F1 GP Azerbaijan 2021: Ban Pecah Bikin Max Verstappen Gagal Menang, Pirelli dalam Sorotan

Bendera merah dikibarkan jelang usainya sesi balapan Formula 1 GP Azerbaijan 2021.
Keputusan tersebut diambil usai insiden yang melibatkan pembalap Red Bull Racing, Max Verstappen, di lap 47.
Akibatnya, balapan mesti dihentikan cukup lama dengan hanya dua lap tersisa.

SKOR.id - Drama menarik terjadi pada seri ketujuh F1 2021 yang digelar di Sirkuit Kota Baku, Azerbaijan, pada Minggu (6/6/2021) malam WIB.

Bendera merah dikibarkan saat F1 GP Azerbaijan 2021 tinggal menyisakan sekitar lima lap menyusul insiden yang dialami Max Verstappen (Red Bull Racing).

Insiden itu terasa menyesakkan mengingat Max Verstappen tengah memimpin balapan dan unggul cukup jauh dari rekan setimnya, Sergio Perez, yang ada di peringkat kedua.

Kemenangan yang sudah berada di depan mata Max Verstappen mendadak pupus setelah dirinya menabrak dinding pembatas di area lintasan lurus grand stand.

Max Verstappen mengalami kecelakaan setelah ban bagian kiri belakang mobilnya meletus dan menyebabkan kehilangan kendali.

Selidik punya selidik, ban kiri belakang juga menjadi penyebab Lance Stroll (Aston Martin) mengalami kecelakaan beberapa lap sebelumnya.

Sama seperti Verstappen, Stroll tak bisa melanjutkan balapan setelah menabrak dinding pembatas lantaran kehilangan kendali mobil dalam kecepatan tinggi.

Satu hal yang patut disyukuri, kedua pembalap dalam kondisi baik-baik saja meski frustrasi tak bisa dihindari karena keduanya tengah dalam momentum apik.

LAP 47/51

Drama in Baku!!!

Verstappen crashes into the barriers on the main straight and is out of the race #AzerbaijanGP ???????? #F1 pic.twitter.com/cpiNig7eL8— Formula 1 (@F1) June 6, 2021

Dua insiden pecah ban yang memupus asa Max Verstappen dan Lance Stroll itu pun membuat sang supplier, Pirelli, berada dalam sorotan.

Pimpinan tim Red Bull Racing, Christian Horner, menduga jika ban bisa pecah karena sudah melewati batas ketahanan.

"Saya pikir, (kecelakaan) itu terjadi karena kegagalan ban. Ban sudah berada pada batas akhir penggunaan," ujarnya ketika berbicara kepada penasihat tim, Helmut Marko.

"Itu adalah ban yang sama persis dengan milik Stroll yang pecah. Ini adalah masalah ban."

Setelah Max Verstappen mengalami kecelakaan, Jonathan Wheatley selaku sporting director Red Bull Racing pun sempat berkomunikasi dengan Michael Masi (Race Director).

Jonathan Wheatley meminta agar bendera merah dikibarkan sehingga pembalap bisa masuk ke pit lane dan mengganti ban.

"Michael, saya tahu kamu sedang sibuk tetapi kami tak mendapat peringatan apa pun soal ban itu (milik Verstappen)."

"Pertimbangkan untuk mengibarkan bendera merah sehingga semuanya bisa mengganti ban," kata Jonathan Wheatley.

LAP 48/51 ???? RED FLAG ????

Cars return to the pit lane#AzerbaijanGP ???????? #F1 pic.twitter.com/BZ9Wq5vi9M— Formula 1 (@F1) June 6, 2021

Tak berselang lama, balapan pun dihentikan sementara dengan status bendera merah menggantikan bendera kuning yang sebelumnya dikibarkan.

Pembalap pun diperbolehkan kembali ke pit lane dan mengganti ban. Bahkan Lewis Hamilton (Mercedes-AMG Petronas) bisa mengganti wing depannya yang rusak terkena debris.

Balapan pada akhirnya dimulai kembali dengan dua lap tersisa dan dimenangi oleh rekan setim Max Verstappen, Sergio Perez.

Peringkat kedua diduduki oleh Sebastian Vettel (Aston Martin) dan disusul Pierre Gasly (AlphaTauri) di posisi ketiga.

Sedangkan Lewis Hamilton yang saat restart menduduki peringkat kedua akhirnya finis ke-15 setelah mengalami gangguan teknis pada bagian rem.

Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.