- Sepeninggal Mario Gomez, manajemen Arema FC kini dikabarkan telah mengantongi nama pelatih baru.
- Tak banyak identitas sosok pelatih baru tersebut yang diungkapkan oleh manajemen Arema FC.
- Yang jelas, pelatih asal Amerika Latin bakal meneruskan tradisi pelatih asing yang langgeng di Arema FC dalam beberapa musim terakhir.
SKOR.id - Teka-teki soal pelatih baru yang akan mengambil alih kemudi Arema FC perlahan mulai tercium publik.
Setelah pelatih asal Argentina, Mario Gomez, memutuskan untuk undur diri lantaran tak sepakat dengan renegosiasi kontrak dari manajemen Arema FC, kini kursi tersebut kabarnya telah terisi.
Namun demikian, hanya bocoran tipis yang diumbar oleh manajemen tim berjulukan Singo Edan tersebut.
Yang jelas, sosok arsitek baru yang bakal menjadi pengasuh baru bagi Hendro Siswanto dan kawan-kawan berasal dari kawasan Amerika Latin.
Itu serupa dengan gaya bermain yang diusung oleh Mario Gomez, yang berasal dari Argentina.
Praktis, keputusan itu turut melanggengkan tradisi Arema FC yang selama beberapa musim terakhir selalu menggunakan jasa pelatih asing.
Nama pelatih lokal terakhir yang menangani Arema FC yakni Joko Susilo pada Liga 1 2017 dan 2018. Setelah itu, arstek Arema FC selalu didominasi pelatih impor.
Menurut penjelasan General Manager, Ruddy Widodo, pihaknya memiliki alasan khusus memilih pelatih asing sebagai nakhoda Arema FC.
Ruddy menjelaskan, hal ini bukan berarti bahwa pihaknya tak percaya dengan kualitas pelatih lokal.
Sebab, ada faktor lain yang memaksa pihaknya merekrut pelatih impor, alih-alih memberikan kepercayaan kepada pelatih lokal.
"Dengan segala hormat, bukannya kami bermaksud menyepelekan kualitas pelatih lokal," kata Ruddy Widodo.
"Mungkin, kalau cara melatih sama, tetapi kami lebih mempertimbangkan faktor mental," ia menambahkan.
Faktor mental yang dimaksud Ruddy ialah ketahanan seorang pelatih dalam menghadapi tuntutan dan tekanan yang datang dari suporter.
Bahkan, tekanan semacam itu tak hanya datang dari suporter Arema FC saja, tetapi juga suporter tim lawan.
Biasanya, dari pengalaman manajemen Arema FC, keluarga dari pelatih tersebut juga mendapat imbas dari panasnya hubungan antarsuporter.
"Perihal pelatih lokal, mungkin yang bersangkutan kuat menghadapi tekanan, tetapi apakah keluarganya kuat?" ujar Ruddy.
"Berdasarkan pengalaman kami sebelumnya, pelatih lokal bisa kuat menghadapi tekanan. Namun yang tidak kuat adalah anak dan istrinya," ia menambahkan.
Joko Susilo adalah nama pelatih lokal terakhir yang menangani Arema FC di Liga 1 pada musim 2017 hingga 2018.
Sayangnya, performa buruk Arema FC di bawah komando pelatih yang akrab disapa Gethuk itu membuat manajemen gerah.
Mereka lantas mendepak Getuk dan mempercayakan Hendro Siswanto dan kolega kepada pelatih asal Serbia, Milan Petrovic.
Setelah itu, deretan pelatih asing silih berganti menduduki kursi pelatih kepala Arema FC seperti Milomir Seslija dan Mario Gomez
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita Arema FC lainnya:
Calon Pelatih Baru Arema FC Punya Track Record Jauh di Bawah Mario Gomez
Kalau Bus dari PT LIB Tidak Bagus, Arema FC Akan Pakai Punya Sponsor
Arema FC Menangi Laga Uji Coba, tapi Lini Belakang Belum Solid
