- Liverpool memiliki statistik yang lebih baik dibandingkan dengan Real Madrid.
- Jurgen Klopp menciptakan timnya sebagai mesin gol dengan penguasaan bola dominan.
- Liverpool musim ini jauh lebih berbahaya dibandingkan dengan setahun yang lalu.
SKOR.id - Real Madrid memang berhasil ke final dengan menyingkirkan tiga klub top di fase knockout: Paris Saint-Germain, Chelsea, dan Manchester City.
Namun, setelah semua lawan tersebut berhasil disingkirkan, mereka akan menghadapi tim dengan kekuatan yang lebih besar lagi: Liverpool.
Liverpool kali ini bukanlah The Reds yang hampir setahun lalu kalah dari Real Madrid di perempat final.
Sebaliknya, Liverpool kali ini akan menjadi tim The Reds yang terbaik yang akan dihadapi Karim Benzema dan kawan-kawan.
Liverpool musim 2021-2022 ini adalah tim yang memiliki permainan dengan teknik yang tinggi, fisik, serta taktik yang mengesankan.
Liverpool bukan hanya tim yang mampu memberikan perlawanan melainkan juga membuat lawan-lawan mereka kesulitan lewat penguasaan bola yang diterapkan Jurgen Klopp.
Dari statistik performa Liverpool sepanjang musim ini di Liga Champions, terihat mereka unggul dalam aspek serangan dibandingkan dengan Real Madrid.
Selain soal jumlah gol yang mencapai 30 gol (Real Madrid 28 gol), Liverpool tercatat memiliki 200 peluang mencetak gol, berbanding 178 peluang yang diciptakan Real Madrid.
Dari 200 peluang tersebut, 39 di antaranya masuk dalam kategori peluang terbaik (great occassions).
Dengan situasi itu pula, mereka mampu meminimalisir tekanan yang terjadi di pertahanan mereka, mencapai 80 situasi berbahaya. Bandingkan dengan Real Madrid yang menerima 181 tekanan.
Keunggulan lainnya, dalam penguasaan bola yaitu mencapai 63,3 persen per pertandingan. Bandingkan dengan Real Madrid yang mencapai 51,2 persen.
Liverpool musim ini di Liga Champions juga membuat 7.452 operan total sedangkan Real Madrid 6.904 peran.
Liverpool juga termasuk "monster" dalam recoveries memenangkan atau merebut bola dari kaki lawan. Ada sekitar 826 kali pasukan Jurgen Klopp melakukan recoveries, sedangkan Madrid 698.
Peran pemain seperti Thiago dan Fabinho di lini tengah Liverpool menjadi salah satu kunci sukses pula dalam melangkah ke final Liga Champions 2021-2022 ini.
Mohamed Salah tentu menjadi sosok yang paling menonjol setelah mencetak delapan gol dan memberikan dua assist).
Namun, bek mereka juga memiliki rapor yang tinggi dalam membantu serangan. Andrew Robertson contohnya, mampu menjelma menjadi pemain sayap dengan memberikan 22 peluang mencetak gol.
Berita Liga Champions Lainnya:
Liverpool vs Real Madrid: Prediksi dan Link Live Streaming
10 Fakta Final Liga Champions Liverpool vs Real Madrid, The Reds Incar Gelar ke-7