- Max Verstappen tak takut menghadapi siapa pun di lintasan F1 2020.
- Keyakinan ini didasari apiknya kolaborasi Red Bull Racing dengan Honda sebagai pemasok mesin.
- Max Verstappen ingin mengembalikan kejayaan Red Bull era 2010-an.
SKOR.id - Demi ambisi menjadi juara dunia Formula 1 (F1), Max Verstappen mengaku tak takut berhadapan dengan siapa pun di lintasan lomba.
Pembalap Red Bull Racing ini tak peduli jika kelak harus berduel dengan rival-rival kuat seperti Mercedes AMG Petronas maupun Scuderia Ferrari.
"Bagi saya, tak masalah melawan siapa pun demi menjadi (pembalap) nomor satu. Itu yang terpenting buat saya," ujar Max Verstappen seperti dikutip dari crash.net.
Baca Juga: Jadwal Seri VII IBL 2020: Digelar di Malang, 2 Laga Tunda Tak Disertakan
Pria berkebangsaan Belanda tersebut menegaskan kesiapan, termasuk mobil Red Bull yang akan ditungganginya menjelang F1 2020.
Tidak hanya Mercedes dan Ferrari, Racing Point diprediksi menyulitkan Red Bull. Namun, Max Verstappen mengatakan sudah mengantisipasi.
Baginya, Lewis Hamilton dan Valtteri Bottas (Mercedes), Sebastian Vettel dan Charles Leclerc (Ferrari), hingga rookie F1 2020 seperti Nicholas Latifi (Williams), sama.
"Saya tidak peduli siapa, apakah itu mobil merah muda (Racing Point), abu-abu (Mercedes) atau merah (Ferrari). Termasuk apakah dia juara dunia enam kali atau rookie."
"Bagi saya, (mereka) semua sama. Yang terpenting adalah saya hanya ingin menang. Itulah alasan kami di sini )F1 2020)," Verstappen menambahkan.
Optimisme ini menaungi Verstappen berdasarkan kolaborasi Red Bull Racing dengan Honda sebagai pemasok mesin yang berjalan sangat baik.
"Saya berharap mulai sekarang kami bisa sangat kompetitif (di lintasan) dan akan berjuang untuk meraih posisi tersebut," ujar Verstappen.
Pembalap 23 tahun itu yakin Red Bulls bisa kembali berjaya seperti era 2010-2013 atau saat Sebastian Vettel empat kali juara dunia F1 secara beruntun.
"Semua orang berjuang keras dan saya sangat yakin bahwa kami bisa meraih yang Red Bull capai sebelumnya. Jadi, tidak ada alasan untuk berubah. Saya sangat nyaman di tim."
Baca Juga: 1 Pasien Virus Corona Meninggal, MotoGP Argentina 2020 Tunggu Kepastian
Hingga saat ini, Verstappen memegang rekor sebagai pemenang seri balapan termuda. Tepatnya pada Grand Prix (GP) Spanyol 2016 di mana masih 18 tahun.
F1 2020 menjadi kesempatan terakhir Verstappen untuk meraih gelar juara dunia termuda yang saat ini masih dipegang oleh Sebastian Vettel.
Pembalap asal Jerman itu keluar sebagai juara dunia F1 2010 dalam usia 23 tahun. Menariknya, itu diraih Sebastian Vettel bersama Red Bull.