah banyak melahirkan lagu-lagu religi yang hits. Sebut saja di antaranya Tombo Ati, Alhamdulillah, serta Astaghfirullah.
Pada sisi lain, dalam rangka Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah, If juga mengungkapkan makanan yang paling dirindukannya untuk segera disantap saat berkumpul bersama keluarga di kampung halaman.
“Rendang pastinya. Sudah jelas tanpa alasan,” If menegaskan.
Bukan hanya itu, kenangan pada malam takbiran saat masih kecil juga tak lekang dari ingatan.
“Biasanya kalau malam takbiran, ramai lihatin jalanan,” katanya.
Sementara itu, jika menilik kariernya ke belakang, Fisyaiful Amir mulai mengenal olahraga basket sejak usia 12 tahun, saat masih berstatus pelajar SMP. Namun, saat itu dirinya masih menganggap olahraga basket hanya untuk kesenangan.
Hingga akhirnya, putra pasangan (Alm.) Amirul Mukminin dan Efnita Mardas itu mulai menekuni olahraga bola basket ketika di SMA. Ia bergabung dengan tim sekolah dan latihan di klub lokal.
Berlatih keras dan tak pernah menyerah, membuat karier basketnya terus berkembang hingga terpilih dalam tim Porda, Porprov, Pra PON, dan PON, yang akhirnya membawanya saat ini berada di level profesional.
Bersama Amartha Hangtuah, If menjadi salah satu pilar tim yang dilatih AF Rinaldo itu, dalam beberapa musim terakhir.