- Fernando Alonso menceritakan alasan utama menerima pinangan Aston Martin untuk F1 2023.
- Dua kali juara dunia F1 itu pun berniat benar-benar pensiun dari ajang balap jet darat sekitar dua atau tiga tahun lagi.
- Fernando Alonso juga ingin menjajal ajang balap lain, salah satunya tampil dalam kompetisi bergengsi Rally Dakar.
SKOR.id - Fernando Alonso menceritakan alasan di balik keputusannya pindah dari Alpine ke Aston Martin pada kompetisi F1 2023 mendatang.
Semua bermula dari pengumuman Sebastian Vettel pada 28 Juli lalu yang menyatakan bakal pensiun dari ajang F1 pada akhir 2022.
Keputusan empat kali juara dunia F1 itu secara otomatis membuat satu kursi di Aston Martin menjadi lowong pada musim depan.
Tak butuh waktu lama, Aston Martin pada 1 Agustus secara resmi mengumumkan perekrutan Fernando Alonso sebagai salah satu pembalapnya pada F1 2023.
Kepindahan Fernando Alonso ini pun menimbulkan "kegegeran" tersendiri dalam bursa perpindahan pembalap, terutama untuk kubu Alpine.
Semula, Alpine dengan langkah yang tak kalah cepat dan terlihat meyakinkan mengumumkan Oscar Piastri sebagai salah satu pembalap mereka untuk F1 2023.
Akan tetapi, Oscar Piastri dengan tegas membantah klaim Alpine tersebut. Juara F2 2021 itu pada akhirnya memilih McLaren sebagai tempat berlabuh.
Oscar Piastri datang ke McLaren untuk menggantikan posisi Daniel Ricciardo yang memutuskan hengkang pada akhir musim ini.
Setelah cukup lama diam, Alonso akhirnya mengungkap alasan utama kepindahannya ke Aston Martin yang ternyata berhubungan dengan Piastri.
Alonso awalnya mengira Alpine (atau Renault) sudah bersiap untuk menggunakan jasa pembalap binaannya, Piastri, pada musim depan.
Melihat situasi tersebut, Alonso pun segera menerima pinangan Aston Martin yang tengah mencari pembalap berpengalaman untuk menggantikan posisi Vettel.
"Saya melihat bahwa Aston Martin sangat menginginkan saya," kata Alonso kepada DAZN yang dilansir oleh Express.
"Mungkin saja itulah yang tidak saya dapatkan dari Alpine atau pertanda kurangnya afeksi di sini (Alpine)."
"Alpine sudah memiliki Oscar Piastri yang merupakan talenta muda dan berasal dari akademi mereka. Saya pun memiliki target yang lebih ambisius daripada Alpine," katanya.
Keputusan pindah Alonso ke Aston Martin ternyata dibarengi dengan berbagai desakan agar sang pembalap untuk kembali pensiun dari F1.
Pembalap Spanyol itu memang sempat memutuskan "pensiun" dari ajang F1 pada akhir musim 2018 sebelum kembali beraksi di F1 pada musim 2021.
Sepanjang masa vakumnya di F1 itu, Alonso menjajal ajang balap lain, mulai dari WEC (balap ketahanan), IndyCar, hingga Rally Dakar.
Alonso sendiri mengakui banyak mendengar desakan untuk pensiun tersebut. Namun, dia bersikeras masih bisa tampil optimal dan belum akan pensiun dalam waktu dekat.
"Saya berharap bertahan di F1 setidaknya selama dua atau tiga tahun lagi. Saya yakin masih 100 persen," kata juara dunia dua kali itu tegas.
"Nanti dari sana (setelah pensiun dari F1) saya akan menjajal hal yang belum pernah dicoba di Reli Dakar lagi."
Baca Juga Berita Fernando Alonso Lainnya:
Fernando Alonso Disebut Masih Punya Kans Menangi Titel Juara Dunia Ketiga di F1
Bos Alpine F1 Berang Menyusul Kepindahan Fernando Alonso ke Aston Martin